Bank Mandiri Gandeng Grab Genjot Penyaluran Kredit
Bank Mandiri berkolaborasi dengan Grab terkait dengan layanan pembayaran digital dan pembiayaan produktif secara digital. Tujuan kerja sama ini agar semakin memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan keuangan sehingga dapat turut mengakselerasi pemulihan ekonomi Indonesia.
Bank Mandiri berkolaborasi dengan Grab terkait dengan layanan pembayaran digital dan pembiayaan produktif secara digital. Tujuan kerja sama ini agar semakin memudahkan masyarakat dalam mengakses layanan keuangan sehingga dapat turut mengakselerasi pemulihan ekonomi Indonesia.
Nota Kesepahaman (MoU) ini ditandatangani secara virtual oleh Country Managing Director Grab Indonesia Neneng Goenadi dan Direktur Jaringan & Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto serta disaksikan oleh Direktur Teknologi Informasi Bank Mandiri Rico Usthavia Frans, jajaran direksi Grab Indonesia dan Senior Vice President Bank Mandiri di Jakarta, Selasa (19/1).
-
Kapan BNI meluncurkan hibank? Silvano melanjutkan, perseroan meluncurkan hibank sebagai solusi untuk menggarap sektor UMKM yang lebih dinamis.
-
Mengapa BYD dan Bank Mandiri berkolaborasi? Berangkat dari visi yang sama, kolaborasi ini memiliki tujuan memberikan kemudahan bagi masyarakat dapat memiliki kendaraan listrik untuk mendorong perubahan gaya hidup ramah lingkungan.
-
Dimana BNI fokus menyalurkan kredit untuk BUMN? Fokus penyaluran kredit BUMN BNI adalah kepada BUMN yang bergerak di sektor energi seperti PLN dan Pertamina serta sektor Pangan Bulog. Selain itu, BNI aktif mendukung proyek-proyek infrastruktur dari Jasa Marga dan jasa keuangan inklusi dari Pegadaian.
-
Mengapa BNI meningkatkan kredit ke BUMN? “BUMN akhirnya mulai menunjukkan pertumbuhan positif. Kami cukup senang dengan tren ini, karena BUMN masih menjadi motor pertumbuhan ekonomi yang cukup dominan di Indonesia," katanya.
-
Mengapa BNI meluncurkan hibank? Silvano menyebutkan, potensi UMKM di Indonesia sangat besar. “UMKM ini bersifat informal, akses pembiayaan masih sangat terbatas, perbankan perlu hadir, itulah sebabnya kita perlu tahu bahwa digital adalah kuncinya. Dan oleh sebab itulah kami memiliki hibank,” ujar Silvano dalam acara ASEAN Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023 dengan tema Inclusive Digital Transformation, di Jakarta, Rabu (6/9).
-
Kapan penandatanganan kerja sama BNI dan Bank Lampung dilakukan? Acara penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan antara Division Head Card Business BNI Grace Situmeang bersama Direktur Utama Bank Lampung Presley Hutabarat, di Menara BNI, Jakarta, Kamis (7/9).
Dalam kerja sama ini, Bank Mandiri akan mengembangkan sejumlah produk dan layanan keuangan pada platform Grab sehingga dapat memberikan nilai tambah yang besar kepada mitra dan para pelanggan Grab, terutama pelaku UMKM.
"Grab dengan platform teknologi dan jaringan mitra bisnisnya yang luas serta lekat dengan sektor UMKM akan bersinergi dengan Bank Mandiri yang memiliki ragam layanan keuangan digital yang andal dan inovatif. Sinergi layanan ini akan melahirkan banyak peluang bisnis yang bisa dimanfaatkan, terutama oleh pelaku UMKM, dalam situasi penuh keterbatasan di masa pandemi ini," kata Rico dalam keterangannya, Selasa (9/1).
Dia menyebutkan, salah satu kolaborasi yang dilakukan adalah pengembangan sistem dan teknologi pembayaran, baik di platform aplikasi maupun jaringan merchant yang menjadi mitra bisnis Grab.
"Rencananya, berbagai solusi pembayaran Bank Mandiri akan dapat diakses oleh mitra bisnis Grab, seperti pembayaran melalui scan QR dan mandiri direct debit, melengkapi akseptasi kartu debit dan kartu kredit Bank Mandiri yang telah hadir terlebih dahulu di platform Grab. Di samping pembayaran, kerja sama ini juga nanti akan memungkinkan pelanggan Grab membuka rekening Bank Mandiri secara online serta melakukan top up e-money," terangnya.
Selanjutnya
Di sisi lain, Grab tidak hanya ingin dikenal sebagai salah satu perusahaan teknologi yang merajai pasar transportasi berbasis aplikasi, namun juga sebagai penyedia berbagai pelayanan yang terintegrasi dalam platform digital, seperti: GrabMart, GrabKios, GrabFood, GrabExpress, dan lain-lain.
Menurut Neneng, pihaknya ingin mengembangkan Grab menjadi salah satu platform dengan akses keuangan terlengkap bagi para mitra serta penggunanya, termasuk akses pembiayaan digital. Mengingat, bisnis yang dijalankan oleh Grab ini sangat dekat dengan sektor riil ekonomi nasional, terutama UMKM.
"Grab berkomitmen membantu perkembangan dan pertumbuhan sektor riil ekonomi nasional, terutama pelaku UMKM yang belum terjangkau oleh akses perbankan dan layanan keuangan. Melalui sinergi dengan Bank Mandiri, Grab berupaya untuk terus menggerakkan ekonomi digital UMKM dengan menyediakan beragam layanan perbankan yang aman, nyaman dan mudah diakses. Kami percaya dengan memberdayakan UMKM kami akan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat yang lebih luas dalam mengakselerasi inklusi finansial dan pemulihan ekonomi di Indonesia," jelas Neneng.
Salah satunya inisiatif yang dikembangkan adalah sinergi penyaluran pinjaman mikro kepada jaringan mitra merchant GrabFood dan agen GrabKios. UMKM maupun pengusaha individu yang telah tergabung di dalam ekosistem Grab akan memiliki kemudahan dalam mengakses pembiayaan produktif secara digital dari Bank Mandiri melalui platform Grab.
Dalam produk ini, mitra merchant GrabFood dan agen GrabKios yang sudah bergabung sesuai kriteria dapat mengajukan permohonan pinjaman kepada Bank Mandiri. Produk pinjaman yang dapat diberikan kepada mitra merchant memiliki suku bunga yang bersaing dengan jumlah pengajuan hingga Rp 100 juta.
(mdk/bim)