Bank Mandiri sediakan uang tunai Rp 57,26 triliun saat Lebaran
Bank Mandiri menyiapkan dana tunai sebesar Rp 57,26 triliun atau sekitar Rp 1,9 triliun per hari untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai di masyarakat pada Bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1439 H. Antisipasi tersebut akan diberlakukan selama 15 hari kerja pada 22 Mei hingga 20 Juni 2018.
Bank Mandiri menyiapkan dana tunai sebesar Rp 57,26 triliun atau sekitar Rp 1,9 triliun per hari untuk mengantisipasi kenaikan kebutuhan uang tunai di masyarakat pada Bulan Ramadan dan menjelang Idul Fitri 1439 H. Antisipasi tersebut akan diberlakukan selama 15 hari kerja pada 22 Mei hingga 20 Juni 2018.
Direktur Bisnis Kecil dan Jaringan Bank Mandiri Hery Gunardi, mengatakan alokasi dana tunai tersebut meningkat sekitar 90 persen dari jumlah yang disiapkan secara harian pada kondisi normal.
-
Kenapa Bank Mandiri menyiapkan uang tunai untuk kebutuhan Lebaran di Bali Nusra? Langkah ini diharapkan dapat membantu nasabah memenuhi berbagai kebutuhan pada periode bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri mendatang, terutama pada masa pembayaran gaji dan THR ASN.
-
Apa yang dipesankan anggota DPR RI kepada BI terkait penukaran uang jelang lebaran? Sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat, dimana ketika menjelang lebaran kebutuhan penukaran uang terus meningkat. Untuk itu, BI perlu terus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait tata cara dan mekanisme untuk penukaran uang tersebut. Terutama mengenai lokasi penukaran uang tersebut. Supaya masyarakat lebih memilih untuk menukar di tempat penukaran resmi dibandingkan jasa penukaran yang sering ditemui di pinggir jalan yang rawan pemalsuan,” ungkap Puteri.
-
Siapa yang mengingatkan BI soal peredaran uang palsu menjelang lebaran? Puteri pun berharap BI bisa menambah dan memperluas lokasi penukaran uang supaya semakin mempermudah masyarakat untuk menjangkaunya. “Tahun ini memang sudah ada penambahan lokasi penukaran dibanding tahun sebelumnya yang masih berjumlah 5.066 titik. Karenanya, kami harap bisa terus diperluas. Terutama pada lokasi strategis yang menjadi pusat aktivitas masyarakat,” ujar Puteri.
-
Apa penghargaan yang diraih Bank Jatim? Kali ini, bankjatim berhasil mendapat penghargaan gold rank dalam The Asia Sustainability Reporting Rating (ASRRAT) 2023.
-
Kenapa DPR RI mengingatkan BI untuk mempermudah akses penukaran uang menjelang lebaran? Sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat, dimana ketika menjelang lebaran kebutuhan penukaran uang terus meningkat. Untuk itu, BI perlu terus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait tata cara dan mekanisme untuk penukaran uang tersebut. Terutama mengenai lokasi penukaran uang tersebut. Supaya masyarakat lebih memilih untuk menukar di tempat penukaran resmi dibandingkan jasa penukaran yang sering ditemui di pinggir jalan yang rawan pemalsuan,” ungkap Puteri.
-
Bagaimana cara mengatasi pengeluaran yang berlebihan saat libur Lebaran? Apakah pengeluaran meningkat saat mudik atau liburan Lebaran? Entah untuk amplop salam tempel saat Idulfitru, tiket mudik, liburan hingga oleh-oleh. Untuk itu, periksa kembali catatan pengeluaran apakah sudah sesuai dengan yang direncanakan. Jika bisa berhemat, pengeluaran tersebut sebaiknya ditabung atau diinvestasikan sisa dana.
"Alokasi dana tunai yang disiapkan tersebut telah memperhitungkan kebutuhan dana untuk pembayaran gaji bulan Mei dan Tunjangan Hari Raya (THR) pada sekitar awal Juni," kata Hery, di kantornya, Kamis (24/5).
Selain itu, dana tersebut juga ditingkatkan sebagai respon perpanjangan cuti lebaran tahun ini. "Kami juga mengantisipasi dampak dari panjangnya rentang waktu cuti bersama musim lebaran tahun ini, yakni sejak 11-20 Juni," ujarnya.
Lebih jauh Hery mengungkapkan khusus pada mesin ATM pihaknya juga bakal meningkatkan ketersediaan uang tunai menjadi Rp 1 triliun per hari. Di hari biasa, dana yang dialokasikan hanya Rp 900 miliar per hari.
"Dari nilai itu, sebesar 40 persen dari jumlah dana itu akan didistribusikan di wilayah Jabodetabek, sementara 60 persen lainnya akan disalurkan ke kota-kota besar di Indonesia di luar Jabodetabek seperti, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya dan Bali."
Hery menambahkan, Bank Mandiri akan menyiapkan jaringan IT secara optimal untuk memastikan seluruh operasional channel pembayaran elektronik lainnya, seperti jaringan ATM, SMS Banking, Mandiri Mobile, Mandiri Online dan Mandiri Call 14000 tetap terjaga dengan membentuk tim monitoring IT yang selalu siaga selama liburan.
Saat ini, nasabah dapat melakukan transaksi melalui 17.429 mandiri ATM. Selain itu nasabah juga dapat memanfaatkan lebih dari 60.000 jaringan ATM Link, ATM Bersama, ATM Prima dan Visa/Plus. Untuk mengetahui lokasi cabang dan ATM Bank Mandiri terdekat, nasabah dapat mengakses melalui www.bankmandiri.co.id
Seluruh layanan perbankan 24 jam ini menyediakan sarana yang memungkinkan nasabah bertransaksi dengan nyaman seperti Informasi rekening, Transaksi Transfer, Transaksi Pembayaran Listrik, Air, Telepon/Handphone, Kartu Kredit, Tiket Pesawat dan Kereta Api, Pajak, Pendidikan, Asuransi, Televisi Berlangganan, Internet, Pembelian isi ulang Pulsa.
"Untuk membantu masyarakat melakukan penukaran uang kecil, Bank Mandiri juga menyiapkan 3 unit Mandiri Mobil (Mamo) untuk melayani penukaran uang di kawasan Monas secara bergantian pada 21-25 Mei 2018," tandasnya.
Baca juga:
4 Resep nastar keju spesial yang lumer di mulut untuk suguhan lebaran
DPR gandeng Kemenhub tekan lonjakan pemudik sepeda motor
Kemenko Perekonomian jual sembako murah untuk warga sekitar Lapangan Banteng
Intip kesiapan AirNav Indonesia atur arus penerbangan saat mudik Lebaran 2018
Tiket.com prediksi pemesanan tiket pesawat untuk mudik naik 200 persen