Bank Wakaf Mikro Diharapkan Jadi Tempat Belajar Agama dan Pemberdayaan Masyarakat
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, bank wakaf mikro menjadi salah satu ekosistem perbankan syariah. Alasan Bank Wakaf Mikro (BWM) ditempatkan di pesantren, karena selain sebagai tempat pendidikan agama namun bisa juga untuk pemberdayaan masyarakat.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin mengatakan, bank wakaf mikro menjadi salah satu ekosistem perbankan syariah. Alasan Bank Wakaf Mikro (BWM) ditempatkan di pesantren, karena selain sebagai tempat pendidikan agama namun bisa juga untuk pemberdayaan masyarakat.
"Ini untuk mengangkat mereka agar bisa berhubungan dengan bank syariah dan ditaro di pesantren karena selain tempat pendidikan agama namun bisa juga untuk pemberdayaan masyarakat," kata Ma'ruf Amin dalam peresmian Bank Wakaf Mikro Pondok Karya Pembangunan (BWM PKP), Kamis (24/3).
-
Kapan Wapres Ma'ruf Amin dijadwalkan mencoblos? Ma’ruf dan keluarga dijadwalkan menggunakan hak pilihnya pukul 09.00 Wib.
-
Siapa yang bertemu dengan Wapres Maruf Amin? Wapres Ma'ruf Amin sempat bertemu dengan Duta Besar Regional untuk UNICEF Asia Timur dan Pasifik, Choi Siwon yang menjadi salah satu pembicara di ASEAN Business and Investment Summit usai acara ASEAN Business Awards (ABA) di Jakarta.
-
Di mana Wapres Ma'ruf Amin akan mencoblos? Wakil Presiden (Wapres) RI, Ma’ruf Amin direncanakan mencoblos di TPS 33 Kecamatan Tapos, Depok.
-
Kapan Pondok Pesantren Musthafawiyah didirikan? Didirikan Abad 20 Melansir dari beberapa sumber, ponpes ini didirikan pada 12 November 1912 oleh Syeikh Musthafa bin Husein bin Umar Nasution Al-Mandaily.
-
Kapan Masjid Baitul Makmur diresmikan? Bentuk dari kepala kubah masjid yang diresmikan tahun 1999 ini memiliki bentuk yang sama persis, sehingga menimbulkan kesan gaya arsitektur Timur Tengah yang begitu kental.
-
Siapa yang membangun masjid dan pesantren di Ampel? Raden Rahmat yang berdarah Yaman lahir di Kamboja, kemudian bermigrasi ke Jawa.Ampel diambil dari kata Ampel Denta yang awalnya daerah rawa-rawa. Konon daerah ini merupakan hadiah dari Raja Brawijaya V Majapahit, Prabu Hayam Wuruk, setelah Sunan Ampel menikahi anaknya. Sunan Ampel membangun masjid dan pondok pesantren yang segera terkenal di Nusantara dan mancanegara pada abad ke-15.
Pemerintah terus berkomitmen merealisasikan potensi usaha pesantren secara maksimal melalui BWM sebagai bagian dari penguatan ekonomi syariah, sekaligus menerapkan ekosistem dari pengembangan keuangan syariah.
"Ini merupakan salah satunya melalui perbankan umum dan sekarang pada merger dari 3 bank Himbara menjadi satu yakni BSI. Kemudian juga bank daerah atau BPBD menjadi bank umum dan syariah. Kemudian juga lembaga keuangan mikro syariah," ujarnya.
Dia menjelaskan, terdapat 4 fokus dalam pengembangan ekosistem ekonomi syariah, diantaranya industri halal, keuangan syariah, dana sosial syariah, dan usaha syariah.
"Karena ini menjadi syarat, Pak Wimboh (Ketua Dewan OJK) katakan lembaga yang ada itu tidak akan ada gunanya kalau tidak ada pelaku usaha dan bisnisnya. Lembaga itu merupakan usaha penyumbangnya. Itu merupakan ekosistemnya, BWM ini salah satu ekosistem dalam keuangan syariah," katanya.
Menurutnya, eksistensi BWM tidak berhenti pada modal saja, ditujukan untuk memberdayakan komunitas dengan pola pendampingan dan mendorong dana sosial Islam melalui zakat dan wakafnya. Oleh karena itu, BWM perlu dipetakan menjadi rintisan sebagai alat untuk menumbuhkembangkan pengusaha di Indonesia agar mampu menjadi nasabah bank syariah umum.
"Melalui upaya ini diharapkan akan tercipta banyak kendaraan industri keuangan Indonesia dan banyak memiliki penumpang agar bisa berkembang juga. Jangan sampai pelaku usaha kecil itu kena stunting makanya harus didorong ini," ungkapnya.
Dia optimis BWM lainnya dapat tercapai jika dikelola dengan baik dan profesional dan dikembangkan kapasitasnya, amanah ini harus dijaga dan harus dapat dikembangkan bukan justru dihabiskan. Hal ini penting untuk menjaga kepercayaan dan nama baik pesantren. Selain itu, sistem digitalisasi BWM agar dikembangkan.
"Saya dapat laporan ada sejumlah upaya dilakukan dalam aplikasi BWM Mobile dan akses informasi, pasar melalui, dan UMKM," ujarnya.
Artinya, inovasi ini harus didorong untuk pemanfaatan untuk nasabahnya. Pesantren dan BWM saling mengisi dan mendorong perekonomian masyarakat dan menjadi obor penerang di dalam dan sekitar pesantren.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Wapres Resmikan Bank Wakaf Mikro Pertama di Jakarta: Semoga Membawa Manfaat
Strategi OJK Kembangkan Bank Wakaf Mikro Digital
Per Maret, 62 Bank Wakaf Mikro Terbentuk di RI dengan Total Pembiayaan Rp 87,2 M
Wapres Sebut Bank Wakaf Mikro Cara Cepat Penanggulangan Kemiskinan
Wapres Ma'ruf Nilai Pesantren Lokasi Strategis Optimalkan Fungsi Bank Wakaf Mikro
Mengenal Bank Wakaf Mikro dan Cara Dapatkan Pembiayaannya