Berkembang Pesat, Aset Kripto Diprediksi Jadi Instrumen Investasi Baru di Indonesia
Investasi aset kripto di Indonesia, khususnya Bitcoin, selama beberapa bulan terakhir berkembang sangat pesat. Aset kripto digadang-gadang membawa ruang perdagangan investasi baru yang lebih transparan dan menjanjikan bagi nasabah maupun pelaku industri.
Bursa perdagangan aset digital Zipmex masuk ke Indonesia untuk menggarap potensi investasi aset kripto yang besar dan mulai banyak dilirik oleh investor.
Co-Founder dan CEO Zipmex, Marcus Lim mengatakan, pihaknya memilih Indonesia karena Indonesia merupakan target pasar yang strategis. Zipmex juga telah teregulasi sesuai dengan aturan dan regulasi pemerintah di masing-masing negara.
-
Bagaimana cara Mendag meningkatkan literasi terkait aset kripto? Mendag berharap, Bursa Kripto dapat berkolaborasi dengan pemerintah untuk terus melakukan literasi kepada masyarakat dengan memberikan informasi yang tepat terkait risiko, manfaat, dan potensi dari Perdagangan Aset Kripto.
-
Apa itu Bitcoin? Bitcoin adalah cryptocurrency atau mata uang kripto pertama sekaligus menjadi yang paling populer.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Bagaimana cara Bitcoin bekerja? Bitcoin adalah dioperasikan oleh otoritas yang terdesentralisasi. Selain itu, bitcoin adalah investasi terbaik jika seorang investor ingin membedakan jenis investasi (diversifikasi portofolio) yang ia miliki karena Bitcoin tahan sensor, terbatas, aman, dan terdesentralisasi.
-
Mengapa inflasi AS berdampak positif pada harga Bitcoin? Ini memperkuat kepercayaan investor terhadap potensi Bitcoin sebagai pelindung nilai terhadap inflasi dan aset yang mampu menawarkan return lebih tinggi di tengah ketidakpastian ekonomi global.
-
Siapa yang meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
"Zipmex bekerja sebagai regional player dan beroperasi sesuai dengan regulasi yang ada di masing-masing negara. Di Indonesia misalnya, Zipmex telah teregulasi Bappebti dan Kominfo. Sehingga, pengguna tidak perlu khawatir ketika hendak berinvestasi aset kripto," ujar Lim di Jakarta, Jumat (11/6).
Investasi aset kripto di Indonesia, khususnya Bitcoin, selama beberapa bulan terakhir berkembang sangat pesat. Aset kripto digadang-gadang membawa ruang perdagangan investasi baru yang lebih transparan dan menjanjikan bagi nasabah maupun pelaku industri.
Walau begitu, masih banyak yang merasa asing dengan sistem investasi atau trading aset digital ini. Oleh karena itu, lanjut Lim, untuk menjawab keraguan calon investor, Zipmex hadir sebagai platform investasi digital yang mengedepankan kemudahan bagi para pengguna.
Selain di Indonesia, platform investasi aset digital tersebut juga beroperasi di tiga negara lainnya yaitu Singapura, Thailand, dan Australia.
Soal protokol keamanan, Zipmex juga bermitra dengan BitGo untuk memberikan dompet digital dengan asuransi hingga 100 juta dolar AS bagi seluruh pengguna. Hal itu merupakan salah satu upaya Zipmex dalam memprioritaskan keamanan dan kenyamanan bagi pengguna. "Kami berusaha meruntuhkan berbagai hambatan untuk memudahkan masyarakat mencapai kebebasan finansial. Komitmen ini kami wujudkan dengan menerapkan protokol keamanan yang kuat, demi menjaga efisiensi pertukaran aset digital," kata Marcus.
Zipmex juga menyediakan aset kripto dengan harga kompetitif dan likuiditas tinggi. Zipmex pun memberikan nilai tambah berupa bunga atas aset digital melalui fitur-fitur uniknya.
"Kami selalu berusaha memberikan yang terbaik bagi pengguna Zipmex. Salah satunya dengan memberikan bunga atas aset digital hingga 14 persen per annum yang dibayarkan setiap harinya melalui fitur ZipUp dan ZipLock," kata Co-Founder Zipmex Indonesia, Raymond Sutanto.
ZipUp adalah fitur tabungan aset digital fleksibel berbunga yang bisa ditarik kapan saja. Bunga tersebut didapatkan atas aset digital seperti Bitcoin (BTH), Ethereum (ETH), Tether (USDT), dan masih banyak lagi, tanpa jumlah setor deposit minimum atau maksimum.
Sementara ZipLock adalah fitur deposito berjangka berbunga untuk menyimpan aset kripto resmi Zipmex, Zipmex Token (ZMT), selama 45 hari.
Di tengah menurunnya suku bunga deposito perbankan dan tabungan dalam valuta asing, fitur ZipUp dan ZipLock menjadi alternatif investasi bagi masyarakat. Zipmex berusaha menjembatani aset digital dengan dunia offline melalui platformnya.
Pahami Risiko dan Keuntungan Kripto
Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga mengatakan, bahwa edukasi kepada investor dan trader sangat penting untuk memahami karakter kripto. Menurutnya, aset kripto harus dipelajari.
"Jadi ketika memutuskan untuk terjun dalam perdagangan kripto juga harus memahami risiko di samping keuntungannya," kata Jerry, di Jakarta, Kamis (20/5).
Menurut Jerry, masing-masing instrumen dan perdagangan komoditas punya karakter sendiri-sendiri. Selain itu, cakupan kripto juga lebih luas karena worldwide dan realtime. Faktor harga bisa dipengaruhi oleh berbagai hal yang sifatnya bisa berjangka panjang maupun pendek. Karena itu investor dan trader dituntut untuk selalu uptodate dan sigap dengan psikologi pasar.
Wamendag menilai, edukasi bisa dilakukan oleh lembaga atau badan yang berkaitan dengan kripto maupun dengan inisiatif investor dan trader sendiri. Menurut Wamendag, harus harus dilakukan oleh semua investor aset kripto.
"Jadi dalam perdagangan kripto investor dan trader diharapkan punya inisiatif yang tinggi untuk belajar dan mengupdate diri dengan berbagai info yang berkembang dengan cepat," katanya.
Sedangkan pendidikan mengenai perdagangan kripto oleh lembaga seperti Bappebti maupun perusahaan pedagang kripto menurut Jerry diarahkan untuk memperkuat literasi kripto itu sendiri. Literasi yang dimaksud bukan hanya mengerti mengenai bagaimana cara kerja kripto dan blockchain tetapi juga aspek manfaat dan risikonya. Ini dilakukan agar masyarakat yang ingin terjun di dunia kripto menjadi paham dan rasional dan bukan emosional.
"Sangat berbahaya jika perdagangan berbasis emosi semata. Ada ilmu baik secara ekonomis, teknis maupun psikologis. Itu yang harus dikuasai oleh investor dan trader," katanya.
Sumber: Liputan6.com
(mdk/idr)