Beroperasi Oktober 2022, Tol Cijago Bakal Terhubung ke Tol Bandara Soekarno-Hatta
Penyelesaian pembangunan jalan Tol Cijago seksi 3 menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo karena termasuk dalam Proyek Strategis Nasional.
Pengerjaan Tol Cinere-Jagorawi (Cijago) sudah memasuki seksi 3 yang menghubungkan Kukusan–Cinere (Kota Depok). Jika sudah operasi penuh, akan menghubungkan tol Jagorawi langsung ke Cinere, Depok, Kunciran hingga Bandara Soekarno-Hatta.
"Selain itu juga akan menghubungkan ke Tol Depok-Antsari dan Tol TB Simatupang," kata Direktur Operasional PT Trans Lingkar Kita Jaya (TLKJ) Alfiandra dikutip dari Antara Depok, Jawa Barat, Kamis (21/4).
-
Mengapa jalan tol dibangun di Indonesia? Pemerintah Joko Widodo (Jokowi) tengah gencar membangun infrastruktur untuk menekan biaya logistik. Salah satunya jalan tol.
-
Bagaimana proses pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Pemda DIY Terbitkan IPL Tol Rute Yogyakarta-Kulon Progo, Begini Rencananya Rute jalan tol direncanakan melewati empat kecamatan dan 12 kelurahan. Pemerintah DIY telah menerbitkan Izin Penetapan Lokasi (IPL) lahan pembangunan Tol Solo-Yogyakarta-Kulon Progo untuk seksi Yogyakarta-Kulon Progo. Rencananya seksi pembangunan tol itu akan melewati Kabupaten Sleman dan Bantul. “Rencana jangka waktu pembangunan dilaksanakan selama kurang lebih 36 bulan setelah tahapan pelaksanaan selesai dilakukan,” Menurut Benny, lokasi rencana pembangunan terletak di Kabupaten Sleman dan Kabupaten Bantul dengan perkiraan luas tanah yang dibutuhkan mencapai lebih kurang 159,053 hektare.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Apa tujuan pembangunan Tol Yogyakarta-Kulon Progo? Selain itu, pembangunan jalan tol tersebut juga memberikan pilihan transportasi dengan biaya lebih rendah dan waktu tempuh lebih cepat. “Ini dipastikan dapat meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pengurangan biaya distribusi dan menyediakan akses ke pasar regional maupun internasional. Serta mendorong pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.”
-
Apa yang rusak akibat proyek jembatan tol? Fasilitas maupun rumah warga yang rusak akibat pembangunan itu harus segera diperbaiki atau diganti dalam waktu singkat.
Menurut dia, penyelesaian pembangunan jalan Tol Cijago seksi 3 menjadi perhatian khusus Presiden Joko Widodo karena termasuk dalam Proyek Strategis Nasional. "Ditargetkan pekerjaan Tol Cijago ini selesai pada Oktober 2022 dan saat ini penyelesaiannya sudah mencapai 48,997 persen," katanya.
Dikatakannya, target 1 Oktober 2022 sudah tersambung semua, pekerjaan selesai. "Setelah selesai, ada yang namanya serah terima dari kontraktor ke pihak kami, itu ada prosesnya lagi sekitar satu hingga dua bulan," ucapnya.
Seksi 3 jalan tol ini menghubungkan Kukusan – Cinere dan membentang sepanjang 5,44 km. Jalan Tol Cijago Seksi 3 melengkapi 2 seksi Jalan Tol Cijago sebelumnya, yaitu Seksi 1 Jagorawi–Raya Bogor sepanjang 3,7 km yang beroperasi penuh sejak tahun 2012, dan Seksi 2 Raya Bogor–Kukusan sepanjang 5,5 km beroperasi sejak awal tahun 2020.
Bagian JORR II
TLKJ selaku investor dan pengelola jalan Tol Cijago, yang memperoleh konsesi tol ini dari pemerintah sejak tahu 2010, sedang berupaya menyelesaikan dan melakukan percepatan pembangunan seksi 3 tersebut.
Jalan Tol Cijago merupakan bagian dari Jalan Tol JORR II terdiri atas ruas Cengkareng–Kunciran (14,2 km), Kunciran–Serpong (11,2 km), Serpong–Cinere (10,1 km), Cinere–Jagorawi (14,6 km), Cimanggis–Cibitung (25,4 km), Cibitung–Cilincing (33,9 km), dan akses Tanjung Priok (12,1 km).
"Bersama menteri terkait dan jajarannya dari pemerintah pusat hingga pemerintah daerah, Presiden selalu mengawasi dengan ketat rencana pembangunan jalan tol seksi pamungkas ini agar Jalan Tol JORR II dapat tersambung secara keseluruhan," katanya.
(mdk/idr)