BI: Investor Asing Banyak Mulai Lirik Investasi Hijau
Deputi Gubernur BI, Juda Agung mengatakan, saat ini para investor asing sudah banyak yang beralih menginvestasikan dananya untuk proyek-proyek ekonomi hijau. Sehingga proyek-proyek di Indonesia juga sudah harus menyesuaikan dengan tren investasi, sebab mereka hanya akan mendanai proyek-proyek di negara yang sudah siap.
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Juda Agung mengatakan, saat ini para investor asing sudah banyak yang beralih menginvestasikan dananya untuk proyek-proyek ekonomi hijau. Sehingga proyek-proyek di Indonesia juga sudah harus menyesuaikan dengan tren investasi, sebab mereka hanya akan mendanai proyek-proyek di negara yang sudah siap.
"Investasi hijau dari luar negeri akan beralih ke negara-negara yang sudah siap," kata Juda Agung di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Jumat (15/7).
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Bagaimana Bank Indonesia memperkuat ketahanan eksternal dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan? "Bank Indonesia juga terus memperkuat sinergi dengan Pemerintah dalam memperkuat ketahanan eksternal sehingga dapat menjaga stabilitas perekonomian dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan," tegas dia.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Kapan Bahlil memaparkan tentang investasi dan ekonomi? Menteri Investasi Bahlil Lahadalia memaparkan realisasi investasi dan pertumbuhan ekonomi dalam acara 'Trinegah Political and Economic Outlook 2024', Jakarta, Rabu (31/1).
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia? Melalui Holding Ultra Mikro dengan BRI sebagai induk, bersama PT Pegadaian, dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), perseroan secara grup berupaya meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.
Sekarang ini, kata Juda, para investor lebih senang memberikan investasi kepada sektor hijau karena jika tidak mereka akan dihadapkan pada pengenaan pajak yang lebih tinggi.
"Karena mereka kalau tidak hijau, di sana juga kena pajak lebih tinggi," katanya.
Dorong Proyek Hijau Indonesia
Maka dari itu, Bank Indonesia saat ini tengah mendorong sektor keuangan, perbankan dan pasar keuangan untuk memberikan pembiayaan ke sektor hijau. Sebab jika tidak dimulai dari sekarang, sektor keuangan Indonesia akan terlambat, bahkan bisa sampai menghambat kinerja ekspor Indonesia.
"Apa bilang kita tidak bergegas bersegera untuk mendorong transisi menuju hijau tentu saja dampaknya sangat siginifikan terhadap ekonomi dan keuangan, ekspor kita bisa terhambat," kata dia.
Di sisi lain, perlu juga ada dorongan dari regulator dan pemerintah dari sisi kebijakannya untuk mendukung pengembangan ekonomi hijau. Misalnya memberikan insentif kepada sektor-sektor hijau.
"Perlu adanya kebijakan-kebijakan stakeholder, dari pemerintah dari Bank Indonesia, OJK untuk memberikan insentif kepada sektor hijau ini," kata dia.
Selain itu, perlu juga melakukan inovasi pada instrumen-instrumen keuangan untuk pembiayaan ekonomi hijau. Termasuk dari sisi perbankan harus reposisi menuju kepada sektor ini termasuk pada tahap transisi energi dan tahapan-tahapannya
"(Ini) supaya ekonominya tidak terdisrupsi kalau semua tiba-tiba semua beralih ke hijau," pungkasnya.
(mdk/bim)