Bos Bappenas: Kajian Pembangunan Ibu Kota Baru Tetap Berlanjut
Suharso mengatakan, pembangunan Ibu Kota baru menjadi isu panas yang menjadi pembicaraan belakangan apalagi di masa pandemi Virus Corona saat ini. Hal utama yang menjadi pembahasan ialah mengenai prospek kelanjutannya.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Suharso Monoarfa mengatakan kajian pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) baru tetap berlanjut hingga kini. Hal tersebut dilakukan dengan pertimbangan saat ekonomi membaik pembangunan fisik bisa langsung dilakukan.
"Dalam kondisi ini kita tidak ada pemikiran untuk memulai pembangunan fisik. Tapi kajiannya kita mulai pertimbangan kalau terjadi ekonomi recovery kita siap," ujar Suharso saat rapat dengar pendapat dengan DPR, Jakarta, Rabu (6/5).
-
Siapa yang menganiaya ibu kandungnya di Pekanbaru? Pelaku insial H anak kandung korban, kejadian pengniayaan itu sudah lama, yakni pada Jumat 10 Mei 2024 sekira pukul 07.00 Wib. Tapi, videonya baru tersebar sekarang, makanya kami langsung gerak cepat ke rumah pelaku," kata Bery kepada merdeka.com.
-
Bagaimana payudara ibu menyusui berubah? Produksi ASI dimulai bahkan sebelum pasokan ASI lengkap, biasanya dua hingga empat hari setelah melahirkan. Pada tahap ini, beberapa ibu mengalami masa pembengkakan ketika payudara terasa sangat penuh dan tidak nyaman. Namun, ini biasanya berlangsung singkat dan membaik dalam 48 hingga 72 jam.
-
Kapan Palangka Raya ditetapkan menjadi calon Ibu Kota? Gagasan ini sebelumnya dilemparkan oleh Presiden Soekarno pada 1950-an lalu. Saat itu, Soekarno melihat Palangka Raya memiliki potensi yang kuat sebagai pusat pemerintahan dan perekonomian negara.
-
Siapa yang dijuluki sebagai Ibu Komando? Di bagian komentar, ada yang menyebut Juliana sebagai Ibu Komando.
-
Di mana lokasi ibu kota baru Mesir? Ibu kota baru Mesir ini dirancang seluas 700 kilometer persegi atau kira-kira seukuran Singapura.
-
Bagaimana Palangka Raya disiapkan menjadi calon Ibu Kota? Di tahun yang sama, Soekarno semakin optimis dan menggencarkan promosi Palangka Raya sebagai calon ibu kota negara. Keyakinan Soekarno sederhana, karena saat itu Pemerintah Republik Indonesia belum pernah membuat kota sendiri secara mandiri. Pemerintahan Soekarno pun jor-joran membangun sejumlah fasilitas di tengah kondisi negara yang baru saja merdeka.
Suharso mengatakan, pembangunan Ibu Kota baru menjadi isu panas yang menjadi pembicaraan belakangan apalagi di masa pandemi Virus Corona saat ini. Hal utama yang menjadi pembahasan ialah mengenai prospek kelanjutannya.
"Pekerjaan fisik ditinggalkan. Kami memahami bahwa isu ini jadi missleading karena menganggap pembangunan IKN akan dilakukan tahun ini," jelasnya.
Dia menambahkan, saat ini semua pihak tengah berupaya meminimalkan dampak penyebaran Virus Corona melalui pemotongan anggaran. Bappenas sendiri telah memotong anggaran sebesar 35 persen atau sekitar Rp664 miliar.
"Bapennas memotong anggaran 35 persen. Itu saya kira yang ditanyakan kepada kami," tandasnya.
Baca juga:
Ibu Kota Baru Bakal Miliki Jembatan Terpanjang Ke-2 di Indonesia
Proyek Ibu Kota Baru Tak Jadi Prioritas Utama Pasca Corona Berakhir
Ilmuwan Ungkap Potensi Tsunami Ancam Ibu Kota Baru Indonesia
Menko Luhut Akui Pemindahan Ibu Kota Tak Jadi Fokus Kerja Saat Ada Virus Corona
Menteri Basuki: Nasib Proyek Ibu Kota Baru di Tangan Presiden Jokowi