BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya
BTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.
BTN berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.
BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Asalkan Begini Caranya
BTN Dukung Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran
Direktur Utama PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk, Nixon LP. Napitupulu menyambut rencana program 3 juta rumah kredit perumahan rakyat (KPR) subsidi, yang dijanjikan peserta pilpres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Kita sangat mendukung 3 juta, karena bakclognya biar cepat kelar. Kita bermimpi 2045, 100 tahun Indonesia backlog perumahan itu habis," kata Nixon kepada media, Jakarta, Minggu (10/3).
Nixon mengaku pihaknya masih melakukan pembahasan mengenai skema 3 juta KPR itu.
Dia berharap pemerintah dengan cepat mengambil keputusan terkait hal tersebut.
"Kita dari ekosistem perumahan masih bahas, dan mudah-mudahan kita dorong ke pemerintah, mudah-mudahan di pemerintah saat ini bisa ada keputusan tentang skema baru dari KPR subsidi yang baru ini," kata Nixon.
Ada beberapa pilihan yang bisa ditempuh untuk mencapai target pemerintah.
Mulai dari mendorong subsidi KPR yang tenornya 20 tahun menjadi 10 tahun.
Kedua, dengan membangun rumah rakyat dari dana abadi.
Artinya pemerintah tidak terus-menerus memberikan subsidi, tetapi dengan mengalokasikan dana menjadi dana abadi.
"Pemerintah tidak langsung dari belanja, tapi dari dana abadi ini. Dari sini nanti punya return, nanti return-nya buat nambahin subsidi," tutur Nixon.
Sebagai informasi, program 3 juta rumah nantinya akan dibagi menjadi 3 bagian.
Pertama 1 juta di pedesaan. Kedua, 1 juta di pesisir dan ketiga, 1 juta di perkotaan.
“Kita juga akan membangun 3 juta rumah untuk mereka yang tidak punya rumah, 1 juta di perdesaan, 1 juta di pesisir, 1 juta di perkotaan,” kata Prabowo dalam debat capres 2024 di JCC, Senayan beberapa waktu lalu.