Bos Bulog 'Gerebek Pasar' Pasar Perumnas Klender, Cek Stok Beras!

Bos Bulog 'Gerebek Pasar' Pasar Perumnas Klender, Cek Stok Beras!

Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Bulog) bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas) melakukan 'Grebek Pasar' dengan mendatangi Pasar Perumnas Klender.

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memantau kelancaran gerakan Siap Jaga Harga Pasar (SIGAP SPHP) dengan Stabilitas Pasokan Harga Pangan (SPHP).

Tujuannya untuk memastikan beras SPHP tersedia sepanjang tahun, pada Senin (28/8). 

Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan penyaluran beras SPHP sudah berjalan sejak awal tahun 2023.

Program ini akan terus disebarkan secara luar melalui para pedagang eceran. Sehingga pihaknya perlu melihat langsung dan memastikan program ini berjalan tepat sasaran.

"Kami pantau secara terus menerus situasi sekarang ini," kata Budi di Pasar Perumnas Kelender, Jakarta Timur, Senin (28/8).

Budi menjelaskan dari awal tahun hingga 28 Agustus 2023, Bulog sudah menggelontorkan 723 ribu ton beras SPHP di seluruh Indonesia. 

Tak hanya itu, pihaknya juga sudah mengeluarkan instruksi ke seluruh jajaran agar Gerakan SIGAP SPHP ini harus berjalan lancar sepanjang tahun.

"Kami pantau secara terus menerus situasi sekarang ini dan dengan kekuatan stok cadangan beras pemerintah yang dikuasai Bulog saat ini sebanyak 1,6 juta ton," kata Budi.

Dia meyakinkan masyarakat agar tidak khawatir dengan stok beras. Sebab Buloh sudah memiliki stok cadangan beras yang sangat aman.

"Kami yakinkan kepada seluruh masyarakat untuk tidak perlu khawatir karena Bulog memiliki stok yang sangat aman untuk kebutuhan stabilisasi harga beras sepanjang tahun," kata Budi.

Selain memaksimalkan penyerapan produksi dalam negeri, Bulog juga mendapatkan penugasan importasi beras pada tahun ini sebanyak 2 juta ton.

Sehingga stok cadangan beras pemerintah yang dikuasai Bulog sangat mencukupi untuk kebutuhan penyaluran di dalam negeri.


Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prestyo Adi mengatakan Bulog sudah melakukan intervensi stabilisasi harga beras yang sangat baik di semester pertama. Intervensi ini akan berlanjut di semester kedua tahun ini.

"Kita patut memberikan apresiasi kepada Bulog yang sudah mempersiapkan stok cadangan beras pemerintah dengan baik sehingga dapat mengantisipasi dampak Elnino dan juga mempersiapkan keamanan stok dalam menghadapi pemilu awal tahun depan" kata Arief.

Sebagai informasi, Gerakan SIGAP SPHP ini serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia mulai tanggal 28 Agustus 2023. 

Dipastikan beras SPHP akan membanjiri pasar-pasar di seluruh daerah melalui pedagang pengecer dan juga tersedia di retail-retail modern.