Bos Pelindo tak mau ada anggapan aksi bisnisnya sekadar wacana
Dirut Pelindo II menyatakan sudah melaporkan aksi bisnisnya itu ke Kementerian PU.
Direktur utama PT. Pelindo II, Richard Joost Lino membantah pernyataan Menteri PU DJoko Kirmanto yang menyebut bahwa pihaknya belum melaporkan rencana akuisisi ruas tol Cibitung-Cilincing ke Kementerian Pekerjaan Umum (PU).
Dia mengaku sudah melaporkan rencana itu beberapa hari lalu. "Saya sudah laporkan dan kirim surat resmi ke mereka. Itu sudah beberapa waktu lalu," ujar Lino di JCC, Senayan, Jakarta, Rabu (3/9).
-
Bagaimana Pelindo membangun konektivitas pariwisata di Indonesia? Selain itu, para delegasi akan diajak untuk mengunjungi Bali Maritime Tourism Hub (BMTH) yang disiapkan untuk menjadi jangkar dalam membangun konektivitas pariwisata di Indonesia
-
Apa tujuan utama Pemilu di Indonesia? Tujuan Pemilu secara Umum Tujuan pemilihan umum (Pemilu) secara umum adalah untuk memilih wakil rakyat dan membentuk pemerintahan baru sesuai dengan kehendak rakyat.
-
Kenapa Pemilu di Indonesia penting? Partisipasi warga negara dalam Pemilu sangat penting, karena hal ini menunjukkan dukungan dan kepercayaan terhadap sistem demokrasi yang berlaku.
-
Mengapa Pertamina Patra Niaga bekerja sama dengan Pelindo untuk mendukung BMTH? Pertamina Patra Niaga bekerjasama dengan Pelindo untuk penyiapan relokasi fasilitas penerimaan BBM dan Avtur ke dermaga baru." Pertamina Patra Niaga dan Pelindo bersinergi dalam memastikan PSN berjalan dengan baik sekaligus memastikan availability dan accessibility energi di Pulau Bali,” terang Riva.
-
Siapa yang diuntungkan dari Pemilu di Indonesia? Dengan adanya pemilu, para pemimpin yang terpilih dapat secara sah dan demokratis memegang kekuasaan.
-
Apa tujuan utama dari Pemilu di Indonesia? Tujuan utama dari pemilu adalah untuk menjunjung tinggi sistem demokrasi, di mana partisipasi warga negara dalam proses politik sangat penting.
Lino menegaskan, itu untuk membuktikan bahwa aksi bisnis Pelindo tidak sebatas wacana saja. Sebab, saat ini dia sedang melakukan proses negosiasi mengakuisisi 49 persen saham dari investor Malaysia, PT. MTD CTP Expressways selaku kontraktor proyek tersebut.
"Enggak (bukan wacana), ini kita sedang negosiasi dengan investor Malaysia," kata dia.
Sebelumnya, keinginan PT. Pelindo II untuk mengakuisisi proyek ruas tol Cibitung-Cilincing nampaknya tidak mendapat angin segar dari Kementerian Pekerjaan Umum (PU). Pasalnya, ambisi perusahaan BUMN tersebut hingga kini belum disampaikan secara langsung kepada kementerian PU.
"Enggak ada surat ke saya, kalau cuma wacana saya tidak mau menanggapi," ujar menteri PU, Djoko Kirmanto di Jakarta, Rabu (3/9).
Djoko mengaku seharusnya pihak Pelindo menemui dirinya dan membawa surat pengajuan untuk meminta proyek tol sepanjang 33 Km tersebut. Namun, hingga saat ini Pelindo II masih dianggap hanya berwacana untuk mengakuisisi proyek yang investasinya senilai Rp 3,5 triliun.
"Harus datang ke saya bawa surat," kata dia.
(mdk/noe)