Canda Airlangga, Nadiem Makarim Harus Lapor Harta Imbas Kenaikan Aset GoTo
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri debut pencatatan perdana PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) di Bursa Efek Indonesia. Tak hanya Airlangga, sejumlah menteri pun turut hadir seperti pendiri Gojek, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menghadiri debut pencatatan perdana PT GoTo Gojek Tokopedia (GOTO) di Bursa Efek Indonesia. Tak hanya Airlangga, sejumlah menteri pun turut hadir seperti pendiri Gojek, Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Makarim.
Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga sempat bercanda, Nadiem Makarim harus kembali melaporkan harta kekayaan karena adanya peningkatan aset dari IPO atau Initial Public Offering GOTO. "Menteri Nadiem Makarim, Menteri yang laporannya, harus lapor lagi karena ada peningkatan aset hari ini," katanya disambut tawa peserta IPO, Jakarta, Senin (11/4).
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa alasan Nurdin Halid menilai Airlangga Hartarto layak memimpin Golkar? "Sangat layak, Erlangga memimpin Golkar," ujarnya kepada wartawan, Rabu (3/4). Nurdin mengaku di Pemilu 2024, Golkar perolehan kursi di DPR RI meningkat menjadi 102. Padahal di Pemilu 2019, Golkar hanya meraih 85 kursi. "Dari 85 kursi menjadi 102, itu tidak mudah. Sangat layak (memimpin kembali Golkar)," tuturnnya.
-
Siapa yang Menko Airlangga ingatkan terkait arahan Presiden Joko Widodo dalam GTRA Summit 2022? Pada kesempatan tersebut Menko Airlangga juga mengingatkan kembali terkait arahan Presiden Joko Widodo dalam GTRA Summit 2022 bahwa seluruh pejabat pusat maupun daerah serta semua lembaga Pemerintah harus saling terbuka, bersinergi, dan riil pada tataran pelaksanaan Reforma Agraria.
-
Siapa yang bertemu dengan Airlangga Hartarto saat membahas investasi di Indonesia? Delegasi kongres Amerika Serikat yang terdiri Jonathan Jackson, Young Kim, Andy Barr, dan Jasmine Crockett, bertemu dengan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto di Jakarta di Jakarta, Senin (28/8).
-
Kapan pertemuan Menko Airlangga Hartarto dengan perwakilan negara anggota OECD? Bertempat di Park Hyatt Hotel Jakarta, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjadi tuan rumah jamuan makan malam bagi 28 perwakilan negara anggota OECD di Indonesia, pada Kamis (24/8).
Melanjutkan paparannya, Menko Airlangga menuturkan nilai ekonomi digital di Indonesia tertinggi di Asia Tenggara. Tercatat pada 2021 nilai ekonomi digital di Indonesia sekitar USD 70 miliar dan diperkirakan di 2025 mencapai USD146 miliar.
"Diharapkan jumlah start up terus meningkat dan hari ini GoTo go public dengan market cap sekitar Rp 400 triliun, ini langsung melonjak mungkin di antara kapitalisasi nomor empat se-Indonesia," jelasnya.
Menko Airlangga mengapresiasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membuat terobosan yang memungkinkan perusahaan-perusahaan digital untuk masuk. Sebab, hal ini menjadi tanda bahwa IPO perusahaan teknologi atau start up tidak perlu di luar negeri lagi.
"Tahap awalnya bisa di Indonesia dan setelahnya silakan pergi ke mancanegara. Kami berharap bahwa masih banyak IPO-IPO lain yang juga di sektor teknologi," tandasnya.
Baca juga:
Presiden Jokowi Soroti GoTo Bagi Saham ke Driver
Partisipasi Investor Ritel dalam IPO GoTo Raih Rekor Tertinggi
GoTo IPO, Menko Airlangga: Mendikbud Pionirnya Sekaligus Nanti Lapor Peningkatan Aset
Dapat Dana Segar Rp15,8 T dari IPO, Begini Rencana Kerja GoTo
Raup Dana Rp15,8 Triliun, IPO GoTo Jadi Terbesar Kelima di Dunia Tahun Ini