Dalam lima tahun produksi tambang naik 10 kali lipat
Pelaku bisnis pertambangan mencoba meraup untung sebesar-besarnya sebelum larangan ekspor mineral mentah diberlakukan.
Produksi pertambangan mineral mentah diklaim mengalami peningkatan sangat besar menjelang penerapan Undang-undang (UU) Nomor 4 Tahun 2009 tentang Mineral dan Batubara (Minerba).
Hal itu terjadi lantaran pelaku bisnis pertambangan mencoba meraup untung sebesar-besarnya sebelum larangan ekspor mineral mentah diberlakukan.
-
Di mana tepatnya penemuan mineral tersebut? Survei baru yang dilaksanakan The Nippon Foundation bekerja sama dengan Universitas Tokyo menemukan bahwa dasar laut di sekitar pulau Minami-Tori-shima menampung sekitar 610.000 metrik ton kobalt dan 740.000 metrik ton nikel.
-
Apa tujuan utama dari hilirisasi? Hilirisasi bertujuan untuk meningkatkan nilai ekonomi dari suatu produk dengan menghasilkan produk yang lebih bervariasi, berkualitas, dan diminati oleh pasar.
-
Apa itu Tari Sulintang? Tari Sulintang sendiri merupakan ekspresi dari Tjetje Soemantri untuk menampilkan keindonesiaan di dalam seni yang ia ciptakan. Ini karena dirinya ingin membawa semangat persatuan sehingga bisa mendapat pengakuan di mata dunia.
-
Kenapa Le Minerale dituduh berbahaya? Kabar ini sendiri muncul setelah beredar konten di media sosial TikTok yang menyebutkan kalau Le Minerale memiliki kandungan bromat yang melebihi batas aman, sehingga berisiko memicu tumor dan kanker.
-
Apa saja mineral asing yang ditemukan dalam batu meteor El Ali? "Setiap kali Anda menemukan mineral baru, itu berarti kondisi geologi sebenarnya, kimia batuan tersebut, berbeda dari yang ditemukan sebelumnya. Inilah yang membuatnya menarik: Dalam meteorit khusus ini, Anda memiliki dua mineral yang dideskripsikan secara resmi dan merupakan hal baru bagi sains," jelas kurator dan profesor di Departemen Ilmu Bumi dan Atmosfir Universitas Alberta, Chris Herd, seperti dilaporkan majalah Live Science.
-
Apa saja manfaat yang bisa didapat dari hilirisasi? Hilirisasi meningkatkan nilai ekonomis suatu produk dengan menambahkan nilai melalui proses pengolahan tambahan. Hal ini dapat meningkatkan harga jual produk dan kontribusi terhadap perekonomian. Hilirisasi memperkuat struktur industri dengan menciptakan rantai nilai yang lebih panjang dan berkelanjutan. Hal ini dapat meningkatkan produktivitas, kualitas, dan daya saing produk.
"Praktiknya, dari 2009 hingga 2013 produksi meningkat tajam sampai 10 kali lipat, karena orang sudah tahu kalau lima tahun lagi tidak boleh ekspor, jadi dikeruk sebanyak-banyaknya," ujar Dirjen Minerba Kementerian ESDM R Sukhyar di Jakarta, Senin (7/4).
Selain itu, kata Sukhyar, banyak juga pelaku bisnis tambang yang mencoba bermain-main menyiasati pemberlakuan UU Minerba. Mereka mengira saat itu pemerintah dapat melunak setelah diadakan lobi.
"Untungnya pemerintah pas Januari 2014 bisa tegas," kata Sukhyar.
Pemerintah memaksa para pelaku bisnis pertambangan untuk melaksanakan hilirisasi. Sebab, berangkat dari pengalaman selama ini, pemerintah selalu mengalami kerugian dari sektor tambang mineral.
"Untuk Indonesia, pemaksaan itu penting. Kalau tidak dipaksa, tidak akan pernah jalan," ungkap dia.
Lebih lanjut Sukhyar menerangkan, seharusnya penerimaan negara dari sektor minerba jauh lebih tinggi dibandingkan minyak dan gas bumi. Tetapi, fakta selama ini menunjukkan sebaliknya, dan kerusakan lingkungan yang ditimbulkan akibat penambangan minerba jauh lebih besar daripada migas.
"Nilai tambah harus diubah sehingga penerimaan negara dari minerba bisa sebanding dengan dampak kerusakan lingkungan yang ada," pungkas dia.
Baca juga:
Kuartal II, BUMI terbitkan saham senilai USD 150 juta
BUMI targetkan produksi batu bara 90 juta ton tahun ini
Lunasi utang Rp 20,2 T, BUMI jual saham BRMS dan KPC
Pemerintah cuma berani sindir Freeport tak bangun smelter
Bujuk Jepang tak protes hilirisasi, Kemendag andalkan diplomasi