Dua perusahaan sektor keuangan MNC Group tambah modal Rp 1,1 triliun
Penambahan modal dilakukan oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) senilai Rp 600 miliar dan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) senilai Rp 500 miliar.
Dua perusahaan sektor jasa keuangan di bawah bendera MNC Group melakukan penambahan modal sebesar Rp 1,1 triliun di 2017 ini. Penambahan modal dilakukan oleh PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) senilai Rp 600 miliar dan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP) senilai Rp 500 miliar. Keputusan penambahan modal diambil dalam rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) yang digelar kemarin.
Direktur Utama MNC Kapital Indonesia, Andrew Andryanto mengatakan, penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) sebesar 7,43 persen dari modal disetor. Nominal private placement senilai Rp 100 per lembar dan sisanya dari penarikan waran.
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan Bursa Karbon Indonesia resmi diluncurkan? Presiden Jokowi mengatakan ingin mengurangi dampak perubahan iklim yang saat ini terjadi di beberapa negara termasuk Indonesia. ”Karena memang ancaman perubahan iklim sangat bisa kita rasakan dan sudah kita rasakan. Dan, kita tidak boleh main-main terhadap ini, kenaikan suhu bumi, kekeringan, banjir, polusi, sehingga dibutuhkan langkah-langkah konkret untuk mengatasinya,” kata Presiden Jokowi.
-
Siapa yang meraih penghargaan "Indonesia Best Managed Companies"? Produsen cat PT Mowilex Indonesia (Mowilex) adalah satu dari 11 perusahaan peraih Indonesia Best Managed Companies tahun 2023.
-
Siapa saja perusahaan Indonesia yang masuk dalam daftar 1000 perusahaan terbesar dunia? Sementara itu, ada 8 perusahaan milik Indonesia yang masuk dalam daftar perusahaan terbesar di dunia versi Forbes.
-
Siapa saja yang terlibat dalam pendirian PT Metrocom Global Solusi? Untuk menjawab kekhawatirannya, Bobby Sangka lantas mengajak dua rekannya yang memiliki pengalaman serupa untuk diskusi bersama. Dari pertemuan tersebut, mereka memutuskan untuk mendirikan perusahaan sendiri yang bergerak di bidang teknologi informasi.
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
"Non HMETD total tahun ini Rp 406,6 miliar untuk memperkuat struktur permodalan," ujarnya usai rapat.
Emiten bersandi saham BCAP tersebut juga mendapatkan restu untuk melaksanakan management and employee stock option program (MESOP) sebanyak 140,6 juta saham. Rencana aksi korporasi itu akan dieksekusi pada tahun ini.
Pada saat bersamaan, anak usaha BCAP, yakni MNC Bank juga berencana untuk menambah modal melalui rights issue maksimum Rp 2,5 triliun hingga 2021 agar naik BUKU III. Tahun ini, perseroan mendapatkan restu pemegang saham untuk menggelar rights issue Rp 500 miliar.
Direktur Utama MNC Bank, Benny Purnomo mengatakan, izin penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) diperoleh dalam RUPSLB. MNC Group selaku pemegang saham mayoritas berkomitmen terus memperkuat permodalan perseroan sejak akuisisi hingga 2021.
"Setiap tahun kami akan menambah modal, kalau kami lihat MNC Group masuk ke bank ini kan 2014 itu menambah modal Rp 600 miliar, kemudian di 2015 Rp 400 miliar, tahun lalu Rp 145 miliar, dan tahun ini rencana Rp 500 miliar," ujar Benny.
Menurut dia, penerbitan saham baru tersebut akan dieksekusi pada kuartal III/IV tahun ini setelah mengantongi pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Penambahan modal itu membuat struktur capital perseroan meningkat menjadi Rp2 triliun dari saat ini Rp 1,5 triliun.
Direktur Keuangan MNC Bank, Benny Halim menambahkan, modal inti perseroan saat ini mencapai Rp 1,5 triliun. Rights issue akan dilakukan setiap tahun hingga 2020-2021 sehingga MNC Bank dapat menjadi bank BUKU III dengan modal Rp 5 triliun.
"Jadi kalau misalnya dapat dana right issue sesuai dengan target Rp 500 miliar, maka mencapai sekitar Rp 2 Triliun modal inti kami," imbuhnya.
Dalam laporan keuangan 2016, emiten bersandi saham BABP tersebut mengantongi laba bersih Rp 9,35 miliar sepanjang tahun lalu. Perolehan laba tersebut disetujui akan digunakan untuk memperkuat struktur modal.
Penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) mencapai Rp 10,33 miliar dengan penyaluran fungsi intermediasi senilai Rp 7,99 triliun hingga akhir tahun lalu.
Sejalan dengan peningkatan modal di tahun 2016 melalui Right Issue, ekuitas MNC Bank meningkat mencapai Rp 1,86 triliun. Rasio kecukupan modal MNC Bank berada pada posisi 19,54 persen. Rasio kredit bermasalah (Non Performing Loan) tercatat sebesar 2,77 persen masih di bawah batas yang ditentukan oleh regulator sebesar 5 persen.
Hingga saat ini, MNC Bank telah memiliki kantor cabang sebanyak 73 kantor dan 93 ATM yang tergabung dalam 49.000 jaringan ATM Bersama di seluruh Indonesia.
"Kami yakin kontinuitas kami dalam melaksanakan agenda transformasi secara menyeluruh akan memberikan dampak positif terhadap pencapaian kinerja MNC Bank baik dari aspek keuangan maupun non-keuangan."
Baca juga:
Incar pasar anak muda, MNC Bank tawarkan cicilan KPR 30 tahun
Resmi, Hary Tanoe integrasikan 7 perusahaan sektor jasa keuangan
Incar generasi muda, Hary Tanoe rambah bisnis digital
Kejar nasabah ritel, Bank MNC relokasi kantor ke Alam Sutera
Gandeng Park Hyatt, Hary Tanoe bangun hotel bintang enam di Jakarta