Erick Thohir Tak Puas Ekonomi RI Masih Kalah Dibandingkan Malaysia dan Vietnam
Berbekal pengalaman sebagai Bos Inter Milan, Erick Thohir tak mau posisi Indonesia lebih rendah dibanding negara lain. Dia ingin Indonesia jadi nomor satu di tingkat persaingan bisnis internasional.
Menteri BUMN Erick Thohir memuji pertumbuhan ekonomi Indonesia selama krisis pandemi Covid-19. Meski terkontraksi dua kuartal berturut-turut alias resesi, dia menilai pencapaian itu masih lebih baik dari negara-negara anggota G20.
"Dari segi ekonomi, kebijakan pemerintah sudah tepat. Kalau kita bandingkan dengan negara G20, kita di kuartal III 2020 masih lebih baik dari Prancis, Inggris, India," kata Erick Thohir dalam Indonesia Digital Conference 2020, Rabu (16/12/2020).
-
Apa yang dirayakan oleh Erick Thohir? Erick Thohir baru saja merayakan ulang tahun istrinya Elizabeth Tjandra.
-
Kenapa Erick Thohir mengapresiasi pencapaian BRI? Menurut Erick, keberhasilan BRI mencatatkan kinerja positif selama ini juga dirasakan hingga ke pelaku usaha UMKM. Berbagai program yang dilakukan BRI, termasuk program pemberdayaan, nyatanya terbukti sukses dalam memutar perekonomian secara umum. "Ini adalah pilar perekonomian. UMKM yang terus bergerak dengan dukungan BRI, mampu menunjukkan kinerja yang sangat baik. Implikasinya terlihat dari level usaha riil di masyarakat. Ekonomi tumbuh. Di sisi lain, BRI pun menunjukkan catatan kinerja yang baik," ujar Erick.
-
Kenaikan saham apa yang memuji Erick Thohir? Apabila mempertimbangkan stock split dan right issue, sampai dengan saat ini, tercatat saham BBRI telah naik 61,5 kali lipat apabila dibandingkan dengan saat IPO.
-
Siapa yang menuding Erick Thohir sering mengganti direksi dan komisaris di BUMN? Penelusuran Sementara artikel berita yang yang ada dalam video membahas soal kritikan dari anggota Komisi VI kepada Erick Thohir yang dinilai kerap gonta-ganti jajaran direksi maupun komisaris di BUMN yang dianggap tidak berkompeten.
-
Apa yang menjadi perhatian Erick Thohir terkait Pertamina? Erick menyebut BUMN yang terdampak pada bahan baku impor dan BUMN dengan porsi utang luar negeri (dalam dolar AS) yang besar seperti Pertamina, PLN, BUMN Farmasi, MIND ID, agar melakukan pembelian dollar dengan tepatguna, bijaksana dan sesuai prioritas dalam memenuhi kebutuhannya.
-
Apa yang disoroti oleh Erick Thohir usai pertandingan? Seusai pertandingan, Erick menyoroti perayaan berlebihan yang dilakukan oleh Timnas U-16 Australia.“Kenapa mereka selebrasi berlebihan? Karena U-23 mereka kalah sama kita,” kata Erick dikutip dari ANTARA pada Selasa (2/7).
Erick Thohir mengatakan, aktivitas perekonomian nasional terus berjalan membaik. Ini ditandai dengan pertumbuhan minus di kuartal III-2020 yang mengalami penurunan dibanding kuartal sebelumnya.
"Kita akan fokuskan di kuartal IV-2020. Dibanding negara ASEAN juga kita lebih baik. Kita lebih baik dari Singapura, Thailand," sambungnya.
Namun, Erick Thohir masih belum berpuas diri. Dia menyoroti pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini yang masih kalah dari dua negara tetangga yakni Vietnam dan Malaysia.
Berbekal pengalaman sebagai Bos Inter Milan, Erick Thohir tak mau posisi Indonesia lebih rendah dibanding negara lain. Dia ingin Indonesia jadi nomor satu di tingkat persaingan bisnis internasional.
"Tapi tentu kita tak boleh berpuas diri karena ada Vietnam Malaysia yang lebih baik. Ini kenapa kita harus memacu. Jangan istilahnya kita sudah baik (dari negara lainnya) ya cukup," ungkapnya.
"Tidak ada cukup. Kita ini bersaing, dan yang namanya persaingan sama. Background saya di industri olahraga tidak ingat sama yang namanya ranking dua. Selalu ingat yang ranking satu," tegas Erick Thohir.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Erick Thohir: Jika Covid-19 Tak Selesai, Ekonomi Tak Akan Tumbuh hingga 2022
Erick Thohir ke PLN: Jangan karena Monopoli Listrik, Jadi Maunya Dilayani
Anggota DPR Minta Bank Syariah Swasta Ikuti Jejak Merger Bank Syariah BUMN
Garuda Indonesia Berupaya Bisa Kembali Terbangkan Jemaah Umrah Awal 2021
Dihadiri Presiden Jokowi, Festival Diskon Nasional Targetkan 2 Juta Pengunjung
BUMN Gelar Festival Diskon Produk Dalam Negeri Hingga Akhir Tahun