Gandeng Ecolab, Chandra Asri Bisa Hemat Energi 6 Juta Kilowatt & Tekan Emisi Karbon
Hal ini menghemat energi 6 juta kilowatt dan menurunkan emisi karbon dioksida hingga 2.100 ton. Selain itu teknologi ini juga bisa menurunkan produksi air limbah sebanyak 472 ribu ton dan mengurangi pembuangan gas Nitrogen Oksida hingga 75 persen.
PT Chandra Asri Petrochemical Tbk berkolaborasi dengan Ecolab mengimplementasikan Green Chemistry (Kimia Hijau) berteknologi canggih. Melalui Green Chemistry, konsumsi air bisa dikurangi hingga 92,2 juta galon per tahun.
Hal ini menghemat energi 6 juta kilowatt dan menurunkan emisi karbon dioksida hingga 2.100 ton. Selain itu teknologi ini juga bisa menurunkan produksi air limbah sebanyak 472 ribu ton dan mengurangi pembuangan gas Nitrogen Oksida hingga 75 persen.
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Mengapa warga Bandung mengolah sampah plastik menjadi kerajinan? Upaya warga sendiri merupakan langkah preventif untuk mengurangi sampah plastik yang sulit terurai dan berpotensi menumpuk hingga ribuan tahun.
-
Apa saja produk yang dibuat dari sampah plastik oleh warga Bandung? Beberapa produk yang dihasilkan rupanya memiliki nilai ekonomi yang tinggi, seperti jam dinding hingga mainan wayang plastik. Sisi kreativitas ditampilkan sejumlah warga di Kota Bandung, Jawa Barat. Mereka mencoba menjawab permasalahan sampah plastik dengan menyulapnya menjadi kerajinan cantik dan unik.
-
Kapan inovasi pembuatan paving block dari sampah plastik di Bandung dimulai? Inovasi ini pertama kali dikenalkan pada 2019 lalu, dan mendapat perhatian positif dari sejumlah pihak.Bahkan, Wali Kota Bandung Almarhum Oded M Danial yang saat itu menjabat mengapresiasi hasil kreasi tersebut karena dinilai mampu mengurangi penumpukan plastik.
-
Bagaimana pabrik gula di Tegal berkembang hingga menjadi pusat industri? Pabrik Gula di Tegal Pada tahun 1832, di sebelah timur Tegal, tepatnya di Desa Pangkah, dibangunlah pabrik gula pertama di Tegal. Pendirinya adalah seorang investor swasta bernama NV Kosy dan Sucier. Setelah itu muncul pabrik-pabrik gula lainnya. Pada tahun 1841-1842 muncul pabrik gula di Desa Kemanglen dan Dukuwringin.
-
Bagaimana sampah plastik diolah menjadi paving block di Bandung? Mengutip laman resmi Pemkot Bandung, hasil kreativitas warga Bandung yang pertama adalah berhasil mengolah sampah plastik menjadi bahan bangunan paving block.Foto: Citarum Harum Inovasi ini digarap secara apik oleh kelompok warga di RW 12 dan 14, Riung Bandung, Kelurahan Cisaranten. Inovasi ini pertama kali dikenalkan pada 2019 lalu, dan mendapat perhatian positif dari sejumlah pihak.
Presiden Direktur Chandra Asri, Erwin Ciputra mengatakan, kemitraan dengan Ecolab menandai tonggak pentingnya praktik keberlanjutan di Chandra Asri. Bila semua pihak merasa bertanggung jawab kepada lingkungan, maka akan tercipta keuntungan di masa depan.
"Kami percaya jika kami semua bertindak sebagai penjaga yang bertanggung jawab terhadap lingkungan, kita semua akan mendapatkan keuntungan dalam jangka panjang," tutur Erwin dalam keterangan resminya, Jakarta, Senin (11/1).
Dalam kerja sama tersebut akan menerapkan standar keamanan dan lingkungan berstandar global. Penggunaan Green Chemistry akan terus mendorong peningkatan tata kelola lingkungan Chandra Asri.
Chandra Asri berkomitmen penuh untuk mewujudkan perbaikan itu mengurangi jejak lingkungan. Sebab pihaknya secara aktif berusaha untuk menyeimbangkan tujuan lingkungan, ekonomi dan sosial. Caranya melalui keterlibatan dengan masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya secara transparan dan proaktif.
Lanjutkan Pertumbuhan Perusahaan
Senior VP dan Managing Director Ecolab, Asia Tenggara, Allan Yong, mengatakan Chandra Asri dan Ecolab sudah bekerja sama selama bertahun-tahun untuk menghasilkan kinerja. Selain itu nilai proyek dapat berdampak terhadap aspek berkelanjutan dan bermakna terhadap standar lingkungan dan operasional perusahaan.
"Kami bangga dapat menandai satu bab lagi dalam bekerja sama dengan Chandra Asri sebagai mitra jangka panjang," kata dia.
Hal ini dilakukan untuk membangun fondasi yang kuat seiring dengan upaya perusahaan untuk melanjutkan pertumbuhan. Termasuk rencana ekspansi untuk melayani pasar dan konsumen Indonesia, dengan cara yang lebih aman, inovatif dan berkelanjutan.
(mdk/idr)