Harga cabai kembali 'memerah' hingga Rp 150.000/Kg sejak bulan lalu
Harga cabai kembali 'memerah' hingga Rp 150.000/Kg sejak bulan lalu. Pedagang terpaksa menurunkan stok karena takut busuk bila tidak laku. Pembeli sendiri kini lebih memilih untuk menanam cabai di rumah akibat mahalnya harga di pasar. Kenaikan harga cabai disinyalir karena masih tingginya curah hujan.
Harga cabai kembali melambung di pasaran terutama untuk jenis cabai rawit merah. Hari ini di Pasar Senen, harga cabai rawit merah berada pada posisi Rp 150.000 per kilogram (Kg). Harga ini membuat pembeli berpikir ulang untuk mengonsumsi cabai.
Seorang pembeli, Mariati, mengatakan harga cabai sudah sempat turun beberapa waktu lalu. "Saya rasa penyebabnya itu musim hujan. Seperti di Jakarta ini, hujan terus setiap hari. Di daerah lain juga bisa saja seperti itu. Makanya petani tidak petik cabai, takut busuk mungkin," ujar Mariati di Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (4/2).
Mariati mengatakan tingginya harga cabai membuatnya berinisiatif menanam cabai di rumah. Dia beralasan, bila membeli cabai di pasar setiap hari, uang belanja bulanan bisa habis hanya untuk cabai.
"Kalau dulu saya kurangi konsumsi cabai di rumah, tapi rasanya itu bukan solusi. Jadi saya mulai tanam cabai di beberapa pot, sudah dari bulan Januari. Sebagian sudah ada yang berbuah," ujar Mariati.
Pedagang Pasar Senen, Tuti mengatakan kenaikan cabai sudah naik dari sebulan lalu. Tuti mengaku, permintaan cabai memang menurun karena kenaikan harga. Imbasnya pedagang terpaksa menurunkan stok karena takut busuk bila tidak laku.
"Di seluruh Indonesia sepertinya cabai memang harganya naik. Tidak tahu kenapa, mungkin karena hujan. Kita tidak berani stok cabai banyak banyak, takut tidak ada yang beli jadinya busuk," ujar Tuti.
Harga cabai rawit merah di Pasar Senen berada pada harga Rp 150.000. Harga cabai rawit hijau berada pada harga Rp 100.000. Sementara, harga cabai keriting berada pada harga Rp 60.000.
Baca juga:
Harga cabai di Mojokerto mahal, petani cabai malah merugi
Dari cabai, rokok hingga pengurusan STNK sumbang inflasi Januari
KPPU ungkap permainan kartel yang bikin harga cabai melonjak
Ini solusi jitu atas kenaikan harga di 2017
Mentan Amran beri nama cabai varietas baru 'Pakde Karwo'
Cegah harga kembali mahal, mentan siapkan 100 miliar benih cabai
Berkaos oblong, Wali Kota Semarang blusukan ke pasar cek harga cabai
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
-
Mengapa harga beras di Jakarta naik? Harga beras kualitas premium mengalami kenaikan menjadi Rp16.700 per kilogram dari kemarin Rp16.570.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Siapa yang terdampak dengan naiknya harga kedelai di Purwakarta? Naiknya harga kedelai sejak awal November membuat produsen tahu menjerit Harga kedelai mengalami kenaikan sejak awal November lalu. Hal ini cukup berdampak kepada para produsen tahu yang memakai kedelai sebagai bahan baku utama.