Harga cabai rawit kembali melonjak jadi Rp 90.000 per kilogram
Pantauan di lokasi pasar Mardika dan Batu Merah maupun pasar Gotong royong, para pedagang mematok harga cabai rawit bervariasi mulai Rp 85.000 hingga Rp 90.000 per kilogram, atau naik dari sebelumnya Rp 60.000 per kilogram.
Harga cabai rawit di lokasi pasar tradisional Kota Ambon, Maluku, memasuki minggu keempat Juli 2017 kembali melonjak mencapai Rp 90.000 per kilogram.
Pantauan di lokasi pasar Mardika dan Batu Merah maupun pasar Gotong royong, para pedagang mematok harga cabai rawit bervariasi mulai Rp 85.000 hingga Rp 90.000 per kilogram, atau naik dari sebelumnya Rp 60.000 per kilogram, sedangkan eceran Rp 8.000 per cupa (cupa, ukuran satu kaleng susu kental manis Cap Nona), sedangkan untuk cabai keriting panjang dipatok harga Rp 50.000 per kilogram, dan eceran Rp 5.000 per tumpuk kecil.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kenapa harga sembako di Pasar Belakang Kodim Brebes naik? Kenaikan harga ini diduga karena tingginya permintaan menjelang Natal dan tahun baru.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Dimana harga sembako masih terpantau tinggi? Harga sejumlah bahan pokok masih terpantau tinggi di beberapa daerah. Di Pasar Induk Rau, Serang, kondisi tersebut masih terjadi hingga Kamis (13/7) siang.
-
Mengapa harga cabai rawit di Pasar Batangase naik? Untuk itu, jika selama ini telah dilakukan program tanam cabai, namun karena masih tingginya permintaan, harga juga masih sangat tinggi. Sehingga tahun depan, pihaknya berencana untuk memasifkan penanaman cabai, tidak hanya imbauan tetapi memberikan bibit gratis, direncanakan sebanyak 50 juta bibit.
-
Kenapa harga beras di Jawa Tengah naik? Kenaikan ini dinilai signifikan dengan kondisi kemarau panjang yang sedang melanda berbagai daerah di Jawa Tengah.
"Kondisi seperti ini sering kali terjadi mulai dari memasuki bulan puasa pertengahan bulan Mei 2017 hingga kini selalu saja berubah-ubah, bahkan awal bulan Juni mencapai Rp 120.000 per kilogram," kata pedagang pasar Mardika, Abdullah seperti ditulis Antara, Sabtu (22/7).
Harga cabai rawit yang mencapai Rp 90.000 per kilogram memang agak sedikit naik bila dibandingkan dengan beberapa hari yang lalu yang mencapai Rp 60.000 hingga Rp 65.000 per kilogram.
Dia mengatakan perubahan harga cabai ini juga akibat harga yang dipatok para petani kepada pembeli terutama pedagang eceran diar tidak merata. "Para petani ini juga sudah terbiasa dengan harga mahal, sebab beberapa waktu lalu ada pengusaha dari luar daerah terutama asal Papua yang datang ke Ambon untuk membeli cabai guna memenuhi kebutuhan di daerahnya dengan menawarkan harga yang tinggi," katanya.
Abdullah juga mengakui sekarang ini stok cabai rawit maupun keriting cukup tersedia di mana-mana, tetapi arus pasokan dari petani mulai berkurang sehingga ikut memengaruhi harga di pasar. "Apalagi barang kebutuhan pokok ini tidak bisa tersimpan lama, terutama saya dan teman-teman di pasar tidak memiliki lokasi simpanan yang memadai," ujarnya lagi.
Melonjaknya harga cabai mempengaruhi harga bumbu masak lainnya seperti bawang merah yang oleh beberapa agen mensyaratkan harga bawang sedikit menurun ternyata para pedagang di pasar menaikkan harga seperti bawang merah di patok Rp 46.000 per kilogram atau naik dari sebelumnya Rp 45.000 per kilogram.
"Kecuali bawang putih yang masih bertahan yakni Rp 40.000 per kilogram dan eceran Rp 5.000 per tumpuk kecil," ujarnya.
Sedangkan untuk bumbu masak yang lain seperti buah tomat juga bergerak naik dari Rp 20.000 menjadi Rp 26.000 per kilogram.
Baca juga:
Harga ikan asin naik jadi Rp 60.000 per kilogram
Usai daging dan gula, Mendag Enggar akan patok harga jual beras
Tahun ajaran baru jadi penyebab turunnya permintaan bahan pokok
Usai Lebaran, harga bawang dan cabai anjlok 20 persen
Pasca Lebaran, harga telur dan cabai rawit merangkak naik