Ini investor yang minat saham bekas Bank Century selain J Trust
Hanya Bank of China saja yang berhasil mendampingi J Trust hingga proses penyampaian dokumen penawaran akhir ke LPS.
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mengaku banyak investor yang berminat membeli saham PT Bank Mutiara Tbk. Ada lima nama investor, selain J Trust yang sudah ditetapkan sebagai pemegang 99 persen saham Bank Mutiara.
Nama-nama investor tersebut antara lain, Bank of China HK, Bank Rakyat Indonesia (BRI), Konsorsium Artha Graha Network, Hong Leong Bank dan China Highland Capital Mgt. Dari nama-nama itu, hanya Bank of China saja yang berhasil mendampingi J Trust hingga proses penyampaian dokumen penawaran akhir ke LPS.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kenapa Bank BRI membantu UMKM Jambu Kristal Tanwiedjie di Purworejo? Bank BRI banyak membantu masyarakat agar bisa terus bertahan dan meningkatkan perekonomian petani jambu kristal.
-
Siapa Mutiara Baswedan? Mutiara Annisa Baswedan lahir pada 3 Juni 1997. Kini, gadis kecil dalam foto di atas pun sudah tumbuh dewasa. Menjadi anak pertama dan perempuan satu-satunya, Mutiara juga sangat dekat dengan sang ayah.
-
Apa yang menjadi fokus utama bantuan dari Bank BRI di Desa BRILian Munggangsari? Potensi pertanian jambu kristal yang dilakukan oleh warga Desa Munggangsari terus berkembang dengan bantuan berbagai program yang ditawarkan Bank BRI.
-
Dimana bank pemerintah mendapatkan modalnya? Bank BUMN adalah bank yang seluruh modalnya berasal dari kekayaan negara yang dipisahkan dan pendiriannya di bawah UU tersendiri.
-
Kenapa Bank Jatim ikut serta dalam misi dagang di Bengkulu? Sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Jawa Timur, bankjatim berkomitmen akan selalu hadir dalam mendukung dan memberikan solusi bagi perkembangan UMKM.
"Namun Bank of China tidak bisa kami lanjutkan. Mereka meminta kami membentuk entitas bank baru dan mengalihkan semua aset baik Bank Mutiara ke bank baru itu. Dan itu tidak bisa kami penuhi, karena sudah di luar ketentuan," ujar Kepala Eksekutif LPS Kartika Wirjoatmodjo di Equity Tower, Jakarta, Kamis (20/11).
Tahun ini, LPS memulai proses penjualan Bank Mutiara pada 3 Maret. Dan hingga 22 April, LPS menerima sekitar 18 calon investor yang menyatakan minatnya (letter of interest). Setelah proses itu, LPS mengurangi jumlah calon investor menjadi hanya 11 pada periode 29 April-12 Mei.
Jumlah investor itu merupakan calon investor yang menyampaikan dokumen pendaftaran. Setelah itu, pada proses penawaran awal mulai 5-12 Juni, LPS hanya menerima sebanyak delapan investor. LPS akhirnya menetapkan J Trust sebagai pemenang pada 17 September lalu. Setelah itu, Bank Mutiara resmi menjadi bagian dari perusahaan asal Jepang itu.
(mdk/arr)