Jasa tukar uang di pinggir jalan menjamur, BI minta waspadai terima Rupiah palsu
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Rosmaya Hadi, mengatakan saat ini peredaran uang palsu di Indonesia memang semakin kecil. Namun demikian, masyarakat harus tetap waspada mengingat jelang Ramadan banyak oknum menyediakan jasa penukaran uang secara tidak resmi.
Bank Indonesia (BI) mengingatkan masyarakat waspada peredaran uang palsu saat Ramadan 2018. Hal tersebut seiring dengan tradisi meningkatnya kebutuhan uang pada saat Idul Fitri.
Deputi Gubernur Bank Indonesia, Rosmaya Hadi, mengatakan saat ini peredaran uang palsu di Indonesia memang semakin kecil. Namun demikian, masyarakat harus tetap waspada mengingat jelang Ramadan banyak oknum menyediakan jasa penukaran uang secara tidak resmi.
-
Apa yang dimaksud dengan niat bayar utang puasa Ramadhan? Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kapan niat membayar utang puasa Ramadhan dibaca? Niat bayar utang puasa Ramadhan, atau dikenal dengan puasa qadha, dibaca saat akan mengganti puasa yang tertinggal.
-
Apa yang dimaksud dengan bulan Ramadan? Ramadan adalah bulan suci dalam kalender Islam yang paling ditungg-tunggu oleh umat muslim seluruh dunia. Ramadan adalah waktu refleksi, pertumbuhan spiritual, dan kedisiplinan diri.
-
Bagaimana cara Bank Mandiri memastikan kelancaran transaksi BI FAST selama Ramadhan dan Idul Fitri? Dia menambahkan, untuk memastikan kelancaran transaksi BI FAST nasabah, pihaknya akan menyediakan likuiditas yang memadai pada Rekening Settlement Dana (RSD) untuk mengantisipasi lonjakan transaksi BI FAST pada periode Ramadhan dan Idul Fitri.
-
Apa yang dipesankan anggota DPR RI kepada BI terkait penukaran uang jelang lebaran? Sudah menjadi tradisi di tengah masyarakat, dimana ketika menjelang lebaran kebutuhan penukaran uang terus meningkat. Untuk itu, BI perlu terus memberikan edukasi kepada masyarakat terkait tata cara dan mekanisme untuk penukaran uang tersebut. Terutama mengenai lokasi penukaran uang tersebut. Supaya masyarakat lebih memilih untuk menukar di tempat penukaran resmi dibandingkan jasa penukaran yang sering ditemui di pinggir jalan yang rawan pemalsuan,” ungkap Puteri.
"Saat ini persentase uang palsu itu sebenarnya sudah kecil, sekitar 3 dibanding Rp 1 juta. Tapi tetap saja harus diwaspadai, jangan sampai kita menukar uang dapatnya uang palsu," ujar Rosmaya di Parkiran IRTI, Monas, Jakarta, Rabu (23/5).
Rosmaya mengimbau, jika masyarakat ingin menukar uang sebaiknya datang ke bank atau layanan penukaran uang yang telah ditunjuk oleh perbankan. Selain menjamin keaslian uang, penukaran di bank juga tidak dikenai biaya tambahan.
"Kita kan ada ini banyak bank kerjasama, ada 15 bank. Datang ke bank, nanti dilayani. Kalau antre sebentar tidak apa-apa, yang penting uangnya asli. Di bank juga tidak dikenai biaya tambahan. Berapa yang Anda tukarkan, itu yang Anda dapatkan," jelasnya.
Rosmaya menambahkan untuk melihat keaslian uang masyarakat dapat meneliti ciri-ciri keaslian uang dengan metode 3D yaitu dilihat, diraba dan diterawang. Sementara untuk memudahkan mengenali keaslian uang rupiah, masyarakat agar senantiasa menjaga dan merawat rupiah dengan baik melalui metode 5 Jangan.
"Agar uang ini bisa mudah dikenali maka masyarakat diimbau melakukan 5 jangan yaitu, jangan dilipat, jangan dicoret, jangan distapler, jangan diremas, dan jangan dibasahi," jelasnya.
Baca juga:
Didampingi Deputi Gubernur BI, Sandiaga Uno lihat pelayanan penukaran uang di Monas
Masyarakat diimbau tak tukar uang di penukaran ilegal
Selain di Monas, BI buka layanan penukaran uang di lokasi lain di sini
Jelang lebaran, pasokan dana tunai diharapkan meningkat 30 persen
Warga Solo serbu titik penukaran uang, transaksi ditaksir tembus Rp 30 miliar
Lebaran 2018, BI Solo siapkan Rp 5,034 triliun untuk penukaran uang
Menjelang ditutup, penukaran uang di BI Solo tembus Rp 3,7 triliun