Jokowi Minta Ada Skala Prioritas Belanja Alutsista: Apakah Kita akan Berperang, kan Tidak
Presiden Jokowi meminta agar belanja alutsista bisa lebih bijak.
Presiden Jokowi meminta agar belanja alutsista bisa lebih bijak.
Jokowi Minta Ada Skala Prioritas Belanja Alutsista: Apakah Kita akan Berperang, kan Tidak
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, belanja alat utama sistem senjata (alutsista) TNI harus dilakukan berdasarkan skala prioritas.
"Ya mesti harus ada skala prioritas, alutsista itu penting tetapi harus dilihat apakah ada yang lebih penting, apakah kita akan perang, kan ndak. Jadi yang harus didahulukan yang mana, yang skala prioritas yang mana," kata Jokowi usai menghadiri upacara perayaan HUT Ke-78 TNI di Monas, Jakarta, dikutip Antara, Kamis (5/10).
Merdeka.com
- Presiden Jokowi Lantik Agus Subiyanto Jadi Panglima TNI Besok Pagi
- Presiden Jokowi Jelaskan Alasan Undang Tiga Bakal Capres ke Istana
- Jokowi Lantik Mantan Danpaspampres Letjen Agus Subiyanto Jadi Kasad Gantikan Dudung Abdurachman
- Jokowi ke Masyarakat: Jangan Sampai Beda Pilihan Pemilu jadi Tidak Rukun dan Bersatu!
Untuk itu, dia meminta agar belanja alutsista dilakukan dengan bijak.
Apa yang ditampilkan tiga matra TNI dalam defile di Monas sudah sangat komplet dalam menunjukkan kekuatan militer Indonesia.
Dia juga menyampaikan kualitas alutsista nasional saat ini tampak dari alutsista yang ditampilkan pada HUT TNI kali ini.
"Ya tadi kan bisa dilihat sendiri, bisa dinilai sendiri. Yang ditampilkan tadi sudah sangat komplet lah, meskipun itu tadi baru sebagian kecil, tetapi sudah menunjukkan kurang lebih kekuatan kita seperti apa," ujar dia.
Merdeka.com
Jokowi mengaku memang perlu ada perbaikan, namun secara keseluruhan alutsista TNI sudah baik.
"Memang masih banyak yang perlu kita perbaiki, kita evaluasi, tapi secara umum saya kira baik," jelasnya.
Sebelumnya Jokowi mengumumkan alokasi anggaran senilai Rp39,47 triliun untuk modernisasi alutsista TNI tahun 2024. Anggaran tersebut masuk ke daftar belanja Kementerian Pertahanan (Kemhan).