Jokowi Tak Ambil Pusing RI Digugat di WTO Imbas Setop Ekspor Bahan Mentah
Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak mempermasalahkan atas ancaman sejumlah negara untuk melayangkan gugatan melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Ini setelah Pemerintah Indonesia menghentikan ekspor komoditas tambang mentah.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak mempermasalahkan atas ancaman sejumlah negara untuk melayangkan gugatan melalui Organisasi Perdagangan Dunia (WTO). Ini setelah Pemerintah Indonesia menghentikan ekspor komoditas tambang mentah.
"Meski kita (Indonesia) memang digugat di WTO tidak masalah," tegasnya dalam kegiatan Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2021 di Jakarta, Rabu (24/11).
-
Apa yang dimaksud dengan batu empedu? Batu empedu merupakan kondisi di mana terbentuknya batu-batu kecil di dalam kantong empedu yang disebut dengan kolesistitis.
-
Bagaimana batu empedu terbentuk? Dengan segala macam penyebab, misalnya karena kolesterol yang tinggi atau gangguan dari pengosongan kantong, maka keseimbangan itu terganggu. Sehingga salah satu dari komponen itu akan mengeras, deposit, membentuk kristal-kristal, dan lama-kelamaan membentuk batu," tambahnya.
-
Kapan Elang Ekor Putih mencuri hasil tangkapan? Elang ekor putih aktif dalam mencari makanan, kadang-kadang mencuri hasil tangkapan dari elang lain.
-
Siapa penemu ember tumpuk? Sudah sejak lama ia mengembangkan inovasi pengolahan sampah sisa makanan lewat metode ember tumpuk. Ia melakukan penelitian terkait ember tumpuk sudah sejak tahun 2000.
-
Bagaimana cara membuat es batu panggang ini? Dalam gambar tersebut terlihat es batu dipanggang di atas api terbuka dan kemudian dilumuri dengan saus dan rempah-rempah sebelum disajikan di atas piring.
-
Apa itu ember tumpuk? Seperti diketahui, ember tumpuk merupakan alat pemrosesan pupuk untuk menanggulangi bau tak sedap dari sampah organik. Sisa dari sampah tersebut kemudian dapat menghasilkan pupuk yang dapat dimanfaatkan untuk menyuburkan tanah.
Presiden Jokowi menerangkan, langkah pemerintah Indonesia untuk menyetop ekspor komoditas tambang mentah mempunyai arah yang jelas. Yakni, mendorong hilirisasi industri tambang di dalam negeri.
"Semuanya (industri tambang) diindustrialisasikan, dihilirisasikan, di negara kita," tekannya.
Bukan Menghambat Aktivitas Ekonomi
Lagi pula, tujuan Pemerintah Indonesia untuk menghentikan ekspor tambang bukan dimaksudkan sebagai upaya untuk menutup diri maupun menghambat aktivitas ekonomi internasional. Presiden Jokowi memastikan, Indonesia tetap terbuka untuk menerima investasi asing.
"Saya sampaikan kemarin waktu di G20 dengan EU (uni eropa). Kita ini tidak ingin mengganggu kegiatan produksi mereka. Kita tidak tertutup, kalau ingin nikel silakan. Tapi datang bawa pabriknya ke Indonesia bawa industrinya, bawa teknologinya ke Indonesia," tekannya.
Melalui cara tersebut, Presiden Jokowi ingin Indonesia kecipratan nilai tambah dari geliat ekspor komoditas tambang. Mengingat, selama ini mayoritas ekspor komoditas tambang berupa bahan mentah yang memiliki harga rendah.
"Jadi, kita ingin agar bahan-bahan mentah dieskpor dalam barang setengah jadi atau barang jadi. Karena yang kita inginkan adalah nilai tambah, added value," tandasnya.
(mdk/bim)