Jor-joran beli pesawat, faktor keselamatan Lion Air diragukan
Aksi Lion Air membeli 234 unit Airbus bulan lalu dikhawatirkan tidak diiringi rekrutmen pilot yang bagus.
Dalam periode 10 tahun terakhir, maskapai penerbangan murah Lion Air mengalami 11 kali insiden. Kecelakaan teranyar tentu saja pendaratan darurat di perairan dekat Bandar Udara Ngurah Rai, Bali, yang dialami pesawat berkode JT 960 rute Bandung-Denpasar, sekitar pukul 15.00 WITA, hari ini, Sabtu (13/4).
Meski punya rekam jejak terlibat banyak kecelakaan, Lion Air tetap mendapat kepercayaan masyarakat dan mampu merebut 44 persen pangsa pasar industri penerbangan nasional selama 2012. Bahkan, bulan lalu, aksi korporasi maskapai milik Rusdi Kirana itu menggemparkan seluruh dunia. Lion Air mengumumkan pembelian 234 unit pesawat Airbus jenis A320 senilai Rp 233 triliun.
-
Bagaimana cara Lion Air merawat pesawatnya? Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro mengungkapkan, Batam Aero Technic (BAT) menjalankan proses MRO secara transparansi dan kepatuhan terhadap standar internasional. Setiap pesawat diperlakukan (penanganan) penuh perhatian dan ketelitian, mengikuti regulasi yang ketat industri penerbangan.
-
Apa saja jenis perawatan yang dilakukan pada pesawat Lion Air? Berbagai jenis pemeriksaan perawatan dan perbaikan pesawat terbang yang dilakukan di bengkel atau di bandar udara (line maintenance) Pemeriksaan harian yang dilakukan sebelum dan sesudah pesawat terbang beroperasi, seperti sebelum keberangkatan (preflight check/ inspection), transit check dan daily inspection.
-
Kenapa pesawat Lion Air masuk bengkel? Pesawat memasuki bengkel atau hanggar untuk menjalani proses Maintenance, Repair, and Overhaul (MRO) karena alasan krusial yang berkaitan dengan keamanan, kinerja, dan keandalan pesawat.
-
Apa saja jenis kursi terbaik di pesawat Lion Air? Menurut testimoni sebagian besar penumpang, kursi terbaik untuk armada 737 milik Lion Air adalah nomor 17 dan 20. Kursi terbaik untuk armada Airbus 330 adalah yang terdekat dengan pintu keluar.
-
Kapan pesawat Lion Air masuk bengkel untuk perawatan? Jadwal ini mencakup interval waktu, jam terbang, atau jumlah pergerakan (lepas landas dan mendarat) yang harus dipenuhi oleh pesawat udara sebelum masuk bengkel.
-
Kapan AirAsia QZ8501 jatuh? Pada 28 Desember 2014, pesawat AirAsia QZ8501 lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Singapura.
Dua tahun sebelumnya, maskapai yang bersaing ketat dengan Air Asia asal Malaysia ini sudah mengejutkan publik saat membeli 201 pesawat Boeing jenis 737-900 ER.
Akibat insiden untuk kesekian kalinya, Lion Air menerima kritikan dari pengamat penerbangan Alvin Lie. Dia meragukan ekspansi bisnis maskapai berlogo singa merah itu sudah mempertimbangkan faktor keselamatan.
Salah satu indikator keselamatan yang diragukan Alvin adalah rekrutmen pilot. Dia khawatir demi memenuhi rasio pesawat dan pilot yang semakin bertambah tahun depan, Lion Air bakal merekrut sumber daya manusia asal-asalan.
"Beli pesawat itu mudah, tapi jangan lupa pesawat harus diterbangkan manusia, apakah sistem rekrutmen (Lion Air) sudah memenuhi standar, kan mereka harus mendapatkan penerbang dalam jumlah banyak. Saya khawatir dalam upayanya mendapat penerbang itu toleransinya (terhadap kualitas pilot) terlalu tinggi," ujarnya kepada merdeka.com lewat sambungan telepon.
Dia pun menyoroti perlunya Lion Air mendapatkan teknisi sampai kru kabin yang berkualitas. Pasalnya, memiliki banyak armada pesawat otomatis mengharuskan maskapai ini memiliki SDM di darat dan udara yang mumpuni.
"SDM yang harus dimiliki itu kan termasuk penerbang, teknisi ground, sampai cabin crew, awak kabin kan bukan sekadar melayani makan minum, tapi juga proses penyelamatan evakuasi juga harus selalu diajarkan," kata Alvin.
Meski belum tentu berpengaruh terhadap kinerja perusahaan tahun ini, reputasi Lion Air akibat kecelakaan ini sudah pasti tergerus. Selain itu, akibat kecelakaan di Ngurah Rai tadi siang, maskapai murah ini harus mengeluarkan biaya tak terduga banyak sekali. Meliputi klaim ganti rugi pada 101 penumpang hingga polis asuransi yang melonjak karena tingkat insiden.
"Jelas (bisnis Lion Air) akan terganggu. Banyak krunya tidak boleh terbang selama investigasi, belum lagi klaim ganti rugi dari penumpang juga klaim evakuasi pesawat enggak sedikit. Dan yang pasti reputasi maskapainya, polis asuransinya akan meningkat, karena (Lion Air) masuk risiko tinggi," tandasnya.
(mdk/noe)