Kembangkan IT, Garuda Indonesia siapkan dana Rp 422,8 miliar
"Capex tahun ini itu sekitar USD 160 juta, kebanyakan untuk pesawat dan IT," ujar Arif.
Direktur Utama PT Garuda Indonesia, Arif Wibowo mengatakan pihaknya tengah fokus untuk mengembangkan infrastruktur IT. Oleh karena itu, perseroannya telah menyiapkan dana sebesar USD 32 juta atau Rp 422,8 miliar, dari alokasi belanja modal (capital expenditure/capex) sebesar USD 160 juta.
"Capex tahun ini itu sekitar USD 160 juta, kebanyakan untuk pesawat dan IT. Hampir 80 persen untuk pesawat, sisanya 20 persen untuk IT," kata Arif di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Jumat (29/4).
Dia menambahkan, pengembangan infrastruktur IT tersebut bisa digunakan untuk peremajaan sistem yang nantinya akan meningkatkan daya saing di industri maskapai penerbangan.
"Kita perlu modernisasi IT dan juga perlu membuat satu peremajaan. Itu supaya kita punya competitiveness yang bagus di IT. Seperti operational sistem IT, karena kami akan mengintegrasikan seluruh IT operational maupun komersial. Itu harus berbasis IT yang kuat dan bagus," imbuhnya.
Meski dana belanja modal masih bersumber dari kas internal perusahaan, namun, Arif berencana untuk melakukan pinjaman dari Bank maupun obligasi untuk menambah dana capex.
"Kita masih negosiasi untuk berbagai skema. Kemarin ada panda bond, ada bond dari Jepang. Tapi dilihat struktur interest rate kita masih fluktuatif, jadi kita belum putuskan mau pakai apa. Tapi kebutuhan itu untuk sementara ini masih terpenuhi," jelas Arif.
Baca juga:
Berburu tiket murah di Garuda Travel Fair 2016
Garuda Travel Fair ditargetkan capai transaksi Rp 250 M
Layani umroh, Garuda buka rute Solo-Jeddah
Garuda Indonesia beli 14 pesawat baru Airbus senilai Rp 18,8 triliun
Ribut di bandara, pejabat Pemprov Lampung dipolisikan pegawai Garuda
Tingkatkan pendapatan kargo, Menteri Rini tambah direksi Garuda
Akselerasi bisnis baru, Garuda Indonesia rombak direksi
-
Kenapa Garuda Indonesia sering telat dalam mengangkut jemaah haji? Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Kapan Garuda Indonesia dijadwalkan untuk mengangkut jemaah haji kloter 15 Makassar? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam.
-
Dimana pesawat Garuda Indonesia 'Woyla' dibajak? Kala itu, maskapai Garuda Indonesia seri DC-9 'Woyla' melakukan penerbangan domestik dari Jakarta menuju Medan. Para pelaku pembajakan pesawat ini diduga kuat berasal dari kelompok komando Jihad yang berjumlah 5 orang.
-
Bagaimana Garuda Indonesia mengatasi masalah keterlambatan penerbangan jemaah haji? Ketua Komisi VIII DPR RI, Ashabul Kahfi menyorot kinerja maskapai Garuda Indonesia terkait banyaknya keberangkatan jemaah haji yang terlambat.Terbaru kelompok terbang (kloter) 15 Embarkasi Makassar yang mengalami delay atau keterlambatan hingga tujuh jam. Komisi sudah memanggil pihak Garuda Indonesia, Direktur Jenderal Perhubungan Udara dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP). Apalagi, sejak insiden kerusakan mesin pesawat Garuda yang ditumpangi Kloter 5 Embarkasi Makassar."Kami minta agar diberikan perhatian khusus, karena haji ini adalah misi yang sangat vital dan penting. Sehingga seluruh transportasi, baik udara maupun darat harus dipastikan keamanannya. Itu sudah kami sampaikan," tuturnya.
-
Siapa yang pernah menjabat sebagai Komisaris Garuda Indonesia? Anggota Global Council on Faith itu pernah ditunjuk sebagai Komisaris Garuda Indonesia. Ia menduduki jabatan ini sejak 2020, kemudian mengundurkan diri pada Agustus 2021.
-
Apa yang didapat Muhammad John Garuda Putra dari Garuda Indonesia karena lahir di pesawat? Lahir di pesawat ternyata membawa keberuntungan bagi Muhammad John Garuda Putra. Berkat kejadian unik tersebut, John bisa menikmati penerbangan gratis seumur hidup ke mana pun dia pergi.