Kemenkeu alokasikan Rp 560 miliar untuk penanganan bencana Donggala dan Palu
Menteri Keuangan Sri Mulyani, mengatakan pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 560 miliar untuk penanganan bencana gempa bumi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah. Dana tersebut akan segera dicairkan oleh perbankan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani, mengatakan pemerintah telah menyiapkan anggaran sebesar Rp 560 miliar untuk penanganan bencana gempa bumi di Donggala dan Palu, Sulawesi Tengah. Dana tersebut akan segera dicairkan oleh perbankan.
"Kita permintaan dari BNPB hari ini dana on call sekitar Rp 560 miliar saya proses hari ini. Dan tentu supaya bisa cepat dicairkan secepatnya mungkin Senin atau besok dari perbankan," kata dia, saat ditemui di Epicentrum XXI, Jakarta, Sabtu (29/9).
-
Di mana Sri Mulyani dilahirkan? Sri Mulyani lahir di Tanjung Karang, Lampung, 26 Agustus 1962.
-
Kapan Ghea Indrawari berencana menikah? "Fun fact, dari aku kecil, aku bilang ke teman-teman aku paling cepat nikah umur 30,"
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Bagaimana Sri Isyana Tunggawijaya memerintah? Sri Isyana Tunggawijaya adalah raja perempuan Kerajaan Medang periode Jawa Timur yang memerintah berdampingan bersama dengan suaminya yang bernama Sri Lokapala.
-
Di mana Sri Mulyani dan Retno Marsudi bertemu? Kemarin (1/8), akhirnya kita bertemu saat rapat bersama di Istana Merdeka... Always glad to meet my bestie,",
-
Bagaimana Sri Mulyani mengenalkan Thomas Djiwandono? "Namanya Pak Tommy Djiwandono, aku manggilnya mas sih sebetulnya, tapi Pak terlalu tua. Mas Tommy Djiwandono untuk yang belum kenal atau sebagian sudah mengenal beliau," ujar Sri Mulyani.
Menurut dia dana tersebut, bakal digunakan untuk penanganan paska bencana, sehingga masyarakat yang terdampak bencana alam dapat segera dibantu.
"Kalau memungkinkan itu dana untuk BNPB bisa langsung operasi sementara kita juga tetap memonitor kebutuhan di NTB Lombok," lanjut dia.
Selain itu, dana tersebut bakal digunakan untuk mendukung berbagai operasi kemanusiaan paska bencana yang saat ini sudah dilakukan oleh BNPB, TNI-POLRI, dan berbagai pihak terkait.
"Yang dilakukan BNPB di Donggala dan Palu hari-hari pertama ini adalah menolong semaksimal mungkin," jelas dia.
"Jadi ini masa-masa emergency membantu masyarakat agar korban seminimal mungkin. Atau mereka yang sakit karena rumah sakit kita assessment kerusakannya. Dan bagaimana menambah apa yang dinamakan operasi kemanusiaan dari BNPB, TNI-Polri dan kita akan support semuanya," tandasnya.
Baca juga:
Kemenhub: Bandara Palu dibuka sore ini, prioritas untuk bantuan kemanusiaan
Jalan amblas & longsor hambat pengiriman bantuan ke Palu dan Donggala
Penampakan Kota Palu usai disapu tsunami
JK jamin pemerintah siapkan kebutuhan korban gempa Palu dan Donggala
AirNav Indonesia naikkan pangkat ATC Gunawan Agung dua tingkat
Meski bisa beroperasi, Bandara Mutiara Sis Al Jufri diutamakan untuk bantuan
Pasca gempa Palu, TelkomGroup aktifkan sistem komunikasi satelit