KemenPAN-RB Harap Peserta CPNS 2018 Terpilih Bisa Mulai Bekerja Januari ini
Tiap Kementerian/Lembaga serta Pemerintah Daerah yang terlibat dalam perekrutan CPNS 2018 kini sedang merampungkan proses pemberkasan akhir untuk kemudian diserahkan kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN). Tahap tersebut diharapkan bisa segera rampung 100 persen dalam waktu dekat.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) berharap, para Calon Pegawai Negeri Sipil 2018 atau CPNS 2018 terpilih dapat mulai bekerja di instansi masing-masing pada Januari 2019 ini. Tiap Kementerian/Lembaga serta Pemerintah Daerah yang terlibat dalam perekrutan CPNS 2018 kini sedang merampungkan proses pemberkasan akhir untuk kemudian diserahkan kepada Badan Kepegawaian Negara (BKN).
"Sekarang masih ada beberapa yang masih selesaikan pemberkasan. Jadi proses pemberkasan masih terus diselesaikan," ujar Kepala Biro Hukum, Komunikasi, dan Informasi Kementerian PAN-RB Mudzakir, saat ditanyai Liputan6.com, Selasa (15/1).
-
Kenapa Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Kapan tes CPNS kedinasan dimulai? Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi, Abd Azwar Anas mengatakan, tes CPNS kedinasan telah dilaksanakan. Ia menyebut Badan Intelejen Negara (BIN) telah memulai tes. "Dari kemarin kita baru saja kick off dengan kepala BKD terkait sekolah kedinasan sudah mulai berjalan. Kemarin Sekolah Intelijen Negara mulai tes," ujarnya kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (19/7).
-
Bagaimana cara Kemenpan-RB memperketat tes CPNS? Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Mengapa pendaftaran CPNS diperpanjang? Keputusan perpanjangan waktu pendaftaran CPNS 2024 tertuang dalam Surat Kepala BKN 5419/B-KS.04.01/SD/K/2024 tentang Jadwal Seleksi Pengadaan CPNS TA 2024.Perpanjangan masa pendaftaran tidak lepas dari situs e-meterai yang tidak bisa diakses oleh para pelamar, yang berakibat kesulitan memenuhi persyaratan administrasi.
-
Apa yang dilakukan Kemenpan-RB untuk mencegah joki CPNS? Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi, Abd Azwar Anas mengatakan, tes CPNS kedinasan telah dilaksanakan. Ia menyebut Badan Intelejen Negara (BIN) telah memulai tes. "Dari kemarin kita baru saja kick off dengan kepala BKD terkait sekolah kedinasan sudah mulai berjalan. Kemarin Sekolah Intelijen Negara mulai tes," ujarnya kepada wartawan di Kantor Gubernur Sulsel, Jumat (19/7).Mantan Bupati Banyuwangi ini mengaku Kemenpan-RB sedang menyiapkan formasi CPNS bagi fresh graduate untuk nasional dan Ibu Kota Nusantara (IKN)."Persiapannya sudah matang," tuturnya. Azwar Anas juga memastikan tes CPNS tahun ini akan lebih ketat. Salah satunya, dengan memasang dua kamera Face Recognition. Hal itu dilakukan agar tidak ada lagi joki CPNS."Tahun ini kita perketat dengan membuat Face Recognition baik di depan saat pendaftaran maupun di dalam di depan komputer. Sehingga tidak terjadi lagi seperti di kasus kejadian kemarin ada joki yang masih bisa masuk," bebernya.
-
Kenapa NISN penting? Nomor tersebut menjadi pembeda antara satu siswa dengan siswa lainnya di seluruh sekolah Indonesia maupun Sekolah Indonesia di Luar Negeri.
Dia pun menambahkan, tahap tersebut diharapkan bisa segera rampung 100 persen dalam waktu dekat. "Semoga proses pemberkasan bisa selesai bulan ini," sambungnya.
Adapun hingga Senin (14/1/2019) kemarin, tercatat sebanyak 65 dari total 74 instansi pusat yang telah mengumumkan hasil akhir CPNS 2018. BKN menargetkan, seluruh instansi wajib menyerahkan pemberkasan final sebelum batas akhir pada 28 Februari 2019.
Mudzakir melanjutkan, terkait kewenangan kapan CPNS 2018 terpilih dapat mulai bekerja, hal itu disebutkannya jadi ketentuan dari masing-masing Kementerian/Lembaga dan Pemerintah Daerah bilamana telah menyelesaikan tahap pemberkasan final.
Selain itu, dia pun berharap, para calon abdi negara angkatan 2018 sudah dapat mulai dipekerjakan pada Januari ini. "Diharapkan, CPNS 2018 bisa mulai bekerja bulan ini. Bukan diwajibkan tapi ya, diharapkan," tegas dia.
Reporter: Maulandy Rizki Bayu Kencana
Sumber: Liputan6
Baca juga:
BKN Pastikan Seleksi CPNS 2018 Rampung Akhir Tahun
PermenPAN No 61 Tahun 2018 Jadi Solusi Rendahnya Angka Kelulusan CPNS 2018
Soal PermenPAN No 61 Tahun 2018, Ini Penjelasan Lengkapnya
Sri Mulyani Soal Gaji Guru Rp 20 Juta: Coba Dihitung Dulu Jumlah Guru & Anggarannya
Menpan RB Tolak Wacana Menurunkan Passing Grade Seleksi CPNS
Bank Dunia Apresiasi Proses Seleksi CPNS RI
Wapres JK Nilai Tingkat Kelulusan CPNS Rendah Karena Ada Kesenjangan Pendidikan