Keputusan BI pertahankan BI Rate bantu pemerintah jaga inflas
Keputusan soal BI Rate juga dinilai tak berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Bank Indonesia tetap mempertahankan tingkat suku bunga acuan (BI Rate) di level 7,5 persen, fasilitas pinjaman 7,5 persen, dan fasilitas deposit 5,75 persen. Penetapan ini diyakini akan mempercepat penyesuaian defisit transaksi berjalan serta mengendalikan inflasi menuju ke sasaran 8,4 persen hingga akhir tahun.
Menteri Keuangan Chatib Basri mendukung BI mempertahankan suku bunga acuan sehingga pemerintah dapat mengendalikan nilai inflasi hingga menjelang akhir tahun.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia? Sebagai bank yang berfokus pada pemberdayaan UMKM, BRI memiliki jutaan database nasabah, baik simpanan maupun pinjaman. Ini menyebabkan BRI terpapar risiko data privacy breach dan cyber security system.
-
Bagaimana BRI menjaga likuiditasnya di tengah kenaikan BI Rate? “Saat ini kami tidak memiliki isu likuiditas karena masih longgar. Kami akan terus mempertahankan likuiditas tersebut secara sehat dan mempertahankan pertumbuhan kredit double digit,” tambahnya.
-
Bagaimana BRI meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia? Melalui Holding Ultra Mikro dengan BRI sebagai induk, bersama PT Pegadaian, dan PT Permodalan Nasional Madani (PNM), perseroan secara grup berupaya meningkatkan inklusi dan literasi keuangan di Indonesia.
-
Apa yang menjadi catatan BPS tentang pertumbuhan ekonomi Indonesia di kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Bagaimana BRI menentukan skor Indeks Bisnis UMKM? Survei dilakukan di 33 provinsi, jumlah responden sebesar 7.047 debitur UMKM, margin of error ± 1,16%, metode sampling: stratified systematic random sampling, dan periode survei: 03 s.d. 19 Oktober 2023.
-
Apa penghargaan yang diraih oleh BRI? Berkomitmen tinggi pada penerapan keuangan berkelanjutan, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk berhasil meraih penghargaan Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG) Award 2023 yang diselenggarakan oleh Yayasan Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI).
"Bagus, artinya kan inflasinya sudah mulai turun jadi kalau BI Rate dipertahankan. (Kenaikan) Inflasinya sudah karena BBM yang lalu sebetulnya," ujar Chatib di Istana Wakil Presiden, Jakarta, Kamis (12/12).
Tak hanya itu, besaran BI Rate tersebut juga akan memberi keuntungan terhadap pengurangan defisit neraca berjalan (Current Account Deficit/CAD). Apalagi, BI juga sudah menaikkan BI Rate beberapa waktu lalu guna mempertahankan kestabilan perekonomian.
"CAD kan impor kemarin sudah ditekan. Terus BI juga sudah menaikkan BI Rate kemarin. Saya kira apa yang dilakukan sejalan, karena inflasinya sudah mulai turun, sampai akhir tahun mudah-mudahan bisa di bawah 8,4 persen ya," tandasnya.
Chatib meyakini dipertahankannya BI Rate tidak memiliki pengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi secara nasional. "Kalau sekarang BI Rate tidak lagi mempengaruhi pada growth, karena tahun ini kan udah habis," pungkasnya.