Kesenjangan tenaga kerja bikin kemiskinan di Jabar masih tinggi
Ketua Pansus I Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) TA 2017 dan Akhir Masa Jabatan (AMJ) DPRD Jabar, Gatot Cahyono mengatakan seluruh indikator ekonomi berjalan baik dan capaian investasi cukup tinggi. Namun, dalam implementasinya masih ada persoalan kemiskinan yang secara angka masih cukup besar.
Ketua Pansus I Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) TA 2017 dan Akhir Masa Jabatan (AMJ) DPRD Jabar, Gatot Cahyono mengatakan seluruh indikator ekonomi berjalan baik dan capaian investasi cukup tinggi. Namun, dalam implementasinya masih ada persoalan kemiskinan yang secara angka masih cukup besar.
Menurutnya, investasi Penanaman Modal Asing (PMA) dan Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) sangat baik, dengan angka mencapai Rp 400 Triliun. Hanya saja, ketimpangan tenaga kerja masih cukup besar di daerah atau hampir 8 persen.
-
Di mana permasalahan tentang tenaga kerja terjadi? Susahnya cari Kerja di Indonesia Sulitnya mencari pekerjaan masih menjadi masalah di Tanah Air Tak hanya karena lapangan kerja yang minim, rendahnya kemampuan pribadi juga jadi sebab kesulitan mencari pekerjaan
-
Apa tugas utama Tenaga Kerja Sukarela (TKS) Pendamping TKM Pemula? Sebagai pendamping TKM Pemula, TKS memiliki tugas penting sebagai motivator yang akan memotivasi TKM Pemula dalam mengembangkan kegiatan usaha. Selain itu lanjutnya, para TKS juga menjadi fasilitator yang akan memfasilitasi TKM Pemula dalam memperluas jejaring kemitraan, akses permodalan dan akses pemasaran.
-
Apa yang dimaksud dengan kata kerja aktif? Kata Kerja Aktif adalah kata kerja yang menunjukkan bahwa subyek dalam kalimat melakukan aksi atau menjadi pelaku dari suatu perbuatan.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Di mana kerja sama ini ditandatangani? Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Paific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
-
Kapan kerja keras akan terbayar? "Kerja keras terbayar jika kamu cukup sabar untuk menyelesaikannya."
Hal itu disampaikan terkait rapat kerja Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban (LKPJ) TA 2017 dan Akhir Masa Jabatan (AMJ) DPRD Jabar dan Akhir Masa Jabatan Gubernur Jawa Barat 2013-2018.
"Kami tentu apresiasi capaian pak Aher (Ahmad Heryawan) dalam pembangunan. Apalagi, beliau akan mendapat penghargaan Parasamya Purnakarya Nugraha dari Presiden pada 25 April 2018 di Jakarta. Tapi tentu ada catatan. Ini juga sebagai pekerjaan rumah bagi gubernur nanti," ujarnya saat dihubungi, Selasa (24/4).
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan (Aher) menjelaskan bahwa pada 2008 angka kemiskinan Jabar di angka 15 persen lebih. Namun, capaian angka kemiskinan 7,8 persen saat ini sangat diapresiasi Pemerintah Pusat. Jauh lebih rendah dibanding provinsi lain.
Dia menilai, ada andil dari dokumen kependudukan yang belum rampung. Sehingga ada kemungkinan data ganda terkait angka kemiskinan ini. "Mudah-mudahan ke depan dengan e-KTP bisa lebih baik. Karena e-KTP menghadirkan data kependudukan by name by address. Tidak akan ada double data," jelas Aher melalui rilis yang diterima.
Terkait investasi, PMA dan PMDN masuk ke Jabar melalui proyek-proyek padat modal. Artinya, besar modalnya, namun tenaga kerjanya kecil. "Seperti pabrik ban punya Korea di Karawang, pabriknya 60 hektar tapi tenaga kerjanya hanya 3.000 orang," jelasnya.
Hal lain yang menjadi penyebab ketimpangan tenaga kerja, yaitu penerapan teknologi oleh perusahaan-perusahaan. Semakin tinggi teknologi yang digunakan perusahaan akan semakin mengurangi jumlah tenaga kerja.
Sementara mengenai fasilitas PON, hingga saat ini venue-venue PON XIX Jabar didayagunakan dengan baik. "Fasilitas PON ini yang terpenting didayagunakan dengan baik, tidak nganggur, tidak mangkrak seperti provinsi penyelenggara PON yang lain," tutupnya.
Baca juga:
Potret kumuh permukiman di kolong tol Tanjung Priok
Emil Dardak ajak pemuda Jatim kembali ke desa, bantu atasi kemiskinan
Debat dengan Sudirman Said, Ganjar sebut 'Tidak ingat boleh, ngawur jangan'
Tak punya biaya, bocah penderita Cerebral Palsy terpaksa jalani terapi kubur diri
Lifeline Express, kereta medis pembawa harapan untuk warga pelosok India