Keuntungan Kerja Sama RI-China Gunakan Rupiah dan Yuan
Mulai 6 September lalu, Indonesia dan China, secara resmi mulai mengimplementasikan kerja sama penyelesaian transaksi bilateral dengan mata uang lokal. Dengan begitu transaksi perdagangan antara kedua negara tidak lagi menggunakan dolar Amerika Serikat (AS) tetapi memakai mata uang rupiah dan yuan.
Mulai 6 September lalu, Indonesia dan China, secara resmi mulai mengimplementasikan kerja sama penyelesaian transaksi bilateral dengan mata uang lokal (Local Currency Settlement/LCS). Dengan begitu transaksi perdagangan antara kedua negara tidak lagi menggunakan dolar Amerika Serikat (AS) tetapi memakai mata uang rupiah dan yuan.
Presiden Direktur PT Bank UOB Indonesia, Hendra Gunawan menilai adanya perjanjian tersebut membuat Indonesia tidak terlalu bergantung pada mata uang dolar AS. Sehingga akan banyak manfaat karena hubungan perdagangan kedua negara ini tidak sedikit.
-
Apa saja contoh kerja sama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Malaysia? Dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi, Malaysia merupakan partner perdagangan terbesar kedua Indonesia, dengan jumlah investasi ke-5 di tahun 2022 di ASEAN.
-
Bagaimana cara Indonesia dan Malaysia memperkuat kerja sama bilateral mereka? Kunjungan tersebut merupakan pertemuan yang sukses, dan kedua Kepala Negara menyetujui untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, serta berkomitmen untuk menyelesaikan beberapa masalah perbatasan kedua negara.
-
Di mana kerja sama ini ditandatangani? Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Paific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
-
Kenapa Pejuang Rupiah harus bekerja keras? "Tidak ada di dunia ini yang diberikan kepadamu. Kamu harus keluar dan mendapatkannya! Tidak ada yang mengatakan itu akan mudah, tetapi kerja keras selalu terbayar."
-
Kapan kerja sama antara BRI dan Prudential Indonesia ditandatangani? Kerja sama tersebut ditegaskan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Director of Institutional and Wholesale Business BRI Agus Noorsanto, President Director Prudential Indonesia Michellina Laksmi Triwardhany dan President Director Prudential Syariah Omar Sjawaldy Anwar, di Jakarta pada Kamis, 20 Juli 2023.
-
Kenapa kerja sama ketenagakerjaan antara Indonesia dan Laos penting? Kerja sama kedua negara penting karena bertujuan untuk berbagi program dan best practices di bidang pelatihan dan pemagangan, seperti pengembangan program pelatihan bersama yang relevan dengan kebutuhan pasar kerja di masa depan, pertukaran tenaga pelatih dan instruktur, dan pertukaran informasi dan data ketenagakerjaan.
"Ini menurunkan ketergantungan Indonesia terhadap dolar AS, sebab China merupakan mitra dagang Indonesia terbesar dimana kita banyak melakukan hubungan ekspor dan impor dan semua itu kita lakukan dengan mata uang USD," kata Hendara dalam konferensi pers UOB Economic Outlook 2022, Jakarta, Rabu (15/9).
Padahal lanjut Hendra, yang melakukan hubungan perdagangan Indonesia-China. Namun untuk transaksi pembayaran menggunakan mata uang di luar dua negara yang menjalin kerja sama perdagangan.
"Padahal kita pakai Rupiah dan China pakai Yuan. Makanya bagusnya pakai mata rupiah untuk perdagangan di Indonesia dan pakai Yuan untuk perdaganga di China," kata dia.
Direktur Wholesale Banking UOB Indonesia, Harapman Kasan menilai implementasi perjanjian kerja sama ini bisa memberikan pilihan bagi para pengusaha saat bertransaksi. Di sisi lain kebutuhan Indonesia terhadap dolar pun akan semakin berkurang seiring dengan pemanfaatan kebijakan ini.
"Tentunya ini jadi pilihan buat pemain dan pengusaha sehingga saat berdagang tidak bergantung pada dolar AS," kata Harapman.
Di sisi lain ini akan memudahkan pengusaha dalam menentukan harga pokok sebuah produk. Sehingga tidak lagi direpotkan dengan pemilihan bank yang untuk melakukan transaksi. Sebagai bank yang ditunjuk untuk menjembatani transaksi tersebut, Bank UOB Indonesia akan lebih menggencarkan mencari para pengusaha eksportir dan importir baru di masing-masing negara.
"Kadang pengusaha juga susah menentukan harga pokok. Jadi kita sebagai bank yang ditunjuk melakukan transaksi ini akan lebih aktif mencari pengusaha importir dan eksportir," kata dia.
Ekonom Bank UOB Indonesia, Enrico Tanuwidjaja menilai kerja sama ini akan banyak membantu perekonomian Indonesia. Salah satunya membantu agar tingkat inflasi terjaga rendah dan lebih stabil. Sebab mata uang yang dipakai merupakan milik masing-masing negara dan nilai tukarnya lebih rendah dibandingkan dengan dolar AS.
Meski begitu, keberhasilan program ini tetap berada di tangan para pelaku usaha yakni importir dan eksportir di Indonesia-China. Sehingga penting bagi semua pihak untuk terus mensosialisasikan LCS ini.
Baca juga:
Prabowo Teken Kerjasama Pertahanan Komprehensif dengan Australia
500 Ribu Dosis Vaksin AstraZeneca Bantuan Australia Kembali Tiba di Tanah Air
Empat Tahap Vaksin Covid-19 Tiba di Tanah Air dalam Sehari
Menhub Lobi Jepang agar Tingkatkan TKDN dalam Proyek Transportasi di Indonesia
RI dan China Mulai Implementasikan Kerja Sama dengan Rupiah dan Yuan
Jokowi Bertemu Mendag Luar Negeri UEA Bahas Perdagangan Kedua Negara