KKP Dorong Pengembangan Kampung Ikan untuk Kesejahteraan Pedesaan
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menekankan pentingnya pengembangan Kampung Ikan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di pedesaan. Hal ini pada akhirnya dinilai akan memberikan dampak baik bagi pembangunan Indonesia.
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menekankan pentingnya pengembangan Kampung Ikan dalam mendukung kesejahteraan masyarakat di pedesaan. Hal ini pada akhirnya dinilai akan memberikan dampak baik bagi pembangunan Indonesia.
Fokus pengembangan jenis komoditas tertentu di suatu desa seperti melalui implementasi Kampung Ikan, tidak hanya akan mensejahterakan kawasan tersebut. Melainkan juga dapat mendongkrak kekayaan negara.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk para pelaku usaha pemindangan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mendorong skema kemitraan para pelaku usaha pemindangan dengan penyedia bahan baku ikan agar ketersediaan bahan baku pengolahan pindang dapat terjamin.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Apa yang sedang didorong oleh Kementerian KKP untuk diterapkan pada perikanan? Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) terus mendorong penerapan zero waste pada perikanan. Semua bagian pada ikan dapat diolah menjadi produk bernilai ekonomis, seperti aneka ragam makanan hingga produk farmasi. "Meminimalisir bagian terbuang, semua bagian ikan bisa dimanfaatkan untuk jadi produk," ujar Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistiyo melalui keterangan tertulisnya di Jakarta.
-
Kapan Kementan melakukan ekspor komoditas pertanian? Berdasarkan data BPS, Wapres menyebut volume nilai ekspor hingga Juni 2023 mencapai 21,2 juta ton.
-
Bagaimana Kementan meningkatkan ekspor pertanian? Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengatakan bahwa kegiatan ekspor pertanian akan terus ditingkatkan dengan mendorong pengembangan hilirisasi produk jadi sesuai arahan Wapres "Oleh karena itu kemajuan kita dalam ekspor harus lebih kuat. Kita tidak boleh kalah dengan negara lain. Dan ini suatu kebanggan Karena apa yang kita lakukan ini lahir dari sebuah proses dan kerja keras," jelasnya.
"Jadi ketika kita meningkatkan atau menempatkan desa ini sebagai fokus untuk pembangunan khususnya di bidang perikanan, dampaknya akan menjalar. Mulai dari memberikan dampak positif untuk desanya sendiri meliputi masyarakat, pemerintahnya, juga pada akhirnya kepada tingkat yang lebih tinggi sampai akhirnya bisa untuk ekspor. Ini menjadi sumber devisa untuk negara," kata Kepala Pusat Riset Perikanan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), Yayan Hikmayani, dalam acara Bedah Buku, Telaah Akademik "Pengembangan Kampung Ikan dalam Mendukung Kesejahteraan Masyarakat di Pedesaan" pada Selasa (15/6).
Yayan menekankan pentingnya pengembangan desa melalui perikanan. Saat ini terdapat lebih dari 73 ribu desa di Indonesia, sehingga pemerintah melihat pentingnya untuk mengembangkan desa menjadi sejahtera.
Kesejahteraan desa dan masyarakatnya pun dinilai sangat penting dalam pembangunan Indonesia. "Jadi ujung tombak pembangunan Indonesia ini ada di desa. Jadi kenapa penting, karena jumlah desa ini kan luar biasa, begitu banyak dan ini menjadi potensi besar," jelas Yayan.
Permasalahannya
Kendati demikian, saat ini masih ada dua isu utama dalam pengembangan perikanan di pedesaan yaitu dari sistem produksi dan usaha. Mengenai konsep Kampung Ikan, kata Yayan, ini berkaitan dengan bagaimana integrasi hulu ke hilir dilakukan, berbasis kawasan dan masyarakat, serta mengangkat nilai-nilai kearifan lokal.
Terintegrasi hulu hilir itu maksudnya adalah mulai dari pembenihan sampai pembesaran, berapa unit yang harus ada supaya mendukung pembesaran ikan yang dilakukan.
"Berbasis masyarakat artinya kemauannya seperti apa. Mengangkat kearifan lokal ini menjadi penting karena ada nilai-nilai budaya dan cara atau praktik-praktik masyarakat lokal yang dilakukan untuk budidaya, sehingga itu akan memberikan manfaat terhadap keberlanjutan usaha budi daya," jelasnya.
Pengembangan Kampung Ikan ini di masa depan harus berdampak pada peningkatan nilai-nilai sosial. Misalnya dalam arti pengetahuan yang lebih baik, akses pasar dan informasi yang lebih baik, serta menghasilkan nilai ekonomi seperti dapat membuka lapangan pekerjaan lebih luas.
Kemudian juga harus memperhatikan aspek produksi, pemasaran hingga inovasi. Misalnya dari teknologi eksisting kemudian berkembang menjadi inovasi baru. Namun, Yayan menegaskan bahwa inovasi yang ada harus sesuai dengan kondisi pengetahuan masyarakat setempat.
"Karena kalau teknologinya terlalu tinggi, yang terjadi tidak mampu melakukan. Yang namanya teknologi harus murah dan mudah. Murah, kita bicara soal pedesaan, mudah itu bisa dilakukan oleh masyarakat, jadi kalau terlalu rumit itu akan sia-sia," pungkasnya.
Reporter: Andina Librianty
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)