Majukan Indonesia, PGN bertekad bangun jaringan gas hingga pelosok
PGN terus berkomitmen dalam berkontribusi untuk membangun kota cerdas (smart city) di Indonesia.
PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) saat ini telah membangun 6.000 kilometer (km) jaringan gas bumi dari Sabang hingga Merauke. PGN terus berkomitmen dalam berkontribusi untuk membangun kota cerdas (smart city) di Indonesia.
Direktur Utama PGN Hendi Prio Santoso mengatakan PGN yang telah berdiri separuh abad ini telah berperan penting untuk melengkapi kota cerdas di Indonesia dengan jaringan infrastruktur gas bumi, baik lewat pipa, non pipa dan sebagainya. Sasarannya adalah rumah tangga, sarana transportasi, pengusaha kecil dan menengah serta industri.
"Dalam rancangan cetak biru (blue print) PGN, kami ingin bersinergi dengan kota-kota cerdas ini. Membangun jaringan infrastruktur gas bumi ke daerah remote sampai pedesaan dan berujung ke sentra produksi di Indonesia," ujar dia di peluncuran Indeks Kota Cerdas di JCC, Jakarta, Selasa (24/3).
Dengan sinergi tersebut, kata dia, rencana pembangunan kota cerdas yang dipadukan dengan infrastruktur gas bumi akan menjadi sebuah kota yang lebih efisien, cepat, ramah lingkungan. PGN mengaku terus melakukan transformasi dalam produksi gas, baik gas alam maupun cair.
"Sudah 6.000 Kilometer (km) jaringan infrastruktur gas bumi lewat pipa dan non pipa kita bangun selama 50 tahun. Kita operasikan 2 FSRU di Lampung dan Jawa Barat. Punya 6 lapangan gas, dan 3 di antaranya sudah berproduksi dan 3 unit usaha akan menjadi garda terdepan dalam rangka mempercepat konversi bahan bakar minyak (BBM) ke bahan bakar gas (BBG)," jelas dia.
Hendi berharap, jaringan infrastruktur gas bumi ke depan bisa dimanfaatkan untuk sektor maritim sesuai dengan cita-cita Presiden Joko Widodo (Jokowi). Selain itu, jaringan infrastruktur gas juga digunakan untuk rumah tangga, industri besar dan pembangkit listrik untuk mendorong kedaulatan energi Indonesia.
Baca juga:
Pemasangan pipa gas terkendala pembebasan lahan
PGN klaim konsumsi gas bumi tingkatkan daya saing industri
Kembangkan jaringan pipa gas, PGN siapkan USD 800 juta
Harga gas elpiji makin mahal, gas kota bisa jadi solusi
Melalui gas bumi, Indonesia berdaulat energi
-
Bagaimana pengaruh Presiden Jokowi pada Pilkada Jateng? Peta kompetisi Pemilihan Gubernur Jawa Tengah berdasarkan temuan survei ini tampak masih cair. Semua kandidat masih berpeluang untuk saling mengungguli. Selain faktor popularitas calon, faktor Jokowi Effect, melalui tingkat kepuasan kepada presiden dapat berpengaruh," imbuh dia.
-
Kenapa Presiden Jokowi mendukung Timnas Indonesia? Dalam unggahan yang sama, Jokowi menyisipkan doa dan harapan agar Timnas Indonesia mampu melaju hingga ke babak berikutnya. “Selangkah lagi untuk melaju ke fase kualifikasi babak ketiga Piala Dunia 2026, Teruslah berjuang dengan penuh semangat” ungkapnya.
-
Apa isi dari gugatan terhadap Presiden Jokowi? Gugatan itu terkait dengan tindakan administrasi pemerintah atau tindakan faktual.
-
Siapa yang menggugat Presiden Jokowi? Gugatan itu dilayangkan Tim Pembela Demokrasi Indonesia (TPDI) melayangkan gugatan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
-
Kapan Presiden Jokowi meresmikan Bandara Panua Pohuwato? Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Bandar Udara Panua Pohuwato di Provinsi Gorontalo.
-
Kapan gugatan terhadap Presiden Jokowi dilayangkan? Dilansir di situs SIPP PTUN Jakarta, Senin (15/1/2024), gugatan itu telah teregister dengan nomor perkara 11/G/TF/2024/PTUN.JKT tertanggal 12 Januari 2024.