Mendag: Kerja sama RI-Uni Eropa segera dimulai
Kepastian ini didapatkan setelah bertemu dengan Komisioner Perdagangan Uni Eropa Cecilia Malmstrom pada G-20.
Menteri Perdagangan Thomas Lembong memastikan perundingan kerja sama ekonomi Indonesia dan Uni Eropa atau Indonesia-Europen Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IE-CEPA) akan segera dimulai. Kepastian ini didapatkan setelah bertemu dengan Komisioner Perdagangan Uni Eropa Cecilia Malmstrom pada G-20 Trade Ministers Meeting (TMM) di Shanghai, Tiongkok.
"Setelah mendapat clearance dari London, Komisioner Malmstrom menyampaikan kepada saya bahwa negosiasi formal IE-CEPA dapat dimulai secepatnya," ujar Lembong di Jakarta, Jumat (15/7).
-
Bagaimana cara Indonesia dan Malaysia memperkuat kerja sama bilateral mereka? Kunjungan tersebut merupakan pertemuan yang sukses, dan kedua Kepala Negara menyetujui untuk meningkatkan kerja sama di berbagai bidang, serta berkomitmen untuk menyelesaikan beberapa masalah perbatasan kedua negara.
-
Dimana Kemendag mengadakan dialog dengan para pengusaha? Wamendag Jerry Sambuaga menekankan, pemerintah terus memastikan keberadaan prasarana, sarana, dan utilitas perdagangan.Baik bagi pelaku usaha, maupun masyarakat sebagai konsumen akhir. Hal ini disampaikan Wamendag Jerry saat menghadiri undangan Dialog Bersama Perkumpulan Pengusaha Kalianak (PPK) di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (11/1).
-
Kapan kerja sama antara BRI dan Prudential Indonesia ditandatangani? Kerja sama tersebut ditegaskan melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Director of Institutional and Wholesale Business BRI Agus Noorsanto, President Director Prudential Indonesia Michellina Laksmi Triwardhany dan President Director Prudential Syariah Omar Sjawaldy Anwar, di Jakarta pada Kamis, 20 Juli 2023.
-
Di mana kerja sama ini ditandatangani? Penandatangan MoU dilakukan oleh Direktur Utama PT Indonesia Comnets Plus, Ari Rahmat Indra Cahyadi dengan Direktur Utama PT Alita Praya Mitra, Teguh Prasetya, disaksikan oleh Nokia Asia Paific Enterprise Lead, Stuart Hendry di Mobile World Congress, Barcelona, hari ini.
-
Apa saja contoh kerja sama di bidang ekonomi antara Indonesia dan Malaysia? Dalam bidang ekonomi, perdagangan, dan investasi, Malaysia merupakan partner perdagangan terbesar kedua Indonesia, dengan jumlah investasi ke-5 di tahun 2022 di ASEAN.
-
Dimana kegiatan misi dagang dan investasi antara Jawa Timur dan Bengkulu dilaksanakan? Bertempat di Hotel Grage Bengkulu, Senin (3/7), kegiatan misi dagang dan investasi ini dihadiri langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Sekretaris Daerah Bengkulu Hamkah Sabri, Direktur Utama bankjatim Busrul Iman, Kepala OPD Jawa Timur dan Bengkulu serta Pimpinan BUMD Jawa Timur lainnya.
Dalam pertemuan tersebut, Thomas berharap para anggota Uni Eropa dapat mendukung pembahasan digital economy dan e-commerce pada pertemuan G-20 tahun depan di bawah Presidensi Jerman. Selain itu, dia juga mengajak Uni Eropa untuk bekerja sama dalam pengelolaan sampah dan daur ulang plastik di Indonesia.
Menurut Thomas, para menteri perdagangan negara G-20 sepakat meningkatkan perdagangan global meski tengah menghadapi kendala lambatnya pemulihan ekonomi global. Dalam salah satu pernyataan, negara-negara G-20 akan memberikan stimulus berupa 7 langkah aksi konkret yang tertuang dalam G-20 Strategy for Global Trade Growth (SGTG).
"Para menteri yang membidangi perdagangan di negara-negara anggota G-20 setuju untuk bekerja lebih keras lagi agar dapat mencapai pertumbuhan yang berkelanjutan," kata dia.
Adapun ketujuh langkah tersebut yakni mengurangi biaya perdagangan, memanfaatkan koherensi kebijakan perdagangan dan investasi, mendorong perdagangan jasa, meningkatkan pembiayaan perdagangan, mengembangkan trade outlook index, mendukung pengembangan e-commerce, serta menangani perdagangan dan pembangunan.
Para menteri menyampaikan harapan agar ke depan tidak ada lagi langkah pembatasan perdagangan setidaknya hingga 2018. Selain itu, menargetkan seluruh negara anggota G-20 untuk mengurangi biaya perdagangan yang salah satunya melalui komitmen penyelesaian proses ratifikasi Trade Facilitation Agreement (TFA) WTO pada akhir 2016.
Dalam hal ini, Thomas mencontohkan, langkah yang telah dilakukan Indonesia sudah tepat bagi peningkatan pertumbuhan perdagangan dan investasi, yakni melalui paket reformasi kebijakan ekonomi yang telah berangsung 12 kali dan mulai berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi.
G-20 juga akan serius meningkatkan sinergi kebijakan perdagangan dan investasi global dengan menyepakati G-20 Guiding Principles for Global Investment Policy Making. Hal ini sebagai sumbangan historis panduan non-binding tata aturan investasi yang pertama kali disepakati di tingkat internasional.
"Hal ini diharapkan dapat memberikan kenyamanan kepada investor maupun regulator, serta dapat mendorong koherensi kebijakan perdagangan dan investasi di tingkat nasional, regional, maupun internasional," tandasnya.
(mdk/sau)