Menebak alasan Jokowi angkat Jonan jadi menteri ESDM
Sosok Jonan tidak berpengalaman di sektor energi.
Presiden Joko Widodo resmi melantik Ignasius Jonan menjadi Menteri ESDM dan Arcandra Tahar menjadi Wakil Menteri ESDM. Jonan sebelumnya diberhentikan Jokowi dari jabatannya sebagai menteri perhubungan pada reshuffle kabinet jilid II.
Pengamat energi dari IESR, Fabby Tumiwa mengakui sosok Jonan tidak berpengalaman di sektor energi. Jonan merupakan menteri perhubungan sejak 27 Oktober 2014 hingga di reshuffle oleh Jokowi digantikan oleh Budi Karya Sumadi pada tangga 27 Juli 2016. Jonan juga pernah menjabat sebagai Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero) tahun 2009 hingga 2014.
-
Siapa mantan kekasih Pratama Arhan? Netizen kembali ramai membicarakan Marshella Aprilia, mantan kekasih Pratama Arhan yang dikabarkan telah menjalin hubungan asmara selama beberapa tahun belakangan.
-
Kapan Raden Ario Soerjo menjabat sebagai Gubernur Jawa Timur? Ario Soerjo atau yang memiliki nama lengkap Raden Mas Tumenggung Ario Soerjo ini terpilih menjadi Gubernur pertama Jawa Timur mulau tahun 1945 hingga tahun 1948.
-
Kapan Jenderal R Hartono dilantik sebagai Kepala Staf Angkatan Darat? Puncaknya tahun 1995, Jenderal R Hartono dilantik Presiden Soekarno menjadi Kepala Staf Angkatan Darat.
-
Kapan Janjang Saribu diresmikan? Tembok ini telah diresmikan oleh Bupati Agam pada tahun 2013.
-
Kapan Atang Sendjaja meninggal? Pada 29 Juli di tahun itu menjadi hari duka bagi AURI.
-
Kapan Arka menyelesaikan pendidikannya? Lahir pada 29 Januari 2006, kini Arka sudah genap berusia 18 tahun. Anak yang beranjak dewasa ini juga sudah menyelesaikan pendidikan SMA.
Meski demikian, Fabby mengatakan Jokowi tidak sembarangan mengangkat Jonan jadi menteri ESDM. Jokowi menginginkan Jonan melakukan reformasi di tubuh ESDM seperti yang sudah dia lakukan di PT KAI dan Kementerian Perhubungan.
"Saya kira yang dilakukan presiden sekarang cuma mengakomodasi beberapa kepentingan. Pertama itu reformasi ESDM berarti presiden perlu orang yang memang punya kemampuan bagus, tidak punya konflik kepentingan. saya kira satu hal yang diinginkan presiden," kata Fabby ketika dihubungi merdeka.com di Jakarta, Jumat (14/10).
Fabby menilai, Jonan memiliki integritas dan kredibilitas yang bersih, jujur, dan berani melakukan perubahan. Salah satu contohnya, Jonan berani menghukum maskapai Lion Air beberapa waktu lalu karena kasus bagasi.
"Memang tidak punya pengalaman di sektor energi. Tapi kita lihat dari sisi integritas dan kredibilitas bersih, jujur, berani lakukan perubahan. Di perhubungan Pak Jonan berani melawan Lion Air. Saya lihat dia orang yang berani dan integritas. Selain itu, Jonan tidak ada kepentingan, dan mungkin dia diharapkan oleh presiden bisa menyelesaikan persoalan di ESDM."
Baca juga:
Jokowi lantik Arcandra Tahar sebagai Wamen ESDM dampingi Jonan
Berjas lengkap, Jonan dilantik Jokowi jadi menteri ESDM di Istana
Jokowi tunjuk Ignasius Jonan jadi menteri ESDM
Beredar kabar Jokowi bakal lantik Ignasius Jonan jadi menteri ESDM
Jokowi pastikan calon Menteri ESDM dari kalangan profesional