Menhub Budi sebut aturan taksi online dibuat agar tak terjadi monopoli pasar
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi akan segera mengeluarkan aturan terkait taksi online. Aturan tersebut berisi payung hukum agar taksi konvensional dan taksi online masing-masing tidak ada yang dirugikan.
Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi akan segera mengeluarkan aturan terkait taksi online. Aturan tersebut berisi payung hukum agar taksi konvensional dan taksi online masing-masing tidak ada yang dirugikan.
"Prinsipnya spirit pembuatan aturan itu adalah bagaimana kita memberikan satu payung hukum bagi masyarakat pertaksian itu agar mereka menjalankan kegiatan dengan suatu kesetaraan," kata Budi, di gedung DPR RI, Jakarta, Kamis (19/10).
Budi menjelaskan, kehadiran taksi online berbasis aplikasi merupakan bentuk kemajuan teknologi yang kehadirannya tidak bisa dihindari. Pemerintah wajib membuat regulasi terkait keberadaan taksi online.
"Taksi online sebagai suatu teknologi itu adalah suatu keniscayaan sehingga kita atur. Sedangkan taksi konvensional adalah suatu jumlah dari taksi yang memang memberikan layanan kepada kita. Oleh karena itu itu akan dicari (peraturannya)," tegasnya.
Budi menegaskan, dalam hal ini pemerintah menekankan bagaimana aturan tersebut bisa dijalankan oleh masing-masing penyelenggara taksi online maupun konvensional dengan kepastian.
"Secara esensial yang kita cantumkan pertama kali bagaimana safety itu bisa dijalankan dalam peraturan-peraturan itu agar ada kepastian bagi penyelenggara untuk melaksanakan dengan konsekuensi yang baik."
Selain itu, Budi menambahkan pemerintah akan terus mengawal kedua jenis transportasi ini agar tidak terjadi monopoli. "Kita juga mengawal agar tidak ada monopoli dari satu pihak tertentu. Karena monopoli akan membuat industri ini bermasalah. Oleh karenanya kita aturlah pasal-pasal yang berkaitan dengan tarif batas bawah, STNK, SIM, pendaftaran individu dan sebagainya. Kami akan sampikan spirit dari peraturan ini memayungi memberikan jalan keluar terhadap masyarakat pertaksian."
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Siapa yang ditangkap terkait pembunuhan PSK online? Kepala Polres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto menjelaskan dalam kurun waktu tiga jam setelah kejadian, pelaku berinisial C (30) ditangkap karena terbukti menganiaya korban A (21) hingga meninggal dunia.
-
Apa yang di ekspor oleh Kementan? Wakil Presiden RI, KH Maruf Amin melepas ekspor komoditas pertanian ke 176 negara dengan nilai transaksi sebesar 12,45 triliun.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? "Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung," kata Baaghastian.
-
Kenapa daftar pustaka online penting? Media online acap dijadikan referensi karena memang ada banyak informasi dan data valid yang disampaikan ahli dan dibagikan kepada masyarakat secara online. Perkembangan internet mendorong referensi kredibel dari internet semakin banyak.
-
Kenapa Wakil Ketua DPR meminta penyedia transportasi online untuk membuat fitur tombol darurat? Tujuannya, melindungi keselamatan penumpang maupun pengemudi taksi online. "Saya harap ada sistem semacam ‘tombol darurat’ di aplikasi guna melindungi customer maupun driver, dari hal-hal berbahaya seperti ini,” kata Sahroni, Senin (1/4).
Baca juga:
Dishub melarang, Aher sebut angkutan online silakan boleh terus beroperasi
Minggu ini, Menhub bakal sosialisasi aturan final transportasi online
Kemenhub sebut aturan taksi online masih berlaku hingga November 2017
Meski dibatalkan MA, Kemenhub tetap dorong tarif atas bawah transportasi online
Organda sebut peraturan untuk taksi online demi tegakkan keadilan
Dishub DKI sebut tak semua angkutan online bisa terdata