Menkeu: Pendidikan Berperan Majukan dan Ubah Peradaban Bangsa
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menyebut, perubahan akibat pandemi Covid-19 tidak mudah bagi siapapun, termasuk dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar secara virtual. Bagi anak-anak, guru, maupun orang tua semua menghadapi tantangan ini.
Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati menyebut, perubahan akibat pandemi Covid-19 tidak mudah bagi siapapun, termasuk dalam penyelenggaraan proses belajar mengajar secara virtual. Bagi anak-anak, guru, maupun orang tua semua menghadapi tantangan ini.
"Dalam menghadapi perubahan yang luar biasa ini, kita semakin membuka mata dan menyadari betapa pentingnya peran pendidikan untuk dapat mengubah kemajuan dan peradaban bangsanya," kata Menteri Sri Mulyani dalam memperingati Hari Pendidikan Nasional 2021, seperti dikutip dari laman Facebooknya, Minggu (2/5).
-
Apa latar belakang pendidikan Kiran, cucu Soekarno? Kiran, 18 tahun, baru lulus dari Sevenoaks School di Inggris.
-
Dimana Mutiara Baswedan menyelesaikan pendidikan menengah atasnya? Ia pun melanjutkan pendidikan menengah atasnya di SMA Labschool.
-
Apa saja yang dilakukan Mahmud Yunus untuk kemajuan pendidikan Islam di Indonesia? Seorang ahli ulama dan tafsir Al-Qur'an ini begitu berjasa terhadap pelajaran Agama Islam agar bisa tercantum di kurikulum nasional melalui jabatannya di Kementerian Agama.
-
Kapan Najwa Shihab menyelesaikan pendidikan di Universitas Indonesia? Dilahirkan di Ujungpandang, Sulawesi Selatan, pada 1977, Najwa menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Hukum Universitas Indonesia pada 1996.
-
Kapan Alun-alun Puspa Wangi Indramayu diresmikan? Sebelumnya alun-alun ini diresmikan pada Jumat (9/2) lalu, setelah direnovasi sejak 19 Mei 2021.
-
Apa yang ditemukan di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan? Kepolisian menemukan lima mayat di Universitas Prima Indonesia (UNPRI) Kota Medan usai menggeledah kampus swasta tersebut.
Bendahara Negara ini mengatakan, di tengah kondisi yang sulit pemerintah pun bertekad mewujudkan reformasi struktural di bidang pendidikan. Oleh karenanya, dia mengajak para guru, masyarakat terutama para orang tua, untuk bergerak serentak wujudkan merdeka belajar.
"Terus pelihara semangat belajar anak-anak kita agar cita-citanya dapat terwujud. Tetap disiplin terapkan protokol kesehatan dalam seluruh aktivitas belajar mengajar!," ujarnya.
"Selamat Hari Pendidikan Nasional 2021," tutup Menteri Sri Mulyani.
Nadiem: Pandemi Bukan Satu-Satunya Tantangan Dunia Pendidikan
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, Nadiem Makarim mengatakan, momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2021 adalah saat yang tepat untuk merefleksikan kembali apa saja yang sudah dikerjakan dan yang perlu diperbaiki dalam sistem pendidikan Indonesia. Hal tersebut menurutnya sejalan dengan tema Hardiknas 2021, 'Serentak Bergerak, Wujudkan Merdeka Belajar'.
“Lembaran baru pendidikan Indonesia berarti transformasi. Transformasi yang tetap bersandar pada sejarah bangsa, dan juga keberanian menciptakan sejarah baru yang gemilang,” katanya dalam keterangannya, Minggu (2/5).
Tantangan dunia pendidikan di Indonesia saat ini, menurutnya, bukan hanya adanya pandemi Covid-19 yang memaksa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).
“Krisis pandemi memberikan kesempatan kita bersama untuk menuai kemajuan. Kita perlu memahami bahwa pandemi bukanlah satu-satunya tantangan yang kita hadapi. Di depan, masih membentang sederet tantangan yang akan dan harus kita lalui bersama. Mari kita lalui segala tantangan dengan inovasi dan solusi. Mari kita ciptakan sejarah yang gemilang dan tak terbantahkan oleh dunia,” ujarnya.
Selain itu, Nadiem juga menyampaikan empat upaya perbaikan pendidikan. Pertama, perbaikan pada infrastruktur dan teknologi. Kedua, perbaikan kebijakan, prosedur, dan pendanaan, serta pemberian otonomi lebih bagi satuan pendidikan. Ketiga, perbaikan kepemimpinan, masyarakat, dan budaya, serta Keempat, yaitu perbaikan kurikulum, pedagogi, dan asesmen.
Sementara itu, lanjutnya, 10 episode Merdeka Belajar juga telah diluncurkan dan masih banyak lagi terobosan-terobosan Merdeka Belajar mendatang yang akan dilakukan oleh Kemendikbud.
“Transformasi yang bermakna ini kami kerjakan agar segala sesuatu yang selama ini membuat bangsa ini hanya berjalan di tempat, dapat berubah menjadi lompatan-lompatan kemajuan,” pungkas Nadiem.
(mdk/bim)