Menko Airlangga: Harga Minyak Goreng Rp14.000 per Liter Berlaku di Seluruh Indonesia
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah akan menyediakan minyak goreng dengan harga eceran Rp 14.000 per liter di tingkat konsumen. Minyak goreng murah ini akan disediakan pemerintah selama 6 bulan ke depan.
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, pemerintah akan menyediakan minyak goreng dengan harga eceran Rp 14.000 per liter di tingkat konsumen. Minyak goreng murah ini akan disediakan pemerintah selama 6 bulan ke depan.
"Harga minyak goreng untuk masyarakat sebesar Rp 14.000 per liter di tingkat konsumen dan berlaku di seluruh Indonesia," kata Airlangga dalam konferensi pers, Jakarta, Rabu (5/1).
-
Bagaimana Kemendag menggenjot potensi pasar minyak goreng Indonesia di Timur Tengah? "Kunjungan lapangan (field visit) ke perusahaanekspor dan impor El Tawheedmerupakan bentukkomitmen pemerintah untuk menggenjot potensi pasar pengemasan minyak goreng Indonesia.
-
Di mana Kemendag menjajaki peluang pasar minyak goreng Indonesia? Hal ini disampaikan Atdag Kairo M. Syahran Bhakti S saat mengunjungi perusahaan ekspor dan impor El Tawheed di Fayoum, Mesir, Rabu (3/1) bersama delegasi Kedutaan Besar RI (KBRI) Kairo.
-
Apa yang dibahas dalam pertemuan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dengan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong? Pertemuan keduanya terkait implementasi Program Tech:X, peningkatan kemudahan mobilitas bagi investor dari Singapura, pengembangan Pelabuhan Kendal, penguatan konektivitas udara, kerja sama agribisnis, dan kerja sama pariwisata.
-
Bagaimana Menko Airlangga Hartarto berencana memperkuat kerja sama ekonomi di KTT G20? “Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Apa yang dilakukan Kemenkumham untuk meningkatkan perekonomian Indonesia? Menurut Yasonna, dengan diselenggarakannya Temu Bisnis Tahap VI, diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap perkembangan perekonomian Indonesia.
-
Kenapa KEK Singhasari penting? KEK Singhasari berkonsentrasi pada platform ekonomi digital untuk bersinergi dengan perkembangan antara bisnis pariwisata dan ekonomi digital.
Selama 6 bulan pemerintah akan menyediakan 1,2 miliar liter minyak goreng untuk masyarakat. Selisih harga jual minyak goreng tersebut akan disubsidi pemerintah melalui Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).
"Anggaran untuk menutup selisih harga ditambah PPN sebesar Rp 3,6 triliun," kata dia.
Baca juga:
Kenaikan Harga Pangan Tekan Konsumsi Masyarakat Menengah ke Bawah
Harga Cabai Hingga Telur akan Terus Naik Hingga Akhir Januari 2022
Selanjutnya, kata Airlangga BPDPKS akan menunjuk supplier yang akan menyediakan minyak goreng subsidi pemerintah. Selain itu, BPDPKS juga akan menyiapkan perjanjian kerja sama PKS dan penetapan surveyor independen. Sedangkan, menteri keuangan akan menyiapkan tata cara pemungutan dan setoran PPN atas selisih harga.
"Ini adalah mengadopsi peraturan Dirjen Pajak dan lembaga lain dukungan, termasuk Kemenperin terkait SNI," kata dia.
Dalam waktu yang bersamaan pemerintah saat ini tengah menyiapkan regulasi terkait dengan Harga Eceran Tertinggi (HET).
Gandeng Swasta
Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi mengatakan, akan melibatkan 70 industri minyak goreng dan 225 perusahaan pengemasan. Di tahap awal, pemerintah akan menggandeng 5 perusahaan terlebih dulu.
"Untuk tahap pertama kita akan meminta 5 (industri) dulu yang yang besar untuk segera mengalokasikan untuk minyak goreng kemasan sederhana supaya bisa jalan. Mudah-mudahan akhir minggu ini sudah mulai," kata mendag dalam konferensi pers, Kebijakan Pemerintah terkait Harga Minyak Goreng, Rabu (5/1).
Sebelumnya, pemerintah bersama dengan produsen minyak goreng serta pengusaha ritel telah melakukan program penyediaan 11 juta liter minyak goreng kemasan sederhana seharga Rp14.000,00 per liter yang dilakukan melalui skema operasi pasar.
(mdk/bim)