Menko Luhut: Kajian proyek reklamasi diumumkan usai Lebaran
Luhut menerima segala masukan mengenai kelanjutan proyek reklamasi. Namun, dia meminta koreksi ataupun masukan dapat disampaikan secara langsung kepada Kementerian Kemaritiman.
Menteri Koordinator bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan akan mengumumkan hasil kajian proyek reklamasi usai Lebaran 2017. Kajian tersebut akan digunakan sebagai acuan untuk melanjutkan ataupun menghentikan proyek reklamasi.
"Studi (reklamasi) masih terus dilakukan, setelah Lebaran akan kita umumkan,"ujar Luhut di Gedung Kemenko Maritim, Jakarta, Selasa (23/5).
-
Kenapa Nagita muncul di poster kampanye tersebut? Sebagai seorang yang masih ada darah Sulawesi Utara (yaitu) Manado, tentu bangga bisa mewakili daerah untuk membangun," tulisnya. "Namun untuk postingan yang mengatasnamakan saya sebagai Calon Wakil Gubernur, saya menyatakan belum pernah mencalonkan diri atau ajakan untuk mencalonkan," sambungnya.
-
Siapa yang terlibat dalam mempromosikan Sail Teluk Cenderawasih di Jakarta? Warga suku Papua sedang melakukan aksi menabuh gendang saat mengkampanyekan Sail Teluk Cenderawasih di Kawasan Thamrin, Jakarta, Minggu (8/10/2023).
-
Kapan Kota Tua Jakarta didirikan? Sejarah Kota Tua Jakarta berawal pada 1526, ketika Fatahillah, seorang komandan dari Kesultanan Demak, menyerang Pelabuhan Sunda Kelapa yang merupakan milik dari Kerajaan Pajajaran.
-
Kapan kata-kata promosi jualan paling efektif? "Perut keroncongan di tanggal tua? Segera datang ke outlet kami!"
-
Apa yang membuat iklan jualan kendaraan ala bapak-bapak ini lucu? Perhatikan tingkah laku para pria ini saat menjual kendaraan secara online. Sungguh membingungkan!
-
Siapa yang menggelar sejumlah promo besar-besaran dalam HUT Jakarta ke-497? Sejumlah promo besar-besaran pun digelar Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta.
Pemerintah masih terus melakukan studi lanjutan terkait untung rugi dengan adanya reklamasi. Dia menegaskan, pemerintah akan menghindari segala kemungkinan akibat dari pembangunan proyek reklamasi.
"Dan mereka bilang benar karena banyak pulau karang kita yang terendam. Pemerintah masih studi lanjutan dengan PU-Pera dan K-LHK untuk betul-betul kita menghindari kesalahan sekecil apapun dalam hal ini," ungkapnya.
Luhut menerima segala masukan mengenai kelanjutan proyek reklamasi. Namun, dia meminta koreksi ataupun masukan dapat disampaikan secara langsung kepada Kementerian Kemaritiman.
"Pemimpin atau yang merasa pengamat, kalau dia pintar enggak perlu ngomong di koran. Datang saja ke sini, nanti kita layani. Kita enggak ada yang disembunyikan. Datang saja. Tapi jangan merasa paling hebat saja," tegasnya.
Seperti diketahui, Polemik soal kelanjutan reklamasi teluk Jakarta antara pemerintah pusat dengan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Rasyid Baswedan dan Sandiaga Salahuddin Uno terus berlanjut. Kedua pihak sama-sama memiliki rencana mengenai mega proyek tersebut.
Pemerintah melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Pandjaitan menegaskan reklamasi teluk Jakarta harus dilanjutkan. Menurut Luhut, pertimbangan melaksanakan reklamasi teluk Jakarta karena urgensi dan fungsinya bagi keberlanjutan wilayah DKI Jakarta.
Sementara itu, Anies-Sandi tetap ngotot sesuai janji kampanye bakal menyetop proyek reklamasi. Persoalan reklamasi itu menjadi pembahasan utama Tim Sinkronisasi yang dibentuk kedua usai menang dalam Pilgub DKI.
Baca juga:
Amien Rais ogah buka identitas pejabat terima Rp 10 T dari reklamasi
Anies mengaku tak tahu ada pejabat terima Rp 10 T soal reklamasi
Djarot tak mau lagi komentari rencana Anies soal pulau reklamasi
Beranikah Amien Rais ungkap pejabat terima Rp 10 T dari reklamasi?
KPK minta Amien Rais lapor soal pejabat dapat Rp 10 T dari reklamasi