Menko Rizal tuding pemerintah dulu mudah disogok demi kekayaan alam
"Tuhan kasih semuanya, tapi habis begitu saja. Kebanyakan perusahaan asing yang mengambil untung."
Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Rizal Ramli menyayangkan sikap pemerintah sejak masa Orde Baru begitu mudah disogok demi kekayaan alam Indonesia. Menurutnya, terus diperpanjangnya kontrak perusahaan asing di Tanah Air justru merugikan Indonesia.
"Sejak lama, pejabat kita begitu mudah untuk dilobi dan disogok. Kita menginginkan kontrak kerja sama ini bermanfaat bagi rakyat dan bangsa kita. Tapi, sejak awal orde baru, sumber daya hutan, emas, minyak bumi dan mineral habis begitu saja. Pemerintah tidak mempunyai strategi yang baik untuk menjaga dan melindunginya," terangnya.
Menurutnya, persetujuan perpanjangan kontrak ini justru menguntungkan perusahaan asing ketimbang negara. Hal ini berlawanan dengan tujuan Nawa Cita Presiden Joko Widodo.
"Tuhan kasih semuanya, tapi habis begitu saja. Kebanyakan perusahaan asing yang mengambil untung," pungkasnya.
Baca juga:
Menko Rizal: Menteri ESDM digaji rakyat, kok justru membela Freeport
Tak didukung sektor perbankan & moneter buat daya saing RI buruk
BPK minta Jokowi perbaiki laporan keuangan pemerintah
Fitra: Pengampunan pajak jadi karpet merah untuk koruptor
Dubai Port tertarik bangun Pelabuhan Tanjung Api-Api
-
Bagaimana Rizal Ramli mengatasi kesulitan keuangan selama kuliah di ITB? Ketika uangnya sudah terkumpul, Rizal Ramli kemudian kembali ke Bandung dan kemudian melunasi uang muka dan biaya kuliahnya di ITB, dan sisa tabungannya ia pakai untuk biaya keperluan sehari-harinya. Enam bulan kemudian, uang simpanannya habis. Rizal kemudian memutar otak untuk mencari biaya untuk makan dan kuliahnya. Dengan kemampuan bahasa Inggris yang bagus, Rizal kemudian mencoba menjadi penerjemah artikel ilmiah untuk dosen dan mahasiswa. Ia dapat mencukupi kebutuhan hidupnya dan kuliahnya dengan menjadi penerjemah di bantu oleh teman-temannya.Selain menjadi penerjemah, Rizal Ramli juga menjadi pengajar untuk anak-anak ekspatriat yang ada di Bandung sehingga uang kuliahnya dapat selalu tercukupi.
-
Mengapa Rizal Ramli dijuluki "Rajawali Ngepret"? Masyarakat Indonesia pasti mengenal Rizal Ramli sebagai Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Sumber Daya. Namun, banyak juga yang mengenal Rizal Ramli sebagai sosok yang kritis terhadap sesuatu yang dianggapnya tidak berpihak pada kepentingan bangsa dan negara, sehingga dia mendapat julukan baru "Rajawali Ngepret".
-
Siapa Rizky Irmansyah? Rizky Irmansyah, sekretaris pribadi atau ajudan Prabowo, menjadi sorotan karena memiliki postur tubuhnya yang tinggi tegap serta kehadirannya yang sering mendampingi kegiatan Prabowo selama menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
-
Apa yang Ramzi lakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Jadi saat ini perlu dipersiapkan. Pendaftaran sudah diterima, semua dokumen telah masuk. Terdapat beberapa masukan terkait pendaftaran calon bupati dan calon wakil bupati. Namun, masih ada beberapa dokumen yang belum lengkap. Ternyata ada beberapa berkas dari pengadilan negeri Jakarta Timur yang belum saya siapkan," jelas Ramzi.
-
Apa yang membuat Rizal Ramli berani mengkritik pemerintahan Soeharto? Memasuki 1978, Rizal sebagai mahasiswa aktif mengkritisi pemerintahan Soeharto. Bersama dengan teman-temannya, ia menjadi tim penulis buku Putih Perjuangan Mahasiswa ITB yang isinya banyak mengkritik kebijakan otoriter pemerintahan Soeharto dan juga Praktik KKN yang terjadi di dalam keluarga Soeharto.
-
Siapa Rizma? Seorang guru SD Negeri 2 Karangmangu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah bernama Rizma Uldiandari sempat viral pada 2016 lalu.