Menteri Anas dan Badan Gizi Siapkan Skema Program Makan Bergizi Gratis
Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hindayana tak menampik,lembaga yang dipimpinnya memang dibentuk khusus untuk mengakomodir program kampanye Prabowo-Gibran.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Abdullah Azwar Anas dan Kepala Badan Gizi Nasional, Dadan Hidayana telah membahas skema program makan bergizi gratis (MBG) untuk anak-anak sekolah. Anas menilai program usulan Prabowo-Gibran ini harus didukung dengan tata kelola dan proses bisnis yang baik serta dikontrol dengan digital.
Anas menuturkan kehadiran program ini harus bisa mendorong perekonomian masyarakat menjadi lebih baik. Mengingat bahan baku yang digunakan berasal dari petani lokal.
- Kemenkes Siapkan Standar Gizi untuk Program Makan Bergizi Gratis
- Makan Bergizi Gratis Prabowo-Gibran Habiskan Anggaran Rp800 M Per Hari
- Badan Gizin Sebut Program Makan Bergizi Gratis Ditargetkan Mulai 2 Januari 2025, Begini Rencana Penerapannya
- Kepala Badan Gizi Nasional Targetkan Eksekusi Program Makan Bergizi Gratis Mulai 2 Januari 2025
"Saya sedang koordinasi bagaimana tata kelolanya, SDM, dan lain-lain. Sungguh ini misi yang mulia, tentu perlu didorong dengan tata kelola dan eksekusi yang luar biasa," kata Anas dikutip dari keterangan resmi Kementerian PANRB, Senin (26/8).
Tiru Program Rantang Kasih di Banyuwangi
Anas juga memberi masukkan terkait pengelolaan SDM, dan skema dalam implementasi program makan makan gratis. Ia mencontohkan pelaksanaan program Rantang Kasih yang telah dijalankan oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
"Inovasi ini memberikan bantuan makanan kepada penduduk yang sebatang kara, lansia, dengan mengirim makanan gratis secara reguler," ujar Anas.
Mantan Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) itu berharap agar ke depan program tersebut dapat berjalan dengan lancar, dengan didukung tata kelola yang baik.
"Mudah-mudahan program makan bergizi di sekolah-sekolah ini akan bisa berjalan dengan baik. Tentu dengan tata kelola dan sistem yang disiapkan ini akan berjalan dengan lancar dengan baik," kata Anas.
Mulai 2025, Anak Sekolah Dapat Makan Bergizi Gratis
Sebagaimana diketahui, Presiden Jokowi melantik Dadan Hindayana sebagai Kepala Badan Gizi Nasional. Usai dilantik, Dadan memastikan program makan bergizi gratis akan berjalan mulai Januari 2025 mendatang.
"Badan Gizi Nasional ini kan sebetulnya dibentuk untuk melaksanakan program prioritasnya Pak Presiden terpilih. Tapi karena terkait dengan siklus anggaran, agar bisa dilaksanakan tahun 2025 dan dari Januari," ujar Dadan usai dilantik Jokowi di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (19/8) lalu.
Dadan Hindayana tak menampik, badan yang dipimpinnya memang dibentuk khusus untuk mengakomodir program kampanye Prabowo-Gibran. Maka dari itu, pada sisa waktu sebelum program dieksekusi, semua persoalan teknis sudah siap dijalankan.
"Dalam nota keuangan kan sudah harus masuk anggarannya, dan itu sudah, saya ditunjuk sebagai kepalanya dan saya bertugas untuk menyiapkan segala sesuatunya agar Januari program makan bergizi gratis bisa dilaksanakan," jelas Dadan.
Program Makan Bergizi Gratis untuk Ibu Hamil, Ibu Menyusui hingga Balita
Akademisi dari IPB ini pun optimistis program makan bergizi gratis terlaksana. Tidak hanya bagi pelajar sekolah dan santri, tetapi juga ibu hamil, ibu menyusui, dan anak balita demi memenuhi kebutuhan gizi mereka.
Dia pun berharap, pada Desember 2024 Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) sudah bisa diterima oleh lembaganya. Sehingga pada tanggal 2 Januari sudah bisa bergerak di seluruh Indonesia.
"Kami harapkan minggu pertama Desember itu sudah terima DIPA. Kalau sudah terima DIPA artinya 2 Januari (2025) program ini sudah bisa dilaksanakan," tandas Dadan.