Menteri Jonan Pesimistis Target EBT 23 Persen di 2025 Tercapai, Ini Sebabnya
Ada beberapa aspek yang menjadi pertimbangan mengapa target EBT itu sulit terealisasi. Menteri Jonan melanjutkan, pada dasarnya bahan baku etanol ialah bahan yang produksinya digunakan manusia. Oleh sebab itu, penggunaan etanol menjadi sulit karena bersaing dengan permintaan tinggi untuk kebutuhan sehari-hari.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Ignasius Jonan, pesimistis target bauran energi baru terbarukan (EBT) 23 persen pada 2025 dapat tercapai. Kata dia, ada beberapa aspek yang menjadi pertimbangan mengapa target EBT itu sulit terealisasi.
"Pertama mengenai nilai investasinya berapa, apakah ini bisa memberikan dampak serius pada kenaikan tarif listrik, makanya kita hindari. Kedua di transportasi, mesin-mesin yang menggunakan gasolin itu campurannya pakainya etanol. Etanol di Indonesia setengah mati bahannya," tuturnya di Hotel Pullman, Jakarta, Kamis (15/11).
-
Apa yang baru ditemukan oleh ilmuwan tentang energi gelap? Sebuah pemodelan baru yang dijelaskan lewat makalah arXiv mengungkapkan sebuah bukti anyar tentang salah satu misteri terbesar di alam semesta. Misteri itu ialah dark energy atau energi gelap. Sebelumnya, para ilmuwan sendiri telah berteori sejak lama tentang alam semesta yang didominasi oleh energi gelap yang aneh dan misterius.
-
Apa yang sedang dibangun oleh PLN untuk memfasilitasi penggunaan energi terbarukan di Indonesia? PLN sendiri saat ini sedang membangun green enabling supergrid yang dilengkapi dengan smartgrid dan flexible generations. “Karena adanya ketidaksesuaian antara lokasi energi terbarukan yang tersebar di Sumatera dan Kalimantan, serta jauh dari pusat demand yang berada di Jawa, maka kita rancang skenario Green Enabling Supergrid. Sehingga, potensi EBT yang tadinya tidak bisa kita manfaatkan, ke depan menjadi termanfaatkan. Selain itu, tentunya akan mampu membangkitkan kawasan dengan memunculkan episentrum ekonomi baru," jelas Darmawan.
-
Bagaimana Eceng Gondok bisa menjadi sumber energi terbarukan? Biomassa eceng gondok di Amerika Selatan dapat dielaborasi menjadi biofuel. Rendahnya lignin pada eceng gondok membuatnya menjadi pilihan yang ideal untuk produksi biofuel. Selulosa dan hemiselulosa diubah dengan mudah menjadi gula dan dapat difermentasi, menghasilkan biomassa yang dapat dieksploitasi dalam industri biofuel. Eceng gondok juga digunakan dalam produksi briket, bioetanol, dan biogas.
-
Bagaimana Pertamina ingin membangun energi berkelanjutan? Dalam mewujudkan NZE 2060, imbuh Nicke, strategi Pertamina yang paling utama adalah bagaimana kita membangun atau memiliki sustainable energy. Sustainable artinya adalah semua material dan bahan bakunya dimiliki Indonesia, suplainya harus ada dan kemudian kita memiliki kemampuan untuk mengolahnya menjadi energi yang lebih baik.
-
Kapan energi terbarukan menjadi solusi yang sangat penting? Dalam era yang semakin sadar akan isu lingkungan dan perubahan iklim, penggunaan energi terbarukan menjadi sangat penting dalam mencapai tujuan perlindungan lingkungan dan pembangunan berkelanjutan.
-
Apa itu energi potensial? Dalam ilmu fisika, pengertian energi potensial adalah energi yang memengaruhi benda karena posisi (ketinggian) benda tersebut yang mana kecenderungan tersebut menuju tak terhingga dengan arah dari gaya yang ditimbulkan energi potensial tersebut.
Menteri Jonan melanjutkan, pada dasarnya bahan baku etanol ialah bahan yang produksinya digunakan manusia. Oleh sebab itu, penggunaan etanol menjadi sulit karena bersaing dengan permintaan tinggi untuk kebutuhan sehari-hari.
"Etanol ini di Indonesia setengah mati bahannya apa? Tebu bersaing dengan konsumsi manusia ya, nanti ketela pohon juga sama, nira juga sama. Kalau skalanya kecil kecil bisa. Coba kalau skalanya nasional? Mana bisa, sampai sekarang lho ya," ucapnya.
Menteri Jonan pun berharap, agar industri pertanian khususnya untuk yang memproduksi bahan baku etanol dapat ditingkatkan.
"Makanya saya berharap sangat mendorong industri pertanian yang besar atau perkebunan besar itu misalnya tanam ketela pohon atau apa dalam skala jutaan hektar untuk dikonversi menjadi etanol. Ini supaya jadi campuran energi, kalau tidak nanti impor lagi," ungkap dia.
Reporter: Bawono Yadika Tulus
Sumber: Liputan6
Baca juga:
Blak-blakan Menteri Jonan Soal Masalah Pengembangan Energi Baru Terbarukan di RI
Mobil Listrik dan Bahan Bakar Bersih Ancam Turunnya Permintaan Minyak Dunia
ESDM: Penerapan B20 Hemat Impor Solar 4.000 Kl per Hari
Menko Darmin Tolak Permintaan Pengusaha Tunda Penerapan B20 pada Kapal Laut
November 2018, ESDM tetapkan harga biodiesel sebesar Rp 7.277 per liter
Pemerintah segera terbitkan aturan pembangunan PLTS di atap bangunan
ESDM: Penyerapan B20 makin maksimal, impor Solar terus turun