Menteri Sandiaga Ajak Masyarakat Manfaatkan Industri Kreatif Pulihkan Ekonomi 2021
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno meminta, masyarakat menjadikan tahun ini sebagai momentum untuk mendorong pemulihan ekonomi global. Di antaranya, dengan memusatkan ekonomi kreatif sebagai kontributor penting bagi ekonomi global.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno meminta, masyarakat menjadikan tahun ini sebagai momentum untuk mendorong pemulihan ekonomi global. Di antaranya, dengan memusatkan ekonomi kreatif sebagai kontributor penting bagi ekonomi global.
Tahun 2021 sendiri telah ditetapkan PBB sebagai Tahun Internasional Ekonomi Kreatif Untuk Pembangunan Berkelanjutan.
-
Bagaimana Sulawesi Utara bisa menggerakkan ekonomi kreatif? Keberhasilan itu, lanjut politukus PDIP ini, karena pihaknya berhasil menjaga harga-harga kebutuhan tetap stabil dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi ."Kemarin juga kita mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat bahwa Sulut bisa menggerakkan ekonomi kreatif yang ada. Jadi bulan Agustus ini pengakuan dari pemerintah pusat bahwa apa yang kita kerjakan selama ini berdampak sangat positif bagi pembangunan Sulut."
-
Bagaimana menurut Anang, Ganjar memimpin industri kreatif? “Dibutuhkan orang yang kuat untuk bisa meng-lead itu semua dengan baik. Dan itu disampaikan dengan lugas banget, disampaikan dengan tepat banget. Memang beliau sangat menguasai creative industy harus ke mana untuk ke depannya,” Anang Hermasyah
-
Siapa yang menilai Ganjar paham industri kreatif? Anang yang merupakan anggota relawan ExtravaGanjar menilai yang disampaikan Ganjar sangat pas dengan aspirasi pelaku industri kreatif Indonesia.
-
Apa yang menunjukkan pertumbuhan industri manufaktur Indonesia? Geliat pertumbuhan ini dapat terlihat dari peningkatan permintaan baru yang menunjukkan aktivitas produksi yang semakin terpacu.
-
Mengapa Nuon meyakini bahwa memajukan industri gim lokal akan berdampak positif terhadap ekonomi kreatif? Nuon meyakini memajukan industri gim lokal juga akan memajukan ekosistem gim tanah air serta memberikan dampak positif terhadap ekonomi kreatif secara keseluruhan.
-
Bisnis apa yang dijalankan Lesti dan Billar di bidang ekonomi kreatif? Salah satu bisnis utama Lesti & Rizky Billar adalah Leslar Entertainment, sebuah perusahaan di bidang ekonomi kreatif yang mengelola kanal YouTube yang sangat populer dengan jumlah pelanggan yang besar.
"Karena seperti kita ketahui bersama kekuatan ekonomi kreatif terletak pada inklusifitasnya," terangnya dalam webinar The 2nd Planet Tourism Indonesia 2021, Rabu (22/9).
Menteri Sandiaga bilang, dengan kekuatan inklusifitasnya ekonomi kreatif diyakini tidak hanya akan menyelesaikan persoalan ekonomi semata. Melainkan juga mampu mengatasi persoalan sosial bahkan keamanan.
"Sehingga, ekonomi kreatif dapat menjadi jawaban dan memiliki potensi besar dalam mencapai tujuan Sustainable Development Goals (pembangunan berkelanjutan)," ungkapnya.
Sri Mulyani Sebut Tren Pemulihan Ekonomi Global Terus Berlanjut
Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati menyebut bahwa tren pemulihan perekonomian global terus berlanjut. Berbagai indikator menunjukkan penguatan pemulihan ekonomi.
Dia mengungkapkan bahwa ada optimisme dan hal-hal positif yang muncul dalam perekonomian global sampai per Mei 2021. Pertama, proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang telah direvisi ke atas.
World Bank dan Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD) menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global di tengah sentimen positif vaksinasi dan pulihnya berbagai indikator.
Kemudian, perdagangan dan manufaktur global juga terus membaik. "Baltic dry index konsisten di level tinggi dan ekspansi PMI manufaktur global di bulan Mei tertinggi sejak 2010 yaitu 56,0," tutur Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN Kita pada Senin (21/6).
Hal tersebut berhasil mengungkit harga komoditas secara umum. Harga minyak dan batu bara sebagai komoditas utama Indonesia pun mengalami peningkatan signifikan.
Menurut Sri Mulyani, pasar keuangan global juga cukup kondusif dengan volatilitas pasar terjaga serta pasar saham negara maju dan berkembang terus naik.
Kendati demikian, ada berbagai risiko yang masih perlu diwaspadai. "Jadi ada hal positif, ada hal yang harus tetap kita monitor dengan kewaspadaan," jelas Sri Mulyani.
Salah satu yang perlu diwaspadai adalah kemunculan berbagai varian baru Covid-19, yang lebih mudah menular dan sebagian lebih ganas bahkan sampai menyerang balita.
Ditambah lagi, akses dan kecepatan vaksin masih belum merata. Hal ini, katanya, memunculkan kekhawatiran terjadinya pengendalian pandemi dan pemulihan ekonomi yang tidak seragam.
Dia juga menyoroti inflasi Amerika Serikat (AS) yang terus menguat di level 5 persen pada Mei 2021. Mengingat adanya tren kenaikan inflasi di berbagai perekonomian, serta lonjakan kasus dan munculnya berbagai varian baru Covid-19, maka perlu diwaspadai dampaknya pada kenaikan biaya produksi sehingga mengganggu pemulihan ekonom.
"Kita juga perlu mewaspadai tren tersebut terhadap kenaikan biaya produksi karena kalau terjadi dinamika akan memengaruhi nilai tukar, capital flow maupun cost of fund-nya. Indonesia perlu dan terus melakukan langkah-langkah untuk memanfaatkan momentum pemulihan global dan nasional, serta di sisi lain terus meningkatkan kewaspadaan untuk antisipasi risiko," ungkap Sri Mulyani.
(mdk/bim)