MNC Studios, Sriwahana Adityakarta dan Steadfast Marine kompak IPO hari ini
Dalam kata sambutannya, Direktur Utama PT MNC Studios International Tbk (MSIN) Ella Kartika menjelaskan, perseroan akan melepas sebanyak 1,56 miliar saham atau setara 29,98 persen dari modal saham setelah IPO. Nantinya, lewat IPO ini perseroan mampu mengantongi pemasukan hingga Rp 780 miliar.
Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali kedatangan tiga emiten baru yang mencatatkan perdana sahamnya pada akhir pekan ini. Mereka adalah PT MNC Studios International Tbk, PT Sriwahana Adityakarta Tbk, dan PT Steadfast Marine Tbk.
Dalam kata sambutannya, Direktur Utama PT MNC Studios International Tbk (MSIN) Ella Kartika menjelaskan, perseroan akan melepas sebanyak 1,56 miliar saham atau setara 29,98 persen dari modal saham setelah Initial Public Offering (IPO).
-
Kapan PT Tera Data Indonusa Tbk melantai di bursa saham? Bahkan pada 2022, saat pandemi berlangsung, perusahaan ini berani mengambil langkah melantai di bursa saham.
-
Kapan BNI pertama kali melakukan IPO? Pada 1996 BNI untuk pertama kalinya menawarkan saham perdana kepada masyarakat atau IPO dengan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Jakarta dan Bursa Efek Surabaya.
-
Bagaimana BRI dan BEI berharap nasabah korporasi mereka bisa memanfaatkan keuntungan dari IPO? Dengan menjadi perusahaan terdaftar, perusahaan memiliki akses langsung ke pasar modal untuk mendapatkan pendanaan tambahan di masa depan melalui penerbitan saham atau obligasi. Hal ini memberikan fleksibilitas dalam manajemen keuangan perusahaan dan memperluas sumber pendanaan yang tersedia
-
Kapan Bursa Berjangka Aset Kripto diluncurkan? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Siapa saja yang hadir dalam seminar kolaborasi BRI dan BEI tentang IPO? Kegiatan seminar yang dihadiri mulai dari C-Level Officers, Directors hingga Senior Executive yang merupakan nasabah korporasi BRI ini memiliki potensi untuk mengembangkan bisnisnya melalui pasar modal.
-
Mengapa BRI dan BEI berkolaborasi untuk mendorong nasabah korporasi BRI melakukan IPO? Perusahaan-perusahaan berpeluang besar dalam mengembangkan bisnisnya melalui pendanaan dari pasar modal.
"Perusahaan ini merupakan perusahaan konten pertama yang mencatatkan saham perdananya di Bursa," akunya di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (8/6).
Adapun perusahaan yang bergabung dengan MNC Group itu telah menetapkan harga pelaksanaan senilai Rp 500 per saham. Nantinya, lewat IPO ini perseroan mampu mengantongi pemasukan hingga Rp 780 miliar.
Selebihnya, Ella menargetkan, pendapatan perusahaan akan tumbuh 45 persen dan net income 75 persen pada tahun ini. "Kami percaya, dengan dukungan dari semua pihak PT MNC studios internasional Tbk akan jadi perusahaan yang terbaik di Indonesia," ungkap dia.
Sementara itu, PT Sriwahana Adityakarta Tbk (SWAT) yang diwakili oleh Direktur Utamanya Ali Sutanto menyampaikan, pencatatan IPO dapat memudahkan perusahaan untuk memenuhi target dalam waktu 12 bulan ke depan.
"Ini merupakan langkah awal daripada perusahaan untuk menggapai mimpi besar selanjutnya," kata dia.
SWAT sendiri menawarkan 664,2 juta sahamnya kepada publik atau sekitar 22 persen dari saham pasca-IPO. Produsen kertas itu menetapkan harga saham perdana Rp 160, dengan target mengumpulkan dana Rp 106,27 miliar.
Sedangkan, PT Steadfast Marine Tbk (KPAL) selaku perusahaan galangan kapal asal Pontianak menawarkan sekitar 350 juta saham dengan penetapan harga Rp 115 per saham. Dengan demikian, perseroan bisa meraup dana sebesar Rp 40,25 miliar.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Klub sepakbola Indonesia punya kesempatan melantai di bursa saham
Ini rahasia berburu saham perusahaan IPO agar bisa mendulang untung
IPO, pemilik Pizza Hut incar dana untuk ekspansi gerai dan bayar utang
Resmi IPO, saham PT Guna Timur Raya ditawarkan Rp 230
3 Perusahaan menunda melantai di bursa saham, ini alasannya
Induk usaha RS Hermina resmi melantai di bursa saham
Resmi IPO, nilai saham Surya Pertiwi naik menjadi Rp 1.280