Nuklir masih jadi energi alternatif terakhir atasi krisis listrik
Pemerintah lebih mengutamakan energi baru dan terbarukan.
Pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) menjadi opsi terakhir dalam pemenuhan kebutuhan listrik dalam negeri. Dalam Rancangan Umum Energi National (RUEN), pemerintah masih mengutamakan bauran energi yang berasal dari energi baru terbarukan dibanding nuklir.
Anggota Dewan Energi Nasional (DEN), Rinaldy Dalimi menegaskan, dalam RUEN tidak ada penjabaran pembangunan PLTN. Peraturan Pemerintah No 79 Tahun 2014 tentang Kebijakan Energi Nasional menyatakan pengembangan tenaga nuklir merupakan alternatif terakhir. Artinya pemerintah mengedepankan pengembangan energi baru terbarukan.
-
Mengapa PLN membangun PLTS di IKN Nusantara? Presiden Jokowi mengatakan, pembangunan PLTS ini menunjukkan keseriusan pemerintah melalui PLN dalam menyiapkan sistem kelistrikan yang andal dan berbasis pada energi ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan listrik di IKN Nusantara. Hal ini selaras dengan pembangunan IKN sebagai forest city yang hijau dan ramah lingkungan.
-
Bagaimana PLN mendukung transisi ke kendaraan listrik? PLN siap mendukung upaya pemerintah dalam mendorong ekosistem kendaraan listrik di Indonesia. Pengguna EV tidak perlu risau, sebab infrastruktur telah dibangun lebih merata. Apalagi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU), Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU), dan Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) telah siap, mudah dan nyaman digunakan.
-
Apa yang dibangun oleh PLN di IKN Nusantara? PT PLN (Persero) siap memenuhi kebutuhan listrik hijau di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) berkapasitas 50 Megawatt (MW).
-
Bagaimana cara PLTA Kracak menyalurkan listrik? “Jadi ini listriknya disalurkan ke Bogor, yang saat itu Buitenzorg sedang butuh, terutama untuk penerangan kantor gubernur. Setelah Buitenzorg memiliki penerangan, listrik disalurkan ke Tanjung Priuk untuk operasional Trem dan perkotaan,” kata sang kreator, Jejak Siborik.
-
Kapan PLN mulai mendukung ekosistem kendaraan listrik? PT PLN (Persero) berkomitmen untuk terus mendukung ekosistem kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) yang berkembang pesat di Indonesia.
-
Siapa yang membangun PLTS di IKN Nusantara? PLTS ini dibangun melalui subholding PLN Nusantara Power (NP) bekerja sama dengan perusahaan energi asal Singapura, Sembcorp Utilities Pte. Ltd.
"Pemerintah menunda kerjakan PLTN karena memang kebijakan terakhir untuk mengatasi krisis," ujarnya saat acara diskusi Energi Kita yang digagas merdeka.com, RRI, Sewatama, IJTI, IKN dan IJO di Gedung Dewan Pers, Jakarta, Minggu (10/1).
Menurutnya, pengembangan energi baru terbarukan dapat dilakukan oleh seluruh lapisan investor mulai dari individu, koperasi, maupun korporasi.
Hal ini berbeda dengan PLTN yang memerlukan modal besar dan mendatangkan ahli dari luar negeri untuk menjamin keamanan pembangkit itu.
"Semua investor bisa ikut mengembangkan energi baru terbarukan. Ekonomi bergerak," jelas dia.