OJK: Masalah nasabah kehilangan uang secara misterius sudah diselesaikan BRI
Dia menjelaskan, ada beragam modus yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Dalam perkara hilangnya uang nasabah yang mengadu ke OJK, modusnya lewat mesin ATM, misalnya adanya oknum yang mengganjal mesin itu, merekam PIN, duplikasi PIN, sehingga oknum tersebut bisa mengetahui PIN nasabah bersangkutan.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kediri, Jawa Timur menyebut bahwa transaksi keuangan berupa penarikan dana nasabah di PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kediri, masih normal, kendati terjadi uang nasabah yang berkurang misterius.
"Info yang saya miliki terkait penarikan dana di jaringan BRI sampai saat ini masih normal, artinya ada setoran dana dan juga penarikan," kata Kepala OJK Kediri, Slamet Wibowo seperti ditulis Antara Kediri, Rabu (14/3).
-
Bagaimana OJK mendorong pengembangan perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis; Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
-
Apa yang ingin dicapai OJK dari pengembangan perbankan syariah? Bank syariah saat ini sedang kita coba arahkan untuk memberikan alternatif produkproduk perbankan syariah yang bukan merupakan bayangan dari produk-produk yang sudah ada di perbankan konvensional,” kata Dian.
-
Apa saja fungsi utama bank pemerintah di Indonesia? Bank pemerintah memiliki sejumlah fungsi penting dalam mengelola keuangan negara dan menyelenggarakan sistem keuangan. Berikut adalah beberapa fungsi utama bank pemerintah: 1. Manajemen Keuangan Publik Bank pemerintah bertanggung jawab untuk mengelola keuangan publik, termasuk penerimaan dan pengeluaran negara. Mereka memproses transaksi keuangan pemerintah, mengelola anggaran, dan memastikan keseimbangan keuangan yang sehat. 2. Penyediaan Layanan Perbankan untuk Pemerintah Bank pemerintah menyediakan layanan perbankan khusus untuk pemerintah. Ini termasuk penempatan dana pemerintah, pembiayaan proyek-proyek pembangunan, dan pelaksanaan transaksi keuangan pemerintah secara efisien. 3. Pelaksanaan Kebijakan Moneter Bank pemerintah seringkali menjadi pelaksana kebijakan moneter yang ditetapkan oleh bank sentral. Mereka dapat berpartisipasi dalam pengaturan suku bunga, kontrol uang beredar, dan kebijakan lainnya untuk mencapai tujuan stabilitas ekonomi. 4. Pembiayaan Pembangunan. Salah satu peran kunci bank pemerintah adalah memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek pembangunan nasional. Mereka dapat memberikan pinjaman jangka panjang untuk mendukung sektor-sektor strategis seperti infrastruktur, energi, dan industri. 5. Dukungan terhadap Sektor-sektor Kunci. Bank pemerintah dapat memberikan dukungan finansial khusus untuk sektor-sektor yang dianggap strategis bagi pertumbuhan ekonomi. Hal ini dapat mencakup sektor pertanian, pendidikan, dan kesehatan. 6. Penyelenggaraan Program Pemerintah. Bank pemerintah dapat menjadi penyelenggara program-program pemerintah, seperti program bantuan sosial atau program kredit bagi sektor-sektor tertentu. 7. Pengelolaan Risiko Keuangan. Dalam kapasitasnya sebagai lembaga keuangan yang besar, bank pemerintah juga berperan dalam mengelola risiko keuangan. Hal ini mencakup pemantauan dan penilaian risiko, serta penerapan strategi untuk mengurangi dampak risiko keuangan yang mungkin timbul. 8. Mendukung Kestabilan Sistem Keuangan. Bank pemerintah dapat berkontribusi dalam menjaga stabilitas sistem keuangan nasional. Mereka memiliki peran penting dalam menangani krisis keuangan dan memberikan dukungan finansial guna mencegah dampak yang lebih besar pada perekonomian.
-
Apa yang dikatakan OJK mengenai sektor jasa keuangan Indonesia saat ini? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial. seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kenapa OJK mengupayakan perluasan akses keuangan di Jawa Tengah? Otoritas Jasa Keuangan bersama seluruh pemangku kepentingan terus memperluas akses keuangan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi di daerah.
Sementara itu, terkait masalah saldo tabungan nasabah yang berkurang secara misterius, hingga kini ada satu aduan ke OJK Kediri. Namun, dari laporan yang diterimanya, hal itu sudah diselesaikan dengan baik oleh BRI dan nasabah bersangkutan.
"Ada satu, aduannya awal bulan ini, tapi sudah diselesaikan oleh BRI. Nominalnya sekitar Rp10 juta," ujarnya.
Dia juga menambahkan, hingga kini belum ada aduan lagi ke OJK terkait dengan dana nasabah yang berkurang misterius itu. Namun, dia menyebut masalah dana nasabah itu sudah ditangani langsung oleh kantor pusat BRI.
"Kalau jumlah pasti nasabah (yang saldo berkurang misterius) kami belum tahu, dan mungkin BRI langsung dengan pusat (untuk penyelesaian). Yang jelas, kami imbau agar nasabah tetap tenang," kata dia.
Dia menjelaskan, ada beragam modus yang dilakukan oleh orang yang tidak bertanggung jawab. Dalam perkara hilangnya uang nasabah yang mengadu ke OJK, modusnya lewat mesin ATM, misalnya adanya oknum yang mengganjal mesin itu, merekam PIN, duplikasi PIN, sehingga oknum tersebut bisa mengetahui PIN nasabah bersangkutan.
Pihaknya juga akan lebih intensif lagi memberikan edukasi pada nasabah agar lebih berhati-hati dalam penggunaan nomor PIN ATM. Nomor tersebut dianjurkan agar disimpan dengan baik, dengan tetap menjaga kerahasiannya.
"Ini terkait pengamanan mengenai penggunaan PIN agar disimpan dengan baik, hati-hati kerahasiaan PIN jangan sampai ada orang yang tahu. Jika ada masalah, silakan dibahas dengan perbankan, apalagi ini masalah kepercayaan," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Sub-Bagian Hubungan Masyarakat Polres Kediri AKP Setijobudi mengatakan, saat ini polres juga masih mengusut perkara saldo nasabah yang berkurang misterius itu. Polres masih fokus untuk pengurusan di laporan awal, yaitu BRI unit cabang Ngadiluwih.
"Kami fokus yang informasi awal di BRI Ngadiluwih. Tapi, dari informasi yang saya terima, bagi nasabah yang saldonya berkurang (misterius) sudah ada proses pengantian otomatis dari BRI," ujarnya.
Jumlah nasabah yang saldo tabungannya berkurang misterius juga dimungkinkan terus bertambah. Jika sebelumnya, ada 16 nasabah di BRI Ngadiluwih yang mengadu saldo tabungannya berkurang, kini bertambah hingga 33 nasabah.
Sementara itu, Kepala Cabang BRI Kediri Dadi Kusnadi mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait dengan saldo nasabah yang berkurang secara misterius. Namun, dia mengakui adanya aduan terkait dengan uang nasabah yang hilang.
"Kami tidak tahu tiba-tiba uang nasabah hilang begitu saja. Jadi, kami lapor ke pusat. Dugaan sementara, ini adalah skimming, yaitu penyadapan data nasbaah, sehingga saat transaksi PIN nasabah bocor," katanya.
Aduan terkait dengan uang nasabah yang hilang secara misterius itu terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Bahkan, hampir setiap hari ada aduan dari nasabah terkait dengan uang nasabah yang hilang. Nominalnya juga beragam, antara Rp 2-Rp 3 juta.
Namun, pihak bank berjanji segera memroses perkara ini, dan jika hilang uang nasabah akan dikembalikan.
Baca juga:
OJK tunggu klarifikasi BRI terkait raibnya tabungan nasabah
Uang tabungan mendadak hilang misterius, belasan nasabah datangi BRI Kediri
Uang tabungan puluhan nasabah tiba-tiba raib, ini penjelasan BRI
Pererat hubungan, Bank BRI tandatangani kerja sama dengan merchant partner
Kekompakan Panglima TNI dan Kapolri saat olahraga bareng