OJK Sebut Belum Semua Industri Halal Gunakan Bank Syariah
Direktur Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Deden Firman Hendarsyah mengatakan, belum semua industri halal menggunakan bank syariah untuk mendukung transaksi mereka. Padahal jika dioptimalkan, tentu akan mempercepat cita-cita Indonesia mengembangkan ekonomi syariah.
Berdirinya Bank Syariah Indonesia (BSI) dinilai dapat mendorong industri syariah untuk bisa berkembang dan berkontribusi terhadap ekonomi nasional dengan aset dan modalnya yang besar. Meski begitu, terdapat beberapa tantangan yang harus dihadapi BSI serta bank syariah lain, dalam mewujudkan perkembangan tersebut, salah satunya dari sisi preferensi konsumen.
Direktur Pengaturan dan Perizinan Perbankan Syariah Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Deden Firman Hendarsyah mengatakan, belum semua industri halal menggunakan bank syariah untuk mendukung transaksi mereka. Padahal jika dioptimalkan, tentu akan mempercepat cita-cita Indonesia mengembangkan ekonomi syariah.
-
Bagaimana OJK mendorong pengembangan perbankan syariah? Berbagai kebijakan dikeluarkan OJK untuk mendorong pengembangan perbankan syariah bersama stakeholders terkait beberapa inisiatif seperti: Mulai dari perbaikan struktur industri perbankan syariah yang dilakukan melalui konsolidasi maupun spin-off unit usaha syariah (UUS). Lalu penguatan karakteristik perbankan syariah yang dapat lebih menonjolkan inovasi model bisnis yang lebih rasional, serta pendekatan kepada nasabah yang lebih humanis; Pengembangan produk yang unik dan menonjolkan kekhasan bank Syariah, sehingga dapat memberikan nilai tambah bagi masyarakat untuk meningkatkan competitiveness perbankan syariah. Lalu, peningkatan peran bank syariah sebagai katalisator ekosistem ekonomi syariah agar segala aktivitas ekonomi syariah, termasuk industri halal agar dapat dilayani dengan optimal oleh perbankan syariah; dan Kelima, peningkatan peran bank syariah pada dampak sosial melalui optimalisasi instrumen keuangan sosial Islam untuk meningkatkan social value bank syariah.
-
Apa yang ingin dicapai OJK dari pengembangan perbankan syariah? Bank syariah saat ini sedang kita coba arahkan untuk memberikan alternatif produkproduk perbankan syariah yang bukan merupakan bayangan dari produk-produk yang sudah ada di perbankan konvensional,” kata Dian.
-
Apa yang diraih oleh Bank Syariah Indonesia? BSI mendapatkan penghargaan sebagai The Indonesia Customer Experience of The Year – Banking Award dalam ajang Asian Experience Awards 2023.
-
Kenapa OJK terus berupaya mengembangkan industri perbankan syariah? OJK terus berupaya mengembangkan industri perbankan syariah dengan memanfaatkan keunikan dan kekhasannya yang memiliki keunggulan dibanding produk bank konvensional. Keunggulan itu perlu dimaksimalkan agar perbankan syariah dapat memberikan dampak positif pada masyarakat dan perekonomian nasional.
-
Bagaimana OJK mengkategorikan PMV dan PMV Syariah dalam menjalankan kegiatan usaha? Salah satu pokok pengaturan dalam POJK Nomor 25 tahun 2023 adalah adanya pengkategorian PMV dan PMV Syariah dalam menjalankan kegiatan usahanya. PMV wajib menjalankan kegiatan usaha sesuai kategori yaitu PMV yang fokus pada kegiatan penyertaan modal, penyertaan melalui pembelian obligasi konversi/sukuk konversi, dan/atau pengelolaan Dana Ventura, yang selanjutnya disebut sebagai Perusahaan berbentuk Venture Capital Corporation (VCC), dan PMV yang fokus pada pembiayaan melalui pembelian surat utang/sukuk yang diterbitkan Pasangan Usaha pada tahap rintisan awal dan/atau pengembangan usaha, pembiayaan, dan/atau pembiayaan berdasarkan prinsip bagi hasil, yang selanjutnya disebut sebagai Perusahaan berbentuk Venture Debt Corporation (VDC).
-
Apa yang diklaim sebagai informasi palsu yang beredar tentang Bank Syariah Indonesia? Beredar sebuah surat berisi pengumuman diklaim berasal Bank Syariah Indonesia (BSI) yang mengubah tarif transfer antarbank dari menjadi Rp150.000 per bulan.
"Bahkan di industri halal mungkin belum semuanya menggunakan perbankan syariah. Ini tentunya tantangan tersendiri bagi kita," kata Deden dalam webinar, Minggu (7/2).
Untuk itu, pihaknya akan berbenah diri agar perbankan syariah dapat menyediakan produk dan layanan bagi seluruh stakeholder di industri halal dengan lebih baik agar menjadi pilihan utama bertransaksi bagi mereka.
Dia berharap, hadirnya BSI bisa memberi akses perbankan ke konsumen yang lebih luas sehingga dapat mendukung ekosistem ekonomi syariah. "Kita tahu ekosistem ekonomi syariah sangat besar, mungkin industri halal masuk di dalamnya. Diharapkan nanti BSI mampu melayani seluruh transaksi di ekosistem ekonomi syariah," kata Deden.
"Layaknya jantung di tubuh manusia, BSI diharapkan dapat memompa likuiditas, memenuhi kebutuhan transaksi, produk layanan dari ekosistem ini," tutupnya.
Reporter: Athika Rahma
Sumber: Liputan6.com
Baca juga:
Raksasa Baru Perbankan, Bank Syariah Indonesia Diyakini Bisa Saingi Bank Konvensional
Cerita Erick Thohir, Awal Mula Pembentukan Bank Syariah Indonesia
Bank Syariah Mandiri Untung Rp 1,43 Triliun di 2020
Bank Syariah Indonesia Pilih Buka Cabang di Dubai Dibandingkan Malaysia
Bank Syariah Indonesia Siap Gandeng Ormas Islam untuk Kembangkan Bisnis
Bank Syariah Indonesia Targetkan Pembiayaan Rp272 Triliun di 2025
OJK Terbitkan Izin Pembentukan Bank Syariah Indonesia