Pakar Apresiasi Terobosan Gunung Raja Paksi, Bisa Ditiru Perusahaan Baja Lainnya
Rata-rata pertumbuhan laba operasi GGRP sebesar 645 persen dalam periode 2020-2023, hampir dua kali lebih tinggi dari pesaing terdekatnya.
Saat ini muncul yang namanya investor 'aktivis', yakni investor yang akan melihat berbagai sisi dari perusahaan termasuk terobosan hijau yang dilakukan dan juga kepedulian perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan.
Pakar Apresiasi Terobosan Gunung Raja Paksi, Bisa Ditiru Perusahaan Baja Lainnya
Pakar Apresiasi Terobosan Gunung Raja Paksi, Bisa Ditiru Perusahaan Baja Lainnya
- Erupsi Gunung Ruang Hari Ini, 12 Ribu Warga Dievakuasi
- Akhir Kejayaan Pabrik Arang Legendaris di DKI, Setop Operasi Buntut Biang Polusi
- Pria ini Kena Tipu Ratusan Juta Malah Tambah Sukses, Padahal Cuma Jualan Bawang Goreng
- Perusahaan Baja Ini Gunakan PLTS Atap untuk Kurangi Emisi Karbon, Jadi Salah Satu Terbesar di Jawa Barat
Sejumlah pakar mengapresiasi keberhasilan emiten baja nasional, PT Gunung Raja Paksi, Tbk (GGRP) menyabet penghargaan Best Operation Income Growth dalam ajang The Best Investortrust Companies 2024.
Pakar manajemen bisnis, Rhenald Kasali menilai capaian GGRP tersebut tak lepas dari berbagai terobosan yang dilakukan perusahaan, di tengah beratnya tantangan ekonomi saat ini, terutama dalam menerapkan ekonomi hijau dan berkelanjutan, serta komitmen terhadap penerapan Environmental, Social, and Governance (ESG).
“Ada kaitan antara penghargaan itu dengan terobosan Gunung Raja Paksi. Berbagai terobosan itu sangat positif dan bisa ditiru perusahaan lain," kata Rhenald melalui sambungan telepon di Jakarta, Senin.
Menurut dia, saat ini muncul yang namanya investor 'aktivis', yakni investor yang akan melihat berbagai sisi dari perusahaan termasuk terobosan hijau yang dilakukan dan juga kepedulian perusahaan terhadap masyarakat dan lingkungan, termasuk tanggung jawab sosial dan perhatian pada ekosistem.
“Dan investor-investor ‘aktivis’ ini kemudian merekomendasikan dan memutuskan apakah mereka melakukan pembelian saham atau tidak,” katanya.
merdeka.com
Penilaian senada disampaikan pakar ekonomi bisnis, Izaac Tonny Matitaputty bahwa raihan Best Operation Income Growth dalam ajang The Best Investortrust Companies 2024, membuktikan bahwa GGRP memiliki kinerja sangat baik.
"Apresiasi perlu diberikan kepada perusahaan yang berhasil seperti ini,” ujarnya.
Menurut dia, penghargaan tersebut bisa meningkatkan kepercayaan publik dan investor, pasalnya, lembaga penyelenggara seperti Investortrust.id juga mempertaruhkan nama baik ketika memberikan penghargaan.
“Artinya, perusahaan-perusahaan penerima penghargaan memang yang terbaik, termasuk Gunung Raja Paksi. Tidak mungkin award diberikan tanpa penilaian,” katanya.
Sebelumnya pada ajang The Best Investortrust Companies 2024 yang diselenggarakan Investortrust.id, PT Gunung Raja Paksi Tbk meraih penghargaan sebagai Best Operation Income Growth.
Menurut riset yang dilakukan tim Investortrust, GGRP mencatatkan rata-rata pertumbuhan laba tertinggi dalam tiga tahun terakhir dibandingkan dengan 266 emiten lain yang dievaluasi dalam pemeringkatan The Best Investortrust Companies 2024.
Rata-rata pertumbuhan laba operasi GGRP sebesar 645 persen dalam periode 2020-2023, hampir dua kali lebih tinggi dari pesaing terdekatnya.
Rata-rata pertumbuhan laba operasi GGRP juga jauh lebih tinggi dari median pertumbuhan 266 emiten, yaitu sebesar 10,7 persen.