Pemangkasan proyek strategis nasional dinilai lemahkan industri asuransi
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat penurunan asuransi rekayasa sebesar 15,4 persen pada Semester I-2018. Pemicunya adalah pemangkasan proyek infrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah.
Keputusan pemerintah memangkas jumlah proyek strategis nasional (PSN) berdampak pada turunnya kinerja industri asuransi domestik khususnya jenis asuransi rekayasa.
Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat penurunan asuransi rekayasa sebesar 15,4 persen pada Semester I-2018. Pemicunya adalah pemangkasan proyek infrastruktur yang dilakukan oleh Pemerintah.
-
Bagaimana Pertamina membangun infrastruktur hijau? Langkah konkrit perseroan dalam pengembangan infrastruktur hijau, lanjut Fadjar tidak hanya dilakukan dalam Pertamina Group, tetapi juga bersama BUMN yang tergabung dalam Indonesia Battery Corporation (IBC) dalam pengembangan pabrik baterai kendaraan listrik (EV).
-
Bagaimana Pramono Anung berencana untuk meningkatkan kualitas infrastruktur di Jakarta? "Itulah yang kita perbaiki, jadi kita memperbaiki dari hal kecil, yang baik-baik yang sudah dilakukan oleh para gubernur. Jadi tujuan saya adalah mempersatukan peninggalan para gubernur yang baik-baik ini," ucap dia.
-
Mengapa pembangunan IKN penting bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia? “Ibu Kota Nusantara diharapkan menjadi penggerak ekonomi Indonesia di masa depan, mendukung transformasi ekonomi nasional menuju visi Indonesia Emas 2045,” jelas Teni dalam sebuah sosialisasi.
-
Apa saja contoh infrastruktur yang dibangun oleh Kementerian PUPR? Kementerian PUPR diamanahi 125 PSN yang harus dikerjakan, yang terdiri dari 51 ruas jalan tol dan jembatan, 56 bendungan dan irigasi, 13 proyek sektor air dan sanitasi, 2 proyek perumahan, 1 proyek tanggul pantai, 1 proyek pembangunan Indonesia Internasional Islamic university dan 1 proyek kawasan industri batang.
-
Apa saja yang dilakukan Kemenko Perekonomian untuk mewujudkan transportasi berkelanjutan di Indonesia? Pemerintah telah menetapkan pengembangan infrastruktur sebagai salah satu prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2015-2019, dengan pembentukan Proyek Strategis Nasional (PSN). Pengembangan infrastruktur yang signifikan akan terus dilanjutkan sebagaimana dijelaskan dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045 guna mewujudkan visi strategis 100 tahun Indonesia. Menko Airlangga juga menyampaikan bahwa Pemerintah telah membangun lebih dari 2.000 km jalan tol yang menghubungkan pusat-pusat komersial, industri, dan perumahan utama di tanah air, menciptakan value chain perdagangan yang lebih kuat. Dalam program PSN tersebut, Indonesia juga mengembangkan proyek transportasi perkotaan seperti MRT yang telah selesai pada tahun 2019 dan proyek LRT Jabodebek yang baru saja selesai.
-
Bagaimana AI dapat meningkatkan kualitas jaringan di Indonesia? Chatbot berteknologi AI ini merupakan sebuah inovasi tepat sasaran, terlebih dalam meningkatkan Quality of Experience (QoE) pengguna. Inovasi MONA diyakini dapat menunjang perkembangan kualitas jaringan di Indonesia secara melejit atas chat dari pengguna.
"Pertumbuhan negatif ini sejalan dengan keputusan Pemerintah untuk memangkas proyek infrastruktur pada semester I 2018," ungkap Ketua Bidang Statistik, Riset, Analisa, TI dan Aktuaria AAUI Trinita Situmeang, di Gedung Permata Kuningan, Jakarta, Senin (27/8).
Dijelaskan, pertumbuhan premi bruto asuransi rekayasa pada semester I-2018 sebesar Rp 838,9 milyar, turun dari periode yang sama tahun 2017 sebesar Rp 991,54 milyar. Sementara klaim bruto naik sebesar 24,8 persen, dari Rp 472,23 milyar pada semester I-2017 menjadi Rp 589,52 pada semester I-2018.
Jenis asuransi lain yang menurun pada semester I-2018 adalah asuransi energi. Premi Bruto asuransi pada semester I tahun ini tercatat Rp 1,071 triliun, turun 9,2 persen dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 1,179 triliun.
Klaim bruto pun menurun sebesar 76,2 persen dari Rp 1,012 triliun pada semester I-2017 menjadi Rp 240,70 milyar pada semester I-2018. Penyebabnya adalah belum tercapainya target realisasi proyek di sektor tersebut.
"Meskipun harga minyak telah naik, namun realisasi pengeboran minyak di Indonesia masih jauh dari target. Menurut SKK Migas, selama semester I-2018 dari 104 target pengeboran sumur eksplorasi hanya 11 sumur yang terealisasi," tandasnya.
Baca juga:
Asuransi umum Indonesia catatkan premi bruto Rp 33,1 triliun di semester I-2018
Kuartal II-2018, industri asuransi jiwa catatkan pendapatan Rp 89,73 triliun
Jalin kerja sama, Siloam Yogyakarta buka layanan khusus asuransi Mandiri InHealth
HUT ke 47, Asabri sumbangkan ambulans dan kursi roda
2019, Pesawat Garuda Indonesia akan terlindung asuransi Askrindo