Pemerintah beri Rp 50 juta ke tiap KK, perbaiki rumah rusak akibat gempa
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, sejauh ini jumlah rumah akibat gempa berjumlah sekitar 78 ribu rumah. Dari jumlah tersebut sekitar 20 ribu rumah rusak parah.
Pemerintah akan memberikan bantuan sebesar Rp 50 juta kepada masing-masing kepala keluarga (KK) yang rumahnya rusak berat akibat bencana gempa bumi di Lombok.
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, sejauh ini jumlah rumah akibat gempa berjumlah sekitar 78 ribu rumah. Dari jumlah tersebut sekitar 20 ribu rumah rusak parah.
-
Kenapa PMO penting? Tujuan utama PMO adalah untuk mencapai manfaat dari standarisasi dan mengikuti proses, kebijakan, dan metode manajemen proyek.
-
Apa yang dikampanyekan Kementerian Perhubungan? Kemenhub kampanyekan keselamatan pelayaran kepada masyarakat. Indonesia selain negara maritim, juga merupakan salah satu negara di dunia yang memiliki lalu lintas pelayaran yang sangat padat dan ramai dan keselamatan pelayaran menjadi isu penting.
-
Kenapa PPP mengajukan gugatan ke MK? Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Amir Uskara meminta agar tidak ada persepsi partai berlambang kabah tidak lolos Parlementary Threshold (PT) 4 persen. PPP akan mengajukan gugatan hasil Rekapitulasi Pemilu 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK). "Kalau kita sih belum punya cerita PPP enggak lolos. Jadi kalau ada yang mimpi PPP tidak lolos, ya biarkanlah," ujarnya di Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (21/3).
-
Mengapa Kementerian PUPR diangkat menjadi Duta Kehormatan? Duta Kehormatan adalah individu yang memiliki pencapaian sosial yang dapat berkontribusi pada misi dan visi AWC. Terutama untuk meningkatkan kerja sama antara anggota dan mitra-mitra AWC, menerapkan rencana pengembangan jangka menengah dan jangka panjang, serta mengembangkan dan merevitalisasi proyek-proyek air.
-
Kapan PPK Pemilu dibentuk? Menurut peraturan tersebut, PPK dibentuk paling lambat 60 hari sebelum hari pemungutan suara.
-
Apa yang menjadi gebrakan Mentan yang dipuji oleh Ketua MPR? "Saya mengapresiasi langkah-langkah yang sudah dilakukan oleh Pak Mentan dalam mengatasi berbagai persoalan yang menyangkut ketahanan pangan seperti mengantisipasi potensi bencana yang akan terjadi di beberapa waktu ke depan, termasuk ancaman El Nino, yang kalau kita tidak waspadai dan kita tidak mempersiapkan diri, maka kita akan dihadapkan pada defisit pangan," ujar Bamsoet dalam pertemuannya bersama Mentan di Kementan Jakarta, Senin, (1/4).
"Rp 50 juta ini nanti akan dikirim dalam 5 tahap. Rp 10 juta tahap awal akan kita berikan untuk modal kerja membeli bahan bangunan untuk memperbaiki rumahnya," ungkapnya di Kemenko PMK, Jakarta, Jumat (31/8).
Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimulyono mengatakan bantuan juga akan diberikan kepada keluarga yang rumahnya rusak sedang maupun ringan.
"Untuk rumah yang rusak sedang Rp 25 juta. Untuk yang rusak ringan Rp 10 juta. Itu BNPB yang atur. Yang sudah teridentifikasi itu sekitar 20 ribu rusak berat, tapi masih akan berlanjut," kata Basuki.
Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk melakukan perbaikan rumah. Pihaknya kini masih melakukan verifikasi jenis kerusakan rumah yang terdampak gempa.
"Paling kalau yang (rusak) sedang itu kerusakannya tidak struktural, ini lagi diverifikasi. Ini struktural apa tidak. Kalau struktural dirubuhkan. Kalau tidak kan tidak perlu dirubuhkan," imbuhnya.
Dia menegaskan bahwa rumah yang akan dibangun kembali harus lah rumah yang tahan gempa. Hal ini sebagai antisipasi jika terjadi gempa di waktu yang akan datang.
"Kalau pemerintah bantu, pemerintah punya syarat kamu harus bangun yang lebih baik. Daerahnya daerah gempa. Masa kalau ada orang bangun yang biasa-biasa saja masa saya harus diam. Nanti saya disalahkan juga. Sudah tahu itu salah kok saya diam," tegasnya.
Pihaknya pun telah menurunkan sekitar 400 insinyur plus mahasiswa yang direkrut khusua untuk membantu proses pembangunan rumah. Jumlah anggota tim bantuan, kata dia, masih akan terus bertambah, mengingat banyaknya rumah yang harus diperbaiki.
"Bangun rumah tadi. Yang mau dibangun itu 78 ribu, jadi 400 insinyur masih kurang. Makanya harus ada juga mahasiswa kita rekrut. Kita bentuk tim, satu tim 9 orang. Harus ada TNI untuk mengomando pembersihan, harus ada mahasiswa, insinyur yang sudah tahu bikin rumah. 1 tim paling bisa mengawasi 100-150 rumah. Kalau 78 ribu butuh berapa? Kan butuh banyak lagi," tandasnya.
Baca juga:
Kemensos kebut penyaluran bantuan PKH dan Rastra untuk korban gempa NTB
Gempa 4,6 SR kembali guncang Lombok
Menko Luhut minta kalau tak ngerti soal penanganan gempa Lombok jangan nyinyir
Akhir pekan ini, Jokowi tinjau penanganan korban gempa Lombok
BNPB: 32.129 unit rumah rusak akibat gempa Lombok
Gempa berkekuatan 5,8 SR guncang Yogyakarta tak berpotensi tsunami