Pemerintah Siapkan UMKM Masuk Pengadaan Barang BUMN dengan Proyek di Bawah Rp14 M
Kementerian sudah bekerja sama dengan para BUMN untuk meluncurkan pasar digital. Program ini bertujuan agar UMKM masuk dalam ekosistem pengadaan barang BUMN dengan proyek di bawah Rp14 miliar.
Kementerian Koperasi dan UKM tengah mempersiapkan 150 UMKM masuk dalam e-catalog LKPP. Langkah ini diambil dalam rangka menumbuhkan permintaan penjualan produk di tengah pandemi.
"Minggu ini ada 150 UMKM yang kita dorong masuk e-catalog LKPP," kata Staf Menteri Koperasi dan UKM Bidang Ekonomi Kreatif, Fiki Satari dalam Webinar bertajuk Jaga UMKM Indonesia: Kebangkitan UMKM Di Era Pandemi Covid-19, Jakarta, Jumat (26/6).
-
Apa yang dimaksud dengan UMKM? Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) merupakan salah satu sektor penting yang turut mendukung perekonomian suatu negara.
-
Apa itu UMKM? UMKM (Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan berbagai jenis usaha kecil yang dijalankan oleh individu atau kelompok dengan modal terbatas, tetapi memiliki peran penting dalam perekonomian suatu negara.
-
Apa yang ditawarkan oleh DPLK BRI kepada UMKM? DPLK BRI Ajak UMKM Persiapkan Dana Pensiun BRI dengan menyelenggarakan kelas edukasi “UMKM Pun Bisa Punya Pensiun” dalam pojok investasi di acara Pesta Rakyat Simpedes (PRS) BRI di Pandaan, Jawa Timur, beberapa waktu lalu.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Bagaimana UMKM dikategorikan? UMKM diklasifikasikan menjadi tiga kategori: usaha mikro, usaha kecil, dan usaha menengah.
-
Kenapa Kementan menggandeng UGM? Pada saat ini dengan banyaknya permohonan sertifikasi alsintan prapanen maupun pascapanen dan sangat terbatasnya laboratorium pengujian alsintan di Indonesia, kami sangat mengapresiasi Fakultas Tekonologi Pertanian – UGM yang telah mempunyai laboratorium pengujian alsintan dan telah terakreditasi dari Komite Akreditasi Nasional (KAN) bersedia bekerjasama.
Selain itu, pihaknya sudah bekerja sama dengan para BUMN untuk meluncurkan pasar digital. Program ini bertujuan agar UMKM masuk dalam ekosistem pengadaan barang BUMN dengan proyek di bawah Rp14 miliar.
Program ini nanti kata Fiki dibagi dalam 12 kluster. Mulai dari jasa konstruksi hingga sektor kuliner. "Jasa konstruksi juga akan diberikan kepada UMKM. Ini untuk kepastian bisnis dari hulu ke hilir," ujar Fiki.
Fiki menyebut saat ini baru 13 persen atau sekitar 8 juta UMKM yang terkoneksi dengan platform digital. Padahal ada 64 juta UMKM yang menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dari jumlah tersebut 93 persen merupakan unit usaha berskala mikro dan ultra mikro.
"UMKM yang terdata 64 juta, 93 persen kelompok mikro dan ulta mikro, baik itu yang buka lapak di pinggir jalan, PKL, sampai warung yang memang sektor informal," kata dia.
UMKM Terdampak Pandemi Covid-19
Sebagaimana diketahui UMKM menjadi sektor yang paling terdampak krisis pandemi Covid-19. Untuk itu saat ini pemerintah tengah berusaha untuk menolong UMKM.
Strategi yang diambil pemerintah yakni dengan melakukan konsolidasi. Berusaha mengelompokkan jenis usaha untuk saling mendorong satu sama lain. Sebab saat ini yang terjadi UMKM saling sikut demi mempertahankan diri.
"Sekarang yang di bawah yang kecil ini kan saling bunuh-bunuhan. Kalau ini dikonsolidasi beberapa brand nanti pemerintah intervensinya gampang," katanya mengakhiri.
(mdk/idr)