Penggunaan kartu debit GPN dinilai bantu hemat devisa negara
Pemerintah menilai penerapan Kartu Debit Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) dapat menghemat devisa negara. Pemerintah menegaskan sudah banyak negara yang menerapkan langkah serupa demi penghematan, di antaranya Jepang, China, dan Singapura.
Pemerintah menilai penerapan Kartu Debit Gerbang Pembayaran Nasional (GPN) dapat menghemat devisa negara. Pemerintah menegaskan sudah banyak negara yang menerapkan langkah serupa demi penghematan, di antaranya Jepang, China, dan Singapura.
"Untuk transaksi di dalam negeri sebaiknya menggunakan kartu debit sendiri, kalau transaksi di luar negeri bisa menggunakan lainnya," kata Deputi Bidang Usaha Jasa Keuangan, Jasa Konstruksi, dan Jasa Lain Kementerian BUMN Gatot Trihargo seperti dikutip dari Antara di Solo, Kamis (9/8).
-
Kapan BBNKB dikenakan? BBNKB berlaku bila seseorang melakukan transaksi jual beli mobil bekas dan akan dikenakan biaya balik nama sehingga kendaraan tersebut memiliki nama sesuai dengan pemilik atau pembelinya.
-
Kapan rapat mingguan TPN Ganjar-Mahfud digelar? TPN Gelar Rapat Mingguan: Mantapkan Gerakan Blusukan Ganjar-Mahfud yang Tak Bisa Dilakukan Prabowo Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud Md, menggelar rapat mingguan di Gedung High End, Jakarta Pusat, Rabu (6/12).
-
Kapan Candi Bumiayu dibangun? Menurut para peneliti, Arca tersebut telah diciptakan sekitar abad 9-10.
-
Apa tugas utama Kementerian BUMN? Kementerian BUMN Bertugas menyelenggarakan urusan pemerintahan di bidang badan usaha milik negara
-
Di mana PNS itu ditikam? Peristiwa itu terjadi kira-kira pukul 09.28 WIT di Jalan Dekai- Sarendala, Kabupaten Yahukimo.
-
Bagaimana TKN Prabowo-Gibran menanggapi putusan DKPP? Meski begitu, dia menyampaikan TKN Prabowo-Gibran menghormati keputusan DKPP. Namun, kata dia keputusan tersebut tidak bersifat final.
Dia mengatakan jika menggunakan kartu keluaran luar negeri maka devisa akan lari ke luar negeri pula. Sebaliknya, jika menggunakan Kartu GPN maka biaya transaksi cukup dikelola di dalam negeri.
Sebelumnya, Kepala Tim Sistem Pembayaran Pengelolaan Uang Rupiah dan Layanan Administrasi (SPPURLA) BI Surakarta Bhakti Artanta mengatakan Bank Indonesia (BI) Kantor Perwakilan Surakarta segera menyosialisasikan Kartu Debit GPN seiring dengan efektivitas yang diperoleh masyarakat.
"Pada pertengahan bulan ini kami berencana mulai menyosialisasikan kartu GPN. Selama ini kan kita pakai banyak kartu debit yang dikeluarkan oleh berbagai perbankan, tetapi kartu GPN ini nantinya akan menggantikan kartu-kartu debit keluaran perbankan tersebut. Jadi cukup membawa satu kartu," katanya.
Dia mengatakan salah satu bentuk efektivitas lain dengan penggunaan kartu tersebut adalah nantinya tidak akan ada lagi merchant discount rate (MDR) yang dikenakan ke nasabah dalam setiap transaksi di merchant.
"Kalau selama ini kan dalam setiap pembelanjaan di merchant, biasanya ada biaya transaksi sebesar 1,6-2,2 persen. Nantinya biaya ini akan dikenakan ke merchant," katanya.
Oleh karena itu, jika dalam praktiknya nanti masih ditemui biaya transaksi dikenakan ke nasabah, pihaknya meminta agar nasabah tersebut segera melaporkan ke Bank Indonesia.
Baca juga:
Dorong nasabah pakai kartu GPN, CIMB Niaga sebar promo di Alfamidi hingga Cinemaxx
BI: Ada yang minta bayar transaksi kartu berlogo GPN di EDC, laporkan!
Gelar Fun Bike, Bank Indonesia promosikan GPN untuk Asian Games
Menko Darmin: Amerika Serikat keberatan penerapan GPN oleh Bank Indonesia
Tanggapan bos BI soal GPN disebut jadi penyebab AS bersiap perang dagang dengan RI
Sistem GPN jadi penyebab AS evaluasi impor 124 produk Indonesia
Penjelasan BI soal penyebab kartu GPN belum bisa digunakan di luar negeri