Penurunan Harga Pangan Jadi Pemicu Inflasi Oktober Capai 0,02 Persen
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi selama bulan Oktober 2019 sebesar 0,02 persen, angka ini lebih rendah dibanding periode yang sama pada 2018 yang tercatat di 0,28 persen. Penurunan ini disebabkan oleh seluruh komponen bahan makanan dan transportasi yang menyumbang andil deflasi pada bulan ini.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi selama bulan Oktober 2019 sebesar 0,02 persen, angka ini lebih rendah dibanding periode yang sama pada 2018 yang tercatat di 0,28 persen. Penurunan ini disebabkan oleh seluruh komponen bahan makanan dan transportasi yang menyumbang andil deflasi pada bulan ini.
Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, kelompok bahan makanan hanya memberikan andil terhadap inflasi pada Oktober sebesar -0,08 persen. Sementara pada bidang transportasi, komunikasi, dan jasa keuangan hanya memberikan andil -0,02 persen pada bulan ini.
-
Kapan BPS dibentuk? Sejarah BPS dimulai pada tahun 1960, ketika Biro Pusat Statistik didirikan.
-
Apa penghargaan terbaru yang diraih BSI? Terbaru, mereka mendapatkan apresiasi sebagai “The Best Financial Performance Bank in 2022 (KBMI 3) Asset > IDR 200 Trillion dan Excellent Financial Performance Bank in 2022” dalam acara Infobank Banking Appreciation 2023 yang diselenggarakan oleh Infobank Media Group dan “The Most Outstanding Bank Syariah” dalam acara Bisnis Indonesia Financial Award 2023.
-
Apa yang dilakukan BULOG untuk menstabilkan harga beras di Indonesia? “Masyarakat tidak perlu khawatir, Pemerintah melalui Bulog sudah menggelontorkan beras operasi pasar atau Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di seluruh Indonesia dengan jumlah total per kemarin (14/12) sebanyak 1,1 juta ton dan kegiatan ini juga terus berlanjut digelontorkan sampai harga stabil," kata Tomi.
-
Di mana harga bahan pangan di pantau? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Bagaimana dampak kemarau panjang terhadap harga beras? Produksi sawah petani terancam gagal karena hal ini.
-
Kapan harga bahan pangan di Jakarta terpantau naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
"Lebih banyaknya penurunan harga terutama pada bahan makanan dan tarif angkutan udara," kata dia di Kantornya, Jakarta, Jumat (1/11).
Sementara itu, salah satu andil penyumbang inflasi terbesar pada bulan ini terjadi pada kelompok makanan jadi, minuman, rokok, dan tembakau yang mencapai sebesar 0,08 persen. Kemudian disusul pada kelompok perumahan, air, listrik, gas, dan bahan bakar mencapai 0,02 persen.
"Sedangkan kelompok lainnya seperti kesehatan, pendidikan masing-masing berkontribusi sebesar 0,01 persen," imbuh dia.
Sebelumnya, BPS mencatat selama bulan Oktober 2019 terjadi inflasi sebesar 0,02 persen. Sementara inflasi tahun kalender dari Januari-Oktober 2019 sebesar 2,22 persen, sedangkan inflasi tahun ke tahun sebesar 3,13 persen.
Baca juga:
Oktober 2019 Alami Inflasi Capai 0,02 Persen
Jakarta Alami Deflasi 0,04 Persen di Bulan September
Survei BI Pantau Inflasi Oktober Diproyeksi Sebesar 0,02 Persen
Bos Bappenas Beberkan Alasan Pertumbuhan Ekonomi RI Merosot ke 5 Persen
September Deflasi, Pemerintah Harus Waspada Potensi Pelemahan Daya Beli
KSPI: Upah Minimum Bukan Berdasarkan Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi